Temmy Lanovia Anggraini
Unknown Affiliation

Published : 5 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search
Journal : JURNAL KESEHATAN BHAKTI HUSADA

Pengaruh Karakteristik Ibu Terhadap Perkembangan Anak di Posyandu Mawar II Desa Pasir Gombong Kab. Bekasi Tahun 2018 Temmy Lanovia Anggraini; Sofie Handajany
JURNAL KESEHATAN BHAKTI HUSADA Vol 5 No 1 (2019): jurnal kesehatan bhakti husada
Publisher : UP3M AKPER-AKBID BHAKTI HUSADA CIKARANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (55.441 KB) | DOI: 10.37848/jurnal.v5i1.24

Abstract

Child development is a matter that requires special attention. Assessment of children's development is important to do early detection of developmental disorders. This research was conducted with the aim to determine the effect of maternal characteristics on the development of children. Variable characteristics of mothers include age, education and occupation. Assessment of children's development using the Pre Development Screening Questionnaire (PDSQ). Aspects of development assessed include gross motor, fine motor, socialization and independence, speech and language. This study is a descriptive analytic study using a cross sectional approach. The study was conducted in August 2018 at the posyandu Mawar II in the village of Pasir Gombong, Bekasi Regency. The sampling technique uses purposive sampling. The research subjects were 44 children with a range of 0 - 72 months of age. Data analysis using Fisher Exact test. The results of the development assessment found 40 respondents (90.9%) had a level of development in accordance with their age and as many as 4 respondents (9.1%) had a doubtful level of development. From the Fisher Exact test results for each of the three variables each obtained p = 1,000 (> 0.05) so that it can be concluded there is no relationship between maternal age and child development, there is no relationship between maternal education and child development and there is no relationship between maternal work with child development.
Pengalaman Orang Tua Melakukan Perawatan Lanjutan di Rumah Pada Anak Penderita Leukemia Limfoblastik Akut Temmy Lanovia Anggraini; Yeni Rustina; Elfi Syahreni
JURNAL KESEHATAN BHAKTI HUSADA Vol 1 No 01 (2015): Jurnal Kesehatan Bhakti Husada
Publisher : UP3M AKPER-AKBID BHAKTI HUSADA CIKARANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (322.081 KB)

Abstract

Perawatan lanjutan pada anak penderita Leukemia Limfoblastik Akut (LLA) sangat penting. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi gambaran pengalaman orang tua melakukan perawatan lanjutan di rumah pada anak LLA. Wawancara mendalam digunakan sebagai metode dalam pengumpulan data. Enam orang partisipan yang terlibat di dalam penelitian ini dipilih secara purposif. Tema yang muncul meliputi pemahaman ibu tentang cara perawatan pada anak, ibu bekerja keras dalam merawat anak, membutuhkan dukungan, timbul respon psikologis terhadap kondisi anak, memiliki beban dalam perawatan anak, manajemen penyelesaian masalah dan harapan ibu untuk masa depan anak. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi sumber informasi bagi pengembangan perencanaan asuhan keperawatan.
Hubungan Pengetahuan Tentang Kesehatan Reproduksi Remaja Dengan Sikap Remaja Terhadap Kehamilan Yang Tidak Diinginkan Pada Siswa Kelas XI SMAN 1 Cikarang Utara Kab. Bekasi Tahun 2014 Dewi Agustin; Temmy Lanovia Anggraini; Noviani Noviani
JURNAL KESEHATAN BHAKTI HUSADA Vol 2 No 1 (2016): JURNAL KESEHATAN BHAKTI HUSADA
Publisher : UP3M AKPER-AKBID BHAKTI HUSADA CIKARANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (60.646 KB)

Abstract

Latar Belakang - Minimnya pengetahuan tentang kesehatan reproduksi dan masalah kesehatan reproduksi memberikan dampak yang cukup besar terhadap kejadian penyimpangan seksual pada remaja yang mengakibatkan meningkatnya angka kejadian kehamilan tidak diinginkan pada remaja pranikah di Indonesia. Metode - Desain penelitian yang digunakan adalah cross sectional. Populasinya adalah siswa-siswi kelas XI di SMAN 1 Cikarang Utara dengan sampel sebanyak 76 responden diambil dengan teknik accidental sampling. Metode pengumpulan data adalah dengan kuesioner dan analisa yang digunakan adalah chi square Hasil - Didapatkan tingkat pengetahuan remaja tentang kesehatan reproduksi paling banyak adalah cukup (59,2%), dengan sikap paling tinggi adalah positif (tidak setuju) yaitu 38,2%. Hasil akhir didapatkan adanya hubungan antara pengetahuan dan sikap karena didapatkan nilai p value 0,000 dan lebih kecil dari α (0,05). Kesimpulan - Pengetahuan remaja tentang kesehatan reproduksi mayoritas adalah berpengetahuan cukup. Oleh pihak sekolah perlu ditindaklanjuti dengan penguatan motivasi untuk menurunkan angka kehamilan yang tidak diinginkan pada remaja.
Tingkat Pengetahuan Remaja Tentang Pencegahan Penyakit HIV/AIDS Di SMAN I Cibitung Kabupaten Bekasi Tahun 2014 Dewi Agustin; Temmy Lanovia Anggraini; Yully Indriyani
JURNAL KESEHATAN BHAKTI HUSADA Vol 2 No 2 (2016): JURNAL KESEHATAN BHAKTI HUSADA
Publisher : UP3M AKPER-AKBID BHAKTI HUSADA CIKARANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (65.236 KB)

Abstract

Latar belakang - HIV/AIDS merupakan penyakit yang ditularkan bila terjadi kontak langsung dengan cairan tubuh atau darah. Menurut Riskesdas (2012), diketahui 57,5 persen remaja 15 tahun ke atas pernah mendengar HIV/AIDS. Lebih dari separuh remaja mengetahui cara penularan HIV melalui hubungan seksual yang tidak aman dan penggunaan jarum suntik bersama yaitu 51,4 persen dan 46,6 persen mengetahui cara penularan melalui transfusi darah yang tidak aman. Metode - Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dimana data diambil dengan keusioner yang telah divalidasi dengan mengukur tingkat pengetahuan remaja. Populasinya adalah siswa-siswi kelas X, XI, XII di SMAN 1 Cibitung dengan sampel sebanyak 92 responden yang diambil dengan accidental sampling. Hasil – penelitian pada tingkat pengetahuan remaja tentang HIV/AIDS paling banyak pada tingkat pengetahuan baik yaitu sebanyak 79 responden (85,9%), dimana karakteristik remaja pada tingkat pengetahuan baik pada responden perempuan sebanyak 87,0%, berdasarkan keterpaparan sumber informasi, sebanyak 90 responden (97,8%) berpengetahuan baik, dan tingkat pengetahuan cukup berdasarkan pencegahan sebanyak 47 responden (51,1%). Daftar Bacaan : 9 buku (2008-2012)
Hubungan Tingkat Pengetahuan dan Partisipasi Suami dalam Pemberian ASI Terhadap Motivasi Ibu dalam Menyusui Di Wilayah Puskesmas Kedungwaringin Kab. Bekasi Tahun 2015 Temmy Lanovia Anggraini; Yeni Safriza
JURNAL KESEHATAN BHAKTI HUSADA Vol 2 No 1 (2016): JURNAL KESEHATAN BHAKTI HUSADA
Publisher : UP3M AKPER-AKBID BHAKTI HUSADA CIKARANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (42.343 KB)

Abstract

Latar Belakang - Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara tingkat pengetahuan dan partisipasi suami tentang pemberian ASI terhadap motivasi ibu dalam menyusui di wilayah Puskesmas Kedungwaringin Kab. Bekasi. Metode – Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Pengambilan sampel dengan menggunakan Simple Random Sampling dengan jumlah responden sebanyak 40 pasang suami dan istri. Pengumpulan data menggunakan Kuisioner. Analisis statistik menggunakan Chi Square. Hasil - Berdasarkan hasil penelitian didapatkan ada hubungan yang signifikan antara pengetahuan suami dengan motivasi ibu dalam menyusui dengan nilai signifikansi 0,000 (p<0,05). Untuk variabel tingkat partisipasi suami dan motivasi ibu dalam menyusui didapatkan hasil tidak ada hubungan secara statistik dengan nilai signifikansi 0,251(p>0,05). Simpulan - Pemberian pendidikan kesehatan tentang manfaat ASI diperlukan tidak hanya bagi ibu tetapi juga suaminya supaya dapat berperan memotivasi istri dalam mensukseskan pemberian ASI.