Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

KAMPANYE MARI PEDULI TANPA ADANYA RASIS DI TENGAH PANDEMI Andik Yulianto; Indra Saputra; Felix Fernando; Christian Christian; Eka Sucipto; Frenda Frenda; Hengki Hengki; Kelvin Oh; Jessica Angelyn; Olwin Olwin; Yanto Yanto
National Conference for Community Service Project (NaCosPro) Vol 2 No 1 (2020): The 2nd National Conference of Community Service Project 2020 (Accepted Papers)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Internasional Batam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37253/nacospro.v2i1.1193

Abstract

Indonesia is a multicultural country that is very vulnerable to discriminatory problems due to differences in race, ethnicity, culture, and religion. Self-awareness to stop racism is very important, especially in the middle of the COVID-19 pandemic. This paper presents the results of our activities to observe the opinions of the Batam community, especially about a sense of concern for others and about the issue of racism in the middle of a pandemic. Exploring opinions on the issue of racism is obtained by distributing questionnaires. A campaign of concern without being racist has been carried out with the aim of providing insight to the public on the importance of stopping racism.
Perancangan dan Pengembangan Website Sekolah di SMA Katolik Yos Sudarso Menggunakan Metode 4D Yefta Christian; Olwin Olwin
National Conference for Community Service Project (NaCosPro) Vol 4 No 1 (2022): The 4th National Conference of Community Service Project 2022
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Internasional Batam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37253/nacospro.v4i1.7096

Abstract

Pada zaman era digital yang berkembang pesat ini, memiliki tampilan dan antarmuka yang bagus pada situs/website merupakan salah satu hal terpenting untuk menarik perhatian pengguna/pengunjung mengakses ke website tersebut. Sebuah website juga harus user-friendly(ramah pengguna) agar tiap pengguna/pengunjung yang datang tidak memiliki masalah pada saat mengakses ke website tersebut. Website SMA Yos Sudarso, masih belum memiliki desain antarmuka yang bagus. Penampilan masih menggunakan template bawaan wordpress, kurangnya perubahan yang dibuat mengakibatkan penampilan pada website terlihat kurang menarik , kurang rapi serta minim dengan fitur yang dapat membantu pengunjung. Panduan warna yang tidak sesuai menyebabkan pengunjung mengalami gangguan membaca informasi-informasi yang terdapat pada website tersebut. Navigasi yang digunakan pada website tersebut terlihat membingungkan sehingga para pengguna atau pengunjung akan kesulitan mencari informasi-informasi yang dibutuhkan. Perbaikan dan peningkatan terhadap antarmuka website akan sangat membantu pengunjung yang mengakses website tersebut. Website tersebut akan dibuat dengan menggunakan metode model 4D(Define, Design, Develop, dan Disseminate). Tahapan define adalah mendapatkan persyaratan atas pembangunan website beserta beberapa rekomendasi tambahan untuk meningkatkan nilai website. Tahapan desain akan dibangun dengan menggunakan aplikasi figma. Tahapan pengembangan website akan menggunakan wordpress atas permintaan dari pihak sekolah. Dan tahapan terakhir adalah tahapan disseminate yaitu website akan dihosting dari hosting yang telah dimiliki pihak sekolah.
Analisis Virtual Reality Cybersickness Pada Pengguna Miopi Dan Presbiopi: Studi Persepsi Pengguna Olwin Olwin; Yefta Christian
INTECOMS: Journal of Information Technology and Computer Science Vol 6 No 1 (2023): INTECOMS: Journal of Information Technology and Computer Science
Publisher : Institut Penelitian Matematika, Komputer, Keperawatan, Pendidikan dan Ekonomi (IPM2KPE)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31539/intecoms.v6i1.5839

Abstract

Seiring perkembangan pasar pada VR, Cybersickness berpotensi menjadi penghalang utama untuk adopsi teknologi. Meskipun belum dapat mengetahui jumlah pasti orang yang mungkin terpengaruh oleh Cybersickness, insinyur perangkat lunak yang mengembangkan lingkungan VR biasanya berasumsi bahwa 25% pengguna akan mengalaminya. Sehingga penderita myopic dan presbyopic tidak dapat menggunakan VR dalam waktu jangka lama. Pada penelitian ini, menggunakan studi eksperimen dan kualitatif dimana dibutuhkan 30 orang untuk diwawancara dan sebagai uji coba dalam menggunakan virtual reality. Hasil dari penelitian ini bahwa presbyopic dan myopic ketika menggunakan VR akan mengalami cybersickness. Cybersickness adalah ketidakcocokan antara rangsangan visual dan umpan balik vestibular atau proprioseptif yang sesuai. Faktor tambahan yang berkontribusi terhadap mabuk perjalanan dapat dipisahkan menjadi bergantung pada perangkat keras