This Author published in this journals
All Journal JETI
Nurul Sofiyah
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PEMBELAJARAN FUN LEARNING MELALUI KEGIATAN MERONCE UNTUK MELATIH MOTORIK HALUS PADA ANAK USIA 4-6 TAHUN DI TK NURYA BIL ILMA JEMBER Nurul Sofiyah; Asri Widiatsih; Kustiyowati Kustiyowati
Journal of Education Technology and Inovation Vol 3 No 2 (2020)
Publisher : IKIP PGRI Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (189.597 KB) | DOI: 10.31537/jeti.v2i2.580

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan Pembelajaran Fun Learning Melalui Kegiatan Meronce Untuk Melatih Motorik Halus Pada Anak Usia 4-6 Tahun Di TK Nurya Bil Ilma Jember. Penelitian ini menggunakan pendekatan studi kasus, sumber data yang diambil dari data primer dan sekunder, untuk informan penelitian ini menggunakan tehnik purpossive sampling dan. SedangkanfTeknik pengumpulan data menggunakan system wawancara mendalam (indepthwawancara), observasi, dan dokumentasi, Analisa data menggunakan model interaktifbMilles dan A. Michael Huberman, sedangkan keabsahan data menggunakan triangulasi sumber. Penelitianini telah menghasilkan temuanse bagai berikut :Pertama, pada perencanaanyang dilakukan diantaranya, (1). Mengkroscek perencanaan kerja pada hari sebelumnya, (2). Membuat konsep untuk menindak lanjuti hasil belajar sebelumnya,(3).Menentukan permainan untuk menghidupkan Pembelajaran, dan (4). Menentukan media Pembelajaran. Keseluruhan langkah-langkah tersebut dilaksanakan dalam forum permusyawarahan antar guru TK. Guru juga mempertimbangkan efektifitas penggunaan media, efektifitas waktu serta menfungsikan orang tua dalam pembelajaran skill tertentu. Ketiga, untuk mengevaluasi Pembelajaran terdiri dari beberapa bagian diantaranya, (1). Kontrol secara internal, yaitu melalui pengawasan kinerja pada guru-guru, (2). Kontrol sisi eksternal, yaitu melalui tingkat kepuasan orang tua siswa. Bentuk instrument evaluasi berpedoman pada kurikulum yang berlaku, sedangkan evaluasi yang dilakukan orang tua dengan cara mereview anak.