Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Hubungan Asupan Vitamin dengan Panjang Telomer Etnik Minangkabau Berdasarkan Kadar Malondialdehid Plasma Yusti Siana; Delmi Sulastri; Yuniar Lestari
JURNAL KESEHATAN PERINTIS Vol 6 No 2 (2019): DESEMBER 2019 : Jurnal Kesehatan Perintis (Perintis's Health Journal)
Publisher : LPPM UNIVERSITAS PERINTIS INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33653/jkp.v6i2.347

Abstract

Kesehatan merupakan hal yang sangat penting untuk manusia dalam melakukan kegiatan sehari hari dengan optimal. Untuk menilai derajat kesehatan penduduk digunakan usia harapan hidup (UHH). UHH menunjukan suatu kesejahteraan masyarakat. Penuaan merupakan proses menurun nya jaringan secara berlahan-lahan, untuk memperbaiki atau menganti diri dari kerusakan sel. Biomarker dari penuaan adalah telomer. Banyak faktor yang mempengaruhi panjang telomer. Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat hubungan vitamin A,C,E dengan panjang telomer laki-laki etnik Minangkabau berdasarkan kadar malondialdehid (MDA) plasma. Penelitian ini merupakan penelitian cross sectional terhadap 107 laki-laki pegawai negeri sipil etnik Minangkabau yang bekerja di lingkungan kantor kecamatan Kota Padang yang berusia 40-50 tahun sesuai dengan kriteria inklusi dan ekslusi. Panjang telomer diukur dari darah vena dan qPCR dengan menggunakan metode O’ Challagan & Fennech. Analisis dilakukan secara univariat, bivariat dan analisis hubungan antarvariabel kategorikal crosstab untuk melihat hubungan antara dua atau lebih variabel kategorikal. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa tidak ada hubungan bermakna antara asupan vitamin A, C, E , dengan panjang telomer laki-laki etnik Minangkabau berdasarkan kadar MDA plasma dengan p > 0,05.
Hubungan Asupan Vitamin dengan Panjang Telomer Etnik Minangkabau Berdasarkan Kadar Malondialdehid Plasma Yusti Siana; Delmi Sulastri; Yuniar Lestari
JURNAL KESEHATAN PERINTIS Vol 6 No 2 (2019): DESEMBER 2019 : Jurnal Kesehatan Perintis (Perintis's Health Journal)
Publisher : LPPM UNIVERSITAS PERINTIS INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (494.485 KB) | DOI: 10.33653/jkp.v6i2.347

Abstract

Kesehatan merupakan hal yang sangat penting untuk manusia dalam melakukan kegiatan sehari hari dengan optimal. Untuk menilai derajat kesehatan penduduk digunakan usia harapan hidup (UHH). UHH menunjukan suatu kesejahteraan masyarakat. Penuaan merupakan proses menurun nya jaringan secara berlahan-lahan, untuk memperbaiki atau menganti diri dari kerusakan sel. Biomarker dari penuaan adalah telomer. Banyak faktor yang mempengaruhi panjang telomer. Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat hubungan vitamin A,C,E dengan panjang telomer laki-laki etnik Minangkabau berdasarkan kadar malondialdehid (MDA) plasma. Penelitian ini merupakan penelitian cross sectional terhadap 107 laki-laki pegawai negeri sipil etnik Minangkabau yang bekerja di lingkungan kantor kecamatan Kota Padang yang berusia 40-50 tahun sesuai dengan kriteria inklusi dan ekslusi. Panjang telomer diukur dari darah vena dan qPCR dengan menggunakan metode O’ Challagan & Fennech. Analisis dilakukan secara univariat, bivariat dan analisis hubungan antarvariabel kategorikal crosstab untuk melihat hubungan antara dua atau lebih variabel kategorikal. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa tidak ada hubungan bermakna antara asupan vitamin A, C, E , dengan panjang telomer laki-laki etnik Minangkabau berdasarkan kadar MDA plasma dengan p > 0,05.