p-Index From 2019 - 2024
0.444
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Keperawatan
Asrina Pitayanti
STIKES Bhakti Husada Mulia

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

EFEKTIVITAS ELEKTRIC LAVITRAP SEBAGAI UPAYA PREVENTIF PENCEGAHAN DEMAM BERDARAH DENGUE Aris Hartono; Asrina Pitayanti
Jurnal Keperawatan Vol. 12 No. 1 (2019): Jurnal Keperawatan, Volume XII, Nomor 1, Januari 2019
Publisher : LPPM Akper Dian Husada Mojokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (214.987 KB)

Abstract

Latar Belakang : Demam Berdarah Dengue merupakan masalah klasik yang selalu terjadi di wilayah Indonesia. Upaya pemberantasan vector dilakukan melalui kegiatan pemberantasan sarang nyamuk (PSN). Fakta dilapangan menunjukkan minat masyarakat semakin menurun untuk melakukan PSN di masing-masing lingkungan rumah. Salah satu model yang dikembangkan adalah menggunakan lavitrap sebagai pengendali pertumbuhan nyamuk. Lavitrap dengan atraktan rendaman jerami (10%) dari hasil penelitian efektif untuk digunakan sebagai metode pengendalian pertumbuhan nyamuk di masyarakat. Untuk lebih meningkatkan fungsinya maka konvensional lavitrap dikombinasikan dengan rangkaian listrik yang berfungsi untuk membunuh nyamuk. Metode : Desain penelitian yang digunakan adalah true eksperimen dengan pendekatan randomized post test controlled group design. Pengumpulan data dilakukan menggunakan lembar observasi. 3 jenis lavitrap diletakkan pada tempat yang sama dan berdekatan. Peletakan lavitrap dilakukan pada 3 lokasi yang berbeda. Pengumpulan data jumlah nyamuk yang berhasil ditangkap dilakukan setiap 1 hari sekali selama kurun waktu 4 minggu. Hasil pengumpulan data selanjutnya dimasukkan kedalam lembar observasi sebagai laporan hasil penelitian. Untuk analisa univariate uji analisa yang digunakan adalah uji Paired Sample T-test. Hasil penelitian selanutnya disajikan menggunakan tabel distribusi frekuensi sebagai hasil pelaksanaan kegiatan penelitian. Uji ini dilakukan dengan program SPSS 17.0 secara komputerisasi dan hasil dinyatakan bermakna apabila (p) < 0,05. Hasil : Dari hasil analisa data didapatkan peringkat rata-rata Lavitrap model A (72,92) lebih tinggi dibandingkan dengan peringkat rata-rata Lavitrap model B (42,02). Peringkat rata rata Lavitrap model B (42,02) lebih tinggi daripada peringkat rata-rata Lavitrap model C (21,57). Hasil analisa didapatkan nilai P value sebesar 0,001 dimana nilai tersebut kurang dari batas kritis yang berarti penggunaan lavitrap model A lebih efektif untuk digunakan sebagai penangkap nyamuk dewasa. Kesimpulan : Lavitrap merupakan pengembangan alat yang bertujuan untuk memindahkan siklus perkembangbiakan nyamuk terutama aedes aegypti. Pengendalian dan pemutusan siklus kehidupan nyamuk merupakan upaya preventif yang dapat dilakukan untuk mengurangi kepadatan nyamuk di masyarakat dan bertujuan untuk menurunkan resiko terjadinya demam berdarah dengue
PENGARUH PEMBERIAN TERAPI KELOMPOK SOCIAL SKILL PADA LANSIA DENGAN ISOLASI SOSIAL DI UPT PELAYANAN SOSIAL TRESNA WERDHA (PSTW) MAGETAN Asrina Pitayanti; Priyoto
Jurnal Keperawatan Vol. 13 No. 1 (2020): Jurnal Keperawatan, Volume XIII, Nomor 1, Januari 2020
Publisher : LPPM Akper Dian Husada Mojokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (246.965 KB)

Abstract

Kemampuan sosialisasi akan lebih dirasakan oleh lansia yang tinggal dalam suatu tempat khusus seperti panti werdha. Ketidakmampuan bersosialisasi atau isolasi sosial dalam lingkungan yang berbeda dari kehidupan sebelumnya merupakan suatu stressor yang cukup berarti bagi lansia. Oleh karena itu pada lansia yang tinggal dalam suatu panti wredha sangat penting untuk mendapatkan intervensi keperawatan khususnya yang berkaitan dengan masalah psikososial. Penemuan masalah lansia dengan isolasi sosial di PSTW Magetan sebanyak 24 klien. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui dan mengidentifikasi Pengaruh Pemberian Terapi Kelompok Social skill Pada Lansia Dengan Isolasi Sosial Di UPT Pelayanan Sosial Tresna Werdha (PSTW) Magetan. Desain penelitian yang digunakan adalah ”Pra experimental pre-post test one group”. Sampel diambil dari seluruh populasi yaitu sebanyak 24 lansia yang memenuhi criteria inklusi. Tehnik sampling yang digunakan adalah pupposive sampling. Instrumen penelitian ini memodifikasi kuesioner dari Minnesota Social Skills Checklist.Kuesioner terdiri dari 40 pernyataan dengan rentang skor antara 40-120. Analisa data menggunakan analisis statistik Uji Paired T Test. Hasil perhitungan uji Paired t-test diperoleh bahwa rata-rata ketrampilan sosial sebelum diberikan intervensi yaitu sebesar 56,26, sedangkan rata-rata ketrampilan sosial setelah diberikan intervensi sebanyak 59,39. Analisa hasil penelitian dengan uji Paired t-test diperoleh nilai p value 0,000 < α (0,05), sehingga dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh yang signifikan dari social skill training terhadap ketrampilan sosial. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan dengan terbentuknya kelompok suportif sebagai tindak lanjut dari kelompok latihan ketrampilan sosial dapat dijadikan wadah bagi lansia untuk dapat saling memberi support dan dukungan