Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

Plana Memora: Dekontekstualisasi Wujud Karya Seni Rupa Rahim, Muhamad Ali; Amiarsa, Chandra Ghaisani
Visualita Jurnal Online Desain Komunikasi Visual Vol 8 No 2 (2020)
Publisher : Universitas Komputer Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (772.06 KB) | DOI: 10.33375/vslt.v8i2.2726

Abstract

PLANA MEMORA is a visual work created to respond to the shifting phenomena of contemporary aesthetic discourse. Beginning with the idea of ​​'celebration' will fade the exclusivity of art leading to a pattern of continuity of creation. The conceptual purpose is the manifestation of the location of the authentic-specific personality spirit of postmodern art creative works; in the simplicity of visualization, philosophical elements can be found that require effort to understand their 'depth'. The practical aim is to offer patterns of unconventional work creation techniques, and their visualization becomes an alternative display of two-dimensi works of art. The form of PLANA MEMORA is like a brief note, made to give a simple and quick warning of daily activities plans. It is handwritten using a ballpen on a piece of paper. The rationale is that postmodern artworks characterize the familiar and intense closeness of the creators' daily lives. This reinforces the author that two-dimensi works of art are no longer (merely) about illustrations, representations of real/dreamy nature, imagination or ending in the composition of color splashes, which ends only show the skill of hand techniques in making it. To support the representation of contemporary artworks, the author designed PLANA MEMORA as a response to the ongoing shift in aesthetic discourse symptoms, as a decontextual manifestation of the form of visual works. This work is not an illustration of events, more accurately called the continuity of symptoms itself. Although it may be similar to documentation, but more work (plan) today and the future.
REPEARTITION: VISUALISASI PERULANGAN PADA KARYA SENI RUPA SEMI-TIGA DIMENSIONAL Rahim, Muhamad Ali
Visualita Jurnal Online Desain Komunikasi Visual Vol 10 No 1 (2021)
Publisher : Universitas Komputer Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (26558.145 KB) | DOI: 10.34010/visualita.v10i1.4008

Abstract

Dilatarbelakangi proses apresiasi bahwasanya wujud karya seni rupa yang diciptakan dalam bentuk yang beragam dan bervariasi selalu menarik untuk disimak dan ditelisik. Fokusnya tidak melulu pada 'apa' yang direpresentasikan, tetapi juga pada 'bagaimana' menampilkannya. Dalam perkembangannya sejak seni rupa modern telah menunjukkan ragam tampilan yang makin sulit untuk dikategorisasikan. Sebab berbagai perkembangan teknik, medium, tetapi juga konsep filosofi dan gagasan karya memungkinkan terjadinya ruang penciptaan tanpa batas. Karya dengan tema REPEARTITION ini dirancang sebagai bentuk respon atas fenomena tersebut; wujud karya akan fokus pada tampilan pola p e r u l a n g a n visualisasi atas 'objek' referensial, baik bersifat representatif maupun sebagai objek riil itu sendiri. Dalam rancangannya dilakukan metode eksplorasi-komparasi terhadap media-campuran melalui pemanfaatan found object dan/ atau ready-made object sebagai “benda-jadi-temuan”. Dilakukan dengan eksperimen kebentukan sederhana melalui kombinasi cara, yaitu lukis-drawing, dan perakitan sederhana untuk menghasilkan karya seni visual semi-tiga dimensional. Melalui karya dengan pola perulangan ini hendak ditunjukan bahwa ekspresi estetik kekaryaan dapat pula dicapai dengan keserasian dan keteraturan rupa.
Memotion of Fragrance Sharon Elnissi; Muhamad Ali Rahim; Wawan Suryana
Ideas: Jurnal Pendidikan, Sosial dan Budaya Vol 8 No 1 (2022): Ideas: Pendidikan, Sosial, dan Budaya (Februari)
Publisher : Ideas Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32884/ideas.v8i1.492

Abstract

Karya yang dihadirkan menggunakan readymade object dengan teknik merakit mix-media yang dikombinasikan dengan teknik olfactory art (seni rupa penciuman), memanfaatkan Parfum wanita. Permasalahannya adalah bagaimana aroma khas dari parfum wanita yang dihadirkan dalam karya dapat mempengaruhi emosi dan/atau memori apresiator yang mencium aroma tersebut. Tujuan penelitian penciptaan ini memberikan pengalaman estetik yang dapat mempengaruhi emosi dan/atau memori apresiator karena mencium aroma khusus pada karya. Metode yang digunakan adalah studi literatur, wawancara, dan eksperimen kekaryaan. Hasil dari penelitian penciptaan ini adalah berupa delapan karya yang memvisualisasikan tujuh emosi manusia, dengan harapan, aroma pada karya dan mempengaruhi memori dan emosi apresiator. The work presented uses readymade objects with a mix-media assembling technique combined with the ‘olfactory art’ technique (the art of smell), utilizing women’s perfume. The problem is how the distinctive scent of a woman’s perfume presented in the work can affect the emotions and/or memory of the appreciator who smells the scent. The purpose of this creation research is to provide an aesthetic experience that can affect the emotions and/or memory of the appreciator because it smells a special aroma in the work. The methods used are literature studies, interviews, and work experiments. The results of this creation research are in the form of eight works that visualize seven human emotions, with hope, aroma in the work and influencing the memory and emotions of the appreciator.
DAUR ULANG LIMBAH KERTAS UNTUK PENINGKATAN KETERAMPILAN MASYARAKAT DI BANTARAN SUNGAI KOTA TASIKMALAYA Muhamad Ali Rahim; Miky Endro Santoso; Wawan Suryana; Komang Wahyu Sukayasa
Jurnal Abdimas Ilmiah Citra Bakti Vol 4 No 2 (2023)
Publisher : STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jailcb.v4i2.1640

Abstract

Keberadaan banyaknya sampah di sekitar bantaran sungai dapat menyebabkan banjir, mengganggu kesehatan masyarakat, dan dapat menjadi sumber penyakit. Oleh karena itu sampah harus ditanggulangi bersama-sama oleh segenap warga masyarakat. Selain itu, melatih keterampilan dalam mengolah limbah, khususnya limbah kertas, sangat diperlukan masyarakat. Keterampilan dalam mengolah limbah kertas ini dapat mengurangi sampah, dan juga berpotensi untuk mendapatkan penghasilan tambahan yang tentunya sangat dibutuhkan warga masyarakat. Kegiatan abdimas ini bermitra dengan Forum Komunikasi Pencinta Alam Tasikmalaya (FKPA-T) dan masyarakat bantaran sungai Cimulu, RW.01, kampung Tawang Kulon, kelurahan Tawangsari, kecamatan Tawang, kota Tasikmalaya. Tujuan abdimas ini adalah memberi pelatihan masyarakat di sekitar bantaran sungai dengan praktik keterampilan pengolahan daur ulang limbah kertas, sehingga berpotensi untuk dikembangkan menjadi produk yang bermanfaat dan memiliki nilai jual. Metode yang digunakan adalah metode ceramah, workshop eksperimental, dan tanya jawab. Hasil yang diperoleh adalah kemampuan teknik para peserta pelatihan dalam praktik membuat kertas daur ulang sudah nampak ada peningkatan sesuai arahan tim pengabdi. Selain itu, mereka juga menyadari proses daur ulang kertas sebagai salah satu cara penanggulangan limbah dapat berpotensi untuk dikembangkan menjadi produk kerajinan yang memiliki nilai jual dan dapat membantu secara perekonomian keluarga.
Handphone sebagai Inspirasi dalam Berkarya Still Life Sari Dewi Kuncoroputri; Belinda Sukapura Dewi; Muhamad Ali Rahim
Ideas: Jurnal Pendidikan, Sosial dan Budaya Vol 9 No 2 (2023): Ideas: Pendidikan, Sosial, dan Budaya (Mei)
Publisher : Ideas Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32884/ideas.v9i2.1348

Abstract

At present, to save time and energy when doing a job, communicating, obtaining daily needs (such as food and drinks) and so on, technology is the solution, with one of its rapid developments being smartphones as a service provider support community life. It is this device that inspires artists to make artworks. The purpose of this artwork is to convey the artist's ideas through still life works of art. The method used is descriptive qualitative method. The data collection technique applied was a literature study (data collection). The results displayed are still life style two-dimensional (2D) paintings made in 2023 with the main objects being carried are food, drinks, smartphones, and things related to the main object.
TINGKAT KETERCAPAIAN DALAM PENDAMPINGAN LUKIS KALIGRAFI DENGAN MENGGUNAKAN LITHOPONE DAN BUBUK MARMER DI PESANTREN RANCA HERANG Wawan Suryana; Ariesa Pandanwangi; Ida Ida; Belinda Sukapura Dewi; Ismet Zainal Effendi; Muhamad Ali Rahim; Basituasi Pane
Jurnal Abdimas Bina Bangsa Vol. 4 No. 1 (2023): Jurnal Abdimas Bina Bangsa
Publisher : LPPM Universitas Bina Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46306/jabb.v4i1.513

Abstract

The life skills of graduates of the Ranca Herang Islamic boarding school are important things that are considered by the management. This reason underlies that the students need to improve life skills for the future, besides that the material provided at Islamic boarding schools is focused on deepening the verses of the Al Quran. The method used is the questionnaire method and practice method dan demo method. Participants who took part in this training amounted to 29 students. This mentoring process can be said to be successful because more than 90% of the participants were able to answer questions after the mentoring properly, besides that it was proven by the works made by the participants who made good compositions, combining bright colors with soft colors. Participants are also supported by the ability to create textures on the canvas surface. So that the work looks more dynamic because the surface of the canvas looks like a relief. The importance of this ability for participants, because it can be used as a basis for developing this potential by opening new businesses that are expected to increase economic capacity in the future
KAIN BERCORAK SEBAGAI NATAR-ALTERNATIF LUKISAN KONTEMPORER Muhamad Ali Rahim; Erika Ernawan
ATRAT: Jurnal Seni Rupa Vol 11, No 1 (2023): INOVASI DAN APLIKASI PADA KARYA VISUAL
Publisher : Jurusan Seni Rupa ISBI Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26742/atrat.v11i1.2289

Abstract

Perkembangan seni rupa kontemporer demikian pesat dan menawarkan kemungkinan berbeda dalam visual maupun konteks yang diangkat—secara intrinsik maupun ekstrinsik. Wacana eklektik, apropriasi dan reproduksi gambar, hingga kini masih mempengaruhi geliat lukisan kontemporer. Salah-satunya ditunjukkan melalui peminjaman atau penambahan citraan baru pada suatu gambar dengan tujuan menghasilkan makna baru. Rancangan pelukisan ini menggunakan material lukis non-konvensional, yaitu kain bercorak sebagai natarnya. Penambahan citraan baru pada natar kain bercorak yang mengakibatkan penumpukan visual menawarkan keunikannya sendiri, sekaligus memperkaya alternatif pelukisan sebagai bagian dari dinamika seni rupa sesuai dengan perkembangan zaman. Rancangan karya seni lukis yang menggunakan kain bercorak sebagai alternatif natar ini diharapkan memberi kontribusi yang menambah keragaman visual dan pola cipta dalam perkembangan wacana seni rupa pascamodern.Kata Kunci: Corak, Kain, Lukisan kontemporer, Natar
DAUR ULANG LIMBAH KERTAS UNTUK PENINGKATAN KETERAMPILAN MASYARAKAT DI BANTARAN SUNGAI KOTA TASIKMALAYA Muhamad Ali Rahim; Miky Endro Santoso; Wawan Suryana; Komang Wahyu Sukayasa
Jurnal Abdimas Ilmiah Citra Bakti Vol. 4 No. 2 (2023)
Publisher : STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jailcb.v4i2.1640

Abstract

Keberadaan banyaknya sampah di sekitar bantaran sungai dapat menyebabkan banjir, mengganggu kesehatan masyarakat, dan dapat menjadi sumber penyakit. Oleh karena itu sampah harus ditanggulangi bersama-sama oleh segenap warga masyarakat. Selain itu, melatih keterampilan dalam mengolah limbah, khususnya limbah kertas, sangat diperlukan masyarakat. Keterampilan dalam mengolah limbah kertas ini dapat mengurangi sampah, dan juga berpotensi untuk mendapatkan penghasilan tambahan yang tentunya sangat dibutuhkan warga masyarakat. Kegiatan abdimas ini bermitra dengan Forum Komunikasi Pencinta Alam Tasikmalaya (FKPA-T) dan masyarakat bantaran sungai Cimulu, RW.01, kampung Tawang Kulon, kelurahan Tawangsari, kecamatan Tawang, kota Tasikmalaya. Tujuan abdimas ini adalah memberi pelatihan masyarakat di sekitar bantaran sungai dengan praktik keterampilan pengolahan daur ulang limbah kertas, sehingga berpotensi untuk dikembangkan menjadi produk yang bermanfaat dan memiliki nilai jual. Metode yang digunakan adalah metode ceramah, workshop eksperimental, dan tanya jawab. Hasil yang diperoleh adalah kemampuan teknik para peserta pelatihan dalam praktik membuat kertas daur ulang sudah nampak ada peningkatan sesuai arahan tim pengabdi. Selain itu, mereka juga menyadari proses daur ulang kertas sebagai salah satu cara penanggulangan limbah dapat berpotensi untuk dikembangkan menjadi produk kerajinan yang memiliki nilai jual dan dapat membantu secara perekonomian keluarga.
ALIH EDUKASI MELALUI VISUALISASI MURAL DI TK HEMAN BANDUNG Ariesa Pandanwangi; Belinda Sukapura Dewi; Ismet Zainal Effendi Zainal Effendi; Wawan Suryana; Muhamad Ali Rahim; Erika Ernawan; Basituasi Baene
Jurnal Abdimas Bina Bangsa Vol. 5 No. 1 (2024): Jurnal Abdimas Bina Bangsa (IN PRESS)
Publisher : LPPM Universitas Bina Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46306/jabb.v5i1.938

Abstract

Play while learning, widely implemented into the creative educational process in kindergarten schools. One of them is at Heman Christian Kindergarten located on Jl. Pajajaran no 91 Bandung. This school seeks to utilize the content of education through empty walls that have not been utilized so far. The use of this wall is expected to be a transfer of knowledge for students aged 4-6 years about the diversity of flora and fauna in Indonesia. Partners have problems to be able to change the existing environment into a colorful environment according to the age of the child, able to educate as well as change the environment to be tidier and radiate spirit energy through the colors that appear. To solve this problem, the solution was made a strategy by making a mural with a size of 2.44 m2 x 10 wall plane = 20.44 m2. Participatory methods are used in this devotion. PkM participants who will take part in the assistance in making this mural are 17 people. The result of this dedication mural is made in the primary colors red yellow green blue blue, the visualized objects are dominated by flora objects that represent flora from the archipelago