Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Farmers’ Willingness to Continue Corporate Farming Programs in Jetis Subdistrict, Bantul Regency, Yogyakarta Putri Perdana; Jamhari Jamhari; Irham Irham
Agro Ekonomi Vol 31, No 1 (2020): JUNE 2020
Publisher : Department of Agricultural Socio-Economics Faculty of Agriculture Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/ae.52815

Abstract

Corporate Farming (CF) program is one of the innovations in the field of agricultural institution in realizing more effective and efficient farming through consolidation of paddy field. This program was carried out in Trimulyo Village, Jetis Sub-district, Bantul Regency with Barokah Farmers Group as a pilot project. This study aimed to (1) determine farmers’ willingness to continue the CF program and (2) determine the factors that affect farmers’ willingness to continue the CF program. The study was conducted by surveying 52 smallholder farmers, members of Barokah Farmers Group who joined the CF program. The data were analyzed by using proportion test and Ordinary Least Square (OLS) model. The results showed that the farmers' willingness to continue the CF program was 66.54%. Attitudes towards private property rights, interaction among the members of farmer group, family member support, age and education were the factors that affect farmers' willingness to continue the CF programs. Farmers’ willingness to continue the CF program was categorized as high. Socialization and a more intense mentoring on the objectives of the CF program can increase farmers' willingness to continue the program.
KEUNGGULAN KOMPARATIF DAN KOMPETITIF REMPAH-REMPAH INDONESIA DI PASAR INTERNASIONAL Herdiana Anggrasari; Putri Perdana; Jangkung Handoyo Mulyo
JURNAL AGRICA Vol 14, No 1 (2021): JURNAL AGRICA
Publisher : Universitas Medan Area

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31289/agrica.v14i1.4396

Abstract

Indonesia menjadi salah satu produsen rempah-rempah dan termasuk dalam 5 negara produsen rempah-rempah terbesar di dunia pada komoditas kayu manis, cengkeh, pala, lada, dan vanili, sehingga memiliki peluang dan berpotensi besar untuk dikembangkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui daya saing komparatif dan kompetitif komoditas rempah-rempah Indonesia di pasar internasional dibandingkan dengan negara pesaingnya. Penelitian ini menggunakan data sekunder yang diperoleh dari UNComtrade dengan jangka waktu 18 tahun (2000-2017). Metode penelitian deskriptif digunakan dalam penelitian ini. Daya saing komparatif diketahui dengan menggunakan analisis Revealed Comparative Trade Advantage  (RCTA) dan Indeks Spesialisasi Perdagangan (ISP) sedangkan daya saing kompetitif diketahui dengan menggunakan Export Product Dynamic (EPD). Hasil penelitian menunjukkan bahwa daya saing komparatif komoditas rempah-rempah Indonesia sangat kuat, namun memiliki daya saing kompetitif yang belum baik karena posisi produk berada pada lost opportunity. Peningkatan kinerja dan daya saing rempah-rempah Indonesia dapat dilakukan dengan meningkatkan nilai ekspor rempah-rempah Indonesia dengan memberikan nilai tambah dan peningkatan mutu melalui inovasi teknologi. Selain itu, perlu mengembangkan intelijen pasar dan meningkatkan peran atase dalam diplomasi perdagangan rempah-rempah dengan negara-negara mitra dan negara-negara potensial