AbstrakPerbedaan budaya, suku, ras, agama yang ada di Indonesia merupakan tugas terpenting agar persatuan dan kesatuan dapat selalu terjaga. Hal ini mendorong para leluhur untuk menciptakan ideologi Indonesia guna menciptakan keamanan dan ketentraman dalam perbedaan itu. Media sosial adalah media online, dengan penggunanya dapat dengan mudah berpartisipasi, berbagi, dan membuat konten termasuk blog, jejaring sosial, wiki, forum, dan dunia virtual. Perilaku adalah tindakan atau kegiatan nyata yang dilakukan karena individu mempunyai keinginan untuk melakukan hal-hal tertentu. Minat perilaku akan menentukan perilakunya. Di era digitalisasi ini, umat manusia khususnya masyarakat Indonesia harus bijak dalam menggunakan media sosial dengan pedoman dari Pancasila.Kata kunci: Sosial Media, Pancasila, Perilaku, Kekerasan AbstractDifferences in culture, ethnicity, race, religion in Indonesia are the most important tasks so that unity and integrity can always be maintained. This prompted the ancestors to create an Indonesian ideology in order to create security and peace in these differences. Social media is online media, with its users being able to easily participate, share and create content including blogs, social networks, wikis, forums and virtual worlds. Behavior is a real action or activity that is carried out because the individual has a desire to do certain things. Behavioral interest will determine his behavior. In this era of digitalization, humanity, especially the Indonesian people, must be wise in using social media with the guidelines of Pancasila.Keywords: Social Media, Pancasila, Behavior, Violence