Fatma Sylvana Dewi Harahap
Ilmu Kesehatan Masyarakat, Institut Kesehatan Helvetia

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengaruh Profesionalisme Kerja Bidan Desa Terhadap Penyelenggaraan Program Kesehatan Ibu Dan Anak Di Wilayah Kerja Puskesmas Mapaddegat Kabupaten Kepulauan Mentawai Tahun 2020 Vega Octarini Br Munthe; Fatma Sylvana Dewi Harahap; Ivansri Marsaulina P
Jurnal Untuk Masyarakat Sehat (JUKMAS) Vol 5, No 1 (2021): Jurnal Untuk Masyarakat Sehat (JUKMAS)
Publisher : LPPM Universitas Respati Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52643/jukmas.v5i1.1288

Abstract

Target pencapaian program KIA di Wilayah Kerja Puskesmas Mapaddegat belum tercapai sesuai Standar Pelayanan Minimal (SPM) yaitu 100%. Bidan desa sebagai tenaga profesional yang bertanggung jawab langsung dalam penyelenggaraan program KIA, menghadapi banyak faktor yang mempengaruhi kegiatan – kegiatan dalam program KIA. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh profesionalisme kerja bidan desa terhadap penyelenggaraan program KIA di Puskesmas Mapaddegat.Desain penelitian Mixed Method Sequential Explanatory dengan metode kuantitatif pendekatan cross sectional dilanjutkan metode kualitatif. Pengambilan data menggunakan kuesioner dan wawancara. Populasi 22 orang bidan desa, tehnik pengambilan sampel adalah total sampling. Analisa data dilakukan dengan melihat distribusi frekuensi tiap variabel, uji korelasi chi-square, regresi logistik biner dan menganalisa data kualitatif.Hasil penelitian kuantitatif, variabel yang berpengaruh terhadap penyelenggaraan program KIA adalah masa kerja P value 0,010, pelatihan P value 0,006, motivasi P value 0,002, beban kerja P value 0,004, fasilitas P value 0,004,  persepsi kepemimpinan P value 0,019 dan kompensasi P value 0,002. Dan hasil dari analisa kualitatif, adalah motivasi yang kurang dari pimpinan berupa pemberian bimbingan dan kunjungan kerja.Kesimpulan: Variabel yang berpengaruh dominan terhadap penyelenggaraan program KIA adalah motivasi dan kompensasi. Disarankan agar pihak Dinas Kesehatan dan Puskesmas meningkatkan kemampuan dan keterampilan bidan desa melalui pelatihan – pelatihan program KIA, melengkapi dan memperbaiki fasilitas kesehatan sesuai standar dan meningkatkan kesejahteraan bidan desa.Kata kunci                           : Pelatihan, Motivasi, Fasilitas, Kompensasi, Bidan desa