Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

KOMPONEN KIMIA MINYAK ATSIRI DAUN JERUK PURUT (Citrus hystrix) DAN BIOAKTIVITASNYA TERHADAP BAKTERI Salmonella typhi DAN Salmonella Typhimurium Tri Oktania Simanjuntak; Yeni Mariani; Fathul Yusro
CENDEKIA EKSAKTA Vol 6, No 1 (2021)
Publisher : Universitas Wahid Hasyim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31942/ce.v6i1.4410

Abstract

Jeruk purut (Citrus hystrix) memiliki potensi untuk dikembangkan sebagai tanaman agroforestri karena sebagai tanaman penghasil minyak atsiri dan dapat digunakan sebagai bahan obat, salah satunya sebagai antibakteri. Komponen kimia minyak atsiri yang terkandung dalam suatu tanaman sangat bergantung pada tempat tumbuhnya dan hal tersebut tentu akan menentukan tingkat aktivitasnya sebagai antibakteri. Tujuan penelitian yaitu mengidentifikasi komponen kimia minyak atsiri daun jeruk purut yang berasal dari Kalimantan Barat dan bioaktivitasnya dalam penghambatan pertumbuhan bakteri Salmonella typhi dan Salmonella Typhimurium. Daun jeruk purut dilakukan penyulingan dengan metode uap dan minyak atsiri yang dihasilkan diidentifikasi komponen kimianya menggunakan GC MS (Gas chromatography–mass spectrometry). Pengujian bioaktivitasnya terhadap bakteri S. typhi dan S. typhimurium menggunakan empat taraf konsentrasi yaitu 0,5; 1; 5 dan 10%. Sebanyak 12 senyawa teridentifikasi dalam minyak atsiri daun jeruk purut dengan 5 senyawa utamanya adalah sitronellal (80,83%), 2,6-oktadiene (5,36%), bicyclo (3.1.0) hexane (3,79%), sitronellol (3,48%) dan linalol (2,57%). Pertumbuhan bakteri S. typhi atau S. Typhimurium dapat terhambat oleh minyak daun jeruk purut dan penghambatannya pada konsentrasi 10% tergolong lemah yaitu sebesar 1,17 mm dan 1,42 mm. Kata kunci: Antibakteri, jeruk purut, minyak atsiri, Salmonella typhi, Salmonella Typhimurium