Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

SUNTIANG GADANG DALAM ADAT PERKAWINAN MASYARAKAT PADANGPARIAMAN Yulimarni, Yulimarni; Yuliarni, Yuliarni
Ekspresi Seni Vol 16, No 2 (2014): Ekspresi Seni
Publisher : Institut Seni Indonesia Padang Panjang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (917.136 KB) | DOI: 10.26887/ekse.v16i2.82

Abstract

Suntiang gadang merupakan hiasan kepala pengantin perempuan diMinangkabau, khususnya di Kabupaten Padangpariaman. Secara visualsuntianggadang memiliki tampilan yang sangat menarik, selain terpancar dariwarnanya juga didukung oleh keberagaman hiasan yang tertata di dalamnya.Ragam hias tersebut diambil dari bentuk alam yang dikelompokkan ke dalambentuk motif tumbuhan dan motif binatang. Keberagaman hiasan yang terdapatpada suntiang tidak saja bertujuan untuk memberi keindahan dan kecantikan bagiorangnya, juga terkandung pesan-pesan moral yang ditujukan untuk keduamempelai dan akan menjadi panutan dalam hidup rumah tangga
PENINGKATAN KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU MELALUI MANAJEMEN KEPALA SEKOLAH DI SMP NEGERI 1 SUNGAI AMBAWANG Yuliarni, Yuliarni
Jurnal Kajian Pembelajaran dan Keilmuan Vol 5, No 2 (2021): Oktober 2021
Publisher : Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (180.792 KB) | DOI: 10.26418/jurnalkpk.v5i2.50229

Abstract

Abstract The teacher's pedagogic competence affects the management ability of the principal. Therefore, primary management is an effort based on moving, directing, and maintaining one's ethics so that he is motivated to do something that is planned to achieve the desired goals. In the concept of management related to organizational life, the management ability of the principal plays an important role in moving teachers to be more professional, this is because the principal has a broad influence on the world of education in the school environment. The purpose of this school action research (PTS) is to find out the extent to which principal coaching through principal management can improve teacher pedagogic competence. This School Action Research (PTS) was carried out in 2 cycles, from the results of the actions taken it was proven to be able to improve the pedagogic competence of teachers in learning, from 57.33% in cycle 1 to 78.63% in cycle 2. So the results of the research produced were management principals carried out by researchers as school principals can improve the pedagogic competence of teachers in learning. Keywords: Improve, Principal Management, Teacher Pedagogic Competence
TINJAUAN EKONOMI DAN BUDAYA MASYARAKAT SUKU KUBU: STUDI KASUS DI DESA BUKIT LINTANG TAHUN 1991-2020 Rahmawati, Mita Nur; Fatmah, Fatmah; Yuliarni, Yuliarni
Danadyaksa Historica Vol 1, No 2 (2021): Danadyaksa Historica
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32502/jdh.v1i2.4248

Abstract

Tujuan dari penelitian ini ialah untuk melihat bagaimana perkembangan yang terjadi di kehidupan ekonomi dan budaya dalam komunitas adat atau Suku Kubu yang ada di Desa Bukit Lintang Kecamatan Bayung Lencir Kabupaten Musi Banyuasin pada tahun 1991-2020. Penelitian ini menggunakan metode penelitian sejarah, dengan pendekatan penelitian meliputi pendekatan geografi, historis, sosiologi, budaya, agama, ekonomi dan politik. Sejarah masyarakat Suku Kubu di Desa Bukit Lintang berawal dari kedatangan oleh Suku Belida yang berasal dari Muara Enim dan Suku Palembang. Kehidupan awal masyarakat Suku Kubu ini hidup dengan tertutup dari kehidupan dunia luar. Tetapi dengan adanya program dari pemerintah untuk membebaskan dari keterasingan, kehidupan masyarakat Suku Kubu secara perlahan mulai berubah. Masyarakat Suku Kubu di Desa Bukit Lintang ini merupakan suku yang mudah berkembang, ini terlihat dari perilaku mereka yang mudah untuk menerima pengajaran baru untuk aktivitas kehidupan yaitu hal yang berkaitan dengan pola kebersihan dan Kesehatan serta cara mengolah lahan.
Kotabumi Dalam Arsip: Electrisch bedrijf Lim Giok Keng te Kotaboemi (1938-1939) Istavano, Muhammad Ridho; Yuliarni, Yuliarni
Danadyaksa Historica Vol 3, No 1 (2023): Danadyaksa Historica
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32502/jdh.v3i1.6398

Abstract

Keberadaan arsip Belanda cukup mudah untuk diakses oleh siapa saja, namun sayangnya masih banyak penulis yang kurang memanfaatkan ketersediaan arsip tersebut. Khususnya dalam hal ini adalah arsip mengenai Kotabumi. Tujuan penelitian ini adalah untuk menarasikan jejak pemasangan jaringan listrik di daerah onder afdeling Kotabumi atau sekarang bernama Kotabumi, Lampung Utara. Metode yang digunakan adalah kajian pustaka yang akan dibantu dengan pengolahan arsip berupa koran dan majalah yang memberitakan pemasangan aliran listrik di kawasan onder afdeling Kotabumi pada tahun 1938. Listrik sudah menjadi salah satu kebutuhan primer dalam hidup manusia untuk menyokong peradabannya. Listrik menjadi salah satu faktor berkembangnya suatu peradaban manusia di suatu daerah, namun pada masa pemerintahan Hindia Belanda di Indonesia listrik belum begitu merata dan hanya terdapat di beberapa daerah saja. Oleh karena itu, pemerintah Hindia Belanda melakukan pemasangan aliran listrik secara bertahap di beberapa daerah di Indonesia salah satunya adalah Kotabumi yang terletak di Karesidenan Lampung.
Dampak Kerajinan Tenun Songket Terhadap Perekonomian Masyarakat Desa Tanjung Laut Sumatera Selatan (1980-2022) Miranda, Tasya; Dina, Nurhayati; Yuliarni, Yuliarni
Danadyaksa Historica Vol 2, No 2 (2022): Danadyaksa Historica
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32502/jdh.v2i2.5668

Abstract

Kerajinan tenun songket merupakan salah satu ciri khas di Desa Tanjung Laut, Sumatera Selatan. Para pengrajin tenun songket umumnya adalah perempuan, mulai dari anak-anak hingga dewasa. Meski masih dikerjakan secara tradisional, namun motif pada songket makin mengalami perkembangan. Tidak sedikit orang yang menyadari bahwa kerajinan tenun songket potensial dalam memajukan perekonomian masyarakat. Tujuan penelitian ini adalah untuk menjelaskan bagaimana dampak kerajinan tenun songket bagi kehidupan perekonomian masyarakat Desa Tanjung Laut. Dalam penelitian ini, penulis menggunakan Metode Sejarah. Hasil penelitian didapatkan bahwa latar belakang munculnya tenun songket ini diawali dengan kurangnya minat pada kain gebeng, sehingga berkembang menjadi tenun songket yang diperoleh ilmunya dari Palembang. Kerajinan tenun songket mengalami perkembangan dalam hal motif dan bahan kain. Kerajinan tenun songket dilestarikan dengan cara mengajarkan ke generasi muda setempat dan melakukan promosi. Dampak kerajinan tenun songket bagi masyarakat di Desa Tanjung Laut ini meliputi tiga hal yaitu ekonomi, sosial dan budaya, namun dampak bagi perekonomian masyarakat cukup mendominasi.
PEMANFAATAN MUSEUM NEGERI PROVINSI SUMATERA SELATAN SEBAGAI SUMBER BELAJAR MAHASISWA PADA MATA KULIAH SEJARAH INDONESIA MASA PRA-AKSARA DAN HINDU BUDHA TAHUN 2022-2023 Putra, Juan Fahirza; Fatmah, Fatmah; Yuliarni, Yuliarni
Danadyaksa Historica Vol 3, No 2 (2023): Danadyaksa Historica
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32502/jdh.v3i2.7286

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh keingintahuan peneliti terhadap Pemanfaatan Museum Negeri Provinsi Sumatera Selatan sebagai Sumber Belajar Mahasiswa pada Mata Kuliah Sejarah Indonesia Masa Pra-Aksara dan Hindu Budha Tahun 2022-2023. Metode Penelitian yang digunakan peneliti adalah metode sejarah/historis dengan Jenis Penelitian Campuran Paralel Konvergen (Convergent Parallel Mixed Methods). Peneliti menggunakan pendekatan geografi, pendekatan historis, pendekatan sosiologis, pendekatan antropologi budaya, pendekatan pendidikan dan pendekatan psikologis. Hasil penelitian menunjukan bahwa Museum Negeri Provinsi Sumatera Selatan merupakan salah satu sebagai sumber belajar dalam pembelajaran sejarah, dari museum dapat memberikan imajinasi posisif kepada peserta didik, mahasiswa dan masyarakat mengenai koleksi-koleksi yang ada dimuseum. Imajinasi yang timbul nantinya akan memberikan kesadaran baru kepada peserta didik dan mahasiswa bahkan dengan datang berkunjung ke museum akan memberikan sumber belajar baru khususnya untuk sejarah.
Perkembangan Ranting Muhammadiyah di Desa Sidorejo Kecamatan Muara Padang Kabupaten Banyuasin Tahun 1985-2023 Lestari, Ayu; Dina, Nurhayati; Yuliarni, Yuliarni
Danadyaksa Historica Vol 3, No 2 (2023): Danadyaksa Historica
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32502/jdh.v3i2.7466

Abstract

AbstrakPenelitian ini dilatarbelakangi keingin tahuan penulis terhadap Perkembangan Ranting Muhammadiyah di Desa Sidorejo Kecamatan Muara Padang Kabupaten Banyuasin Tahun 1985-2023. Metode Penelitian yang digunakan peneliti adalah metode sejarah/historis dengan Jenis Penelitian yaitu deskriptif kualitatif. Peneliti menggunakan pendekatan geografi, sosiologi, agama, ekonomi, historis. Beberapa tujuan dalam penelitian: (1) Latarbelakang Berdirinya Ranting Muhammadiyah di Desa Sidorejo Kecamatan Muara Padang Kabupaten Banyuasin Tahun 1985-2023; (2) Perkembangan Ranting Muhammadiyah di Desa Sidorejo Kecamatan Muara Padang Kabupaten Banyuasin Tahun 1985-2023; (3) Dampak berdirinya Ranting Muhammadiyah bagi kahidupan Masyarakat Desa Sidorejo.