Amir Patintingan
Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Parepare

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PENGARUH PEMBERIAN AIR KELAPA MUDA TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA PENDERITA HIPERTENSI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS LANRISANG KABUPATEN PINRANG Fandi Andika Fandi Andika1; Haniarti; Amir Patintingan
Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan Vol 1 No 3 (2018): Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan
Publisher : FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PAREPARE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (696.795 KB) | DOI: 10.31850/makes.v1i3.107

Abstract

Penyakit hipertensi dapat dikendalikan dengan pengobatan non farmalokogis salah satunya air kelapa muda, karena kandungan kalium yang terdapat dalam air kelapa muda sangat bermanfaat untuk menurunkan tekanan darah sistolik dan diastolik. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian air kelapa muda terhadap penurunan tekanan darah pada penderita hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Lanrisang Kabupaten Pinrang.Jenis penelitian yang digunakan adalah eksprimen kuasi (quasi ekspriment). Dengan rancangan one group pre test – post test. Variabel independen adalah pemberian air kelapa muda dan variabel dependen adalah penurunan tekanan darah pada penderita hipertensi. Sampelnya sebanyak 52 responden dan teknik sampling yang digunakan adalah accidental sampling. Penelitian ini dilakukan di Wilayah Kerja Puskesmas Lanrisang Kabupaten Pinrang pada Tanggal 25 Maret sampai 30 Juli 2018. Hasil penelitian ini dapat disimpukan bahwa ada pengaruh pemberian air kelapa muda terhadap penurunan tekanan darah pada penderita hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Lanrisang Kabupaten Pinrang.
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDERITA HIPERTENSIDALAM MENGGUNAKAN OBAT NONFARMAKOLOGI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS CEMPAE KOTA PAREPARE Nursyafitri; Abidin; Amir Patintingan
Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan Vol 2 No 2 (2019): Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan
Publisher : FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PAREPARE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (276.711 KB) | DOI: 10.31850/makes.v2i2.146

Abstract

Obat Nonfarmakologi adalah obat tradisional yang menggunakan bahan-bahan alami yang mudah didapat karena bisa ditemukan disekitar lingkungan, dimana pengobatan nonfarmakologi memiliki kelebihan dalam banyak hal, serta tidak memiliki efek samping bagi tubuh.Beberapa faktor-faktor yang mempengaruhi penderita hipertensi dalam menggunakan obat nonfarmakologi adalah tingkat pengetahuan, perilaku, kepercayaan.Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penderita Hipertensi dalam Menggunakan Obat NonFarmakologi di Wilayah Kerja Puskesmas Cempae Kota Parepare, serta memberikan informasi yang selama ini mereka belum pahami secara jelas. Penelitian ini menggunakan cross sectional. Lokasi penelitian dilakukan di Wilayah Kerja Pusekesmas Cempae Kota Parepare.Adapun waktu penelitian dilakukan pada bulan Juni-Juli 2018.Populasinya adalah penderita hipertensi dengan pengambilan sampel yaitu accidental sampling dengan jumlah 100 sampel.Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh tingkat pengetahuan (0,035 < 0,05), perilaku (0,004 < 0,05), dan kepercayaan (0,023 < 0,05), penderita hipertensi dalam menggunakan obat nonfarmakologi di Wilayah Kerja Puskesmas Cempae Kota Parepare.
PENGARUH PAPARAN ASAP ROKOK DENGAN KEJADIAN PENYAKIT ISPA PADA BALITA DIPUSKESMAS LOMPOE KOTA PAREPARE Sarina Jamal; Henni Kumaladewi Hengky; Amir Patintingan
Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan Vol 5 No 1 (2022): Jurnal Ilmiah Manusia Dan Kesehatan
Publisher : FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PAREPARE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31850/makes.v5i1.727

Abstract

Rokok didefinisikan sebagai zat beracun yang dapat menyebabkandampak yang sangat berbahaya bagi pemakainya atau orang di sekitarnya, seperti pada balita yang sangat rentan terhadap bahaya asap rokok. Tujuan penelitian ini untuk mengetahuiPengaruh gambaran asap rokok pada dalam rumah menggunakan peristiwa Ispa di Balita pada Puskesmas Lompoe Kota Parepare.Jenis penelitian ini adalah metode Observasional Analitik dengan desain penelitian Cross sectional.Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh jumlah balita penderita ISPA sebanyak 1.242 penderita.Penentuan sampel dengan menggunakan teknik accidental sampling sebanyak 30 sampel. Hasil penelitian ini menunjukkanbahwa ada hubungan antara paparan asap rokok dengan kejadian ISPA pada balita dengan nilai p. value 0,003.Orang tua sebaiknya menghindari rokok di dalam ruangan dan perlu memperhatikan ventilasi rumah tangga untuk mengedarkan udara kotor, seperti asap rokok