This Author published in this journals
All Journal Jurnal Keperawatan
Novi Isronia
Program Studi D3 Keperawatan, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Nahdlatul Wathan Mataram

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

GAMBARAN PERKEMBANGAN SOSIAL ANAK YANG MENGGUNAKAN TELPON GENGGAM (GADGET) Idyatul Hasanah; Ns Kurniatun; Irni Dwiastiti; Novi Isronia
Jurnal Keperawatan Vol. 12 No. 2 (2019): Jurnal Keperawatan, Volume XII, Nomor 2, Juli 2019
Publisher : LPPM Akper Dian Husada Mojokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (241.183 KB)

Abstract

World Health Organization (WHO) melaporkan bahwa terdapat 5-25% dari anak-anak usia prasekolah menderita gangguan perkembangan. Tercatat 8 sampai 9% anak prasekolah mengalami masalah psikososial khususnya masalah sosial-emosional seperti kecemasan, susah beradaptasi, susah bersosialisasi, susah berpisah dari orang tua, anak sulit diatur, dan perilaku agresif. Salah satu bentuk stimulasi yang mampu mempengaruhi perkembangan anak, diantaranya adalah gadget. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perkembangan sosial anak yang menggunakan telepon genggam (gadget) pada usia 3-6 tahun di TK PGRI 1 Cakranegara Karang Taliwang. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif. Rancangan penelitian menggunakan pendekatan cross sectional, serta menggunakan kuesioner sebagai instrumen. Teknik sampling yang digunakan yaitu total sampling dengan jumlah sampel 52 responden. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sebanyak 52% anak memiliki perkembangan sosial kurang dari rata-rata dan 83% anak menggunakan gadget dengan durasi > 1 jam per hari. Hasil uji korelasi Chi-Square didapatkan p-value yang berarti terdapat perkembangan sosial anak yang menggunakan gadget pada usia 3-6 tahun di TK PGRI 1 Cakranegara Karang Taliwang. Berdasarkan hasil penelitian, disarankan bagi orang tua untuk lebih selektif lagi dalam memberikan mainan kepada anak dan perlu adanya pengawasan serta ketegasan dalam memberikan batasan kepada anak dalam bermain gadget