Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search
Journal : Prosiding University Research Colloquium

Public Knowledge Improvement of the Medicinal Plant as Immunomodulator in Pandemic Era Nur Rahmah Hidayati; Ikrima Khaerun Nisa; Fitrotun Nisa; Syafira Indah Nurunnisa; Riska Disa Alussa Bakti
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 15th University Research Colloquium 2022: Bidang Pengabdian Masyarakat
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (486.694 KB)

Abstract

Vaccination is an effort to prevent Covid-19. In addition, the 5M health protocols, such as wearing masks, washing hands, maintaining distance, avoiding crowds, and reducing mobility are not enough to avoid Covid-19. Education is needed as an effort to increase public knowledge about the use of medicinal plants during a pandemic. The method that used in this study includes a preparation, implementation, and reports. Pretest and posttest values were analyzed by univariate and bivariate. The results showed that there was a change in the level of knowledge, such as a decrease in low-knowledge category from 11.6% to 2.3%, the middle-knowledge category from 48.8% to 11.6% and an increase in good-knowledge category from 39.5% to 86.0 %. Wilcoxon test used in this study with 95% confidence level showed that there was a significant difference between before and after education (p value = 0.000). The education is able to increase public knowledge, especially Muhammadiyah society about the use of medicinal plants to increase immunity during a pandemic.
Systematical Review: Kajian Potensi Tanaman Obat di Indonesia untuk Mengatasi Penyakit Kulit Nur Rahmah Hidayati; Siska Mukharomah; Titin Fatimah
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 16th University Research Colloquium 2022: Bidang MIPA dan Kesehatan
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Iklim tropis di Indonesia menjadikan penyakit kulit masih terus berkembang. Faktor kebersihan diri dan lingkungan turut serta dalam meningkatkan resiko terjadinya penyakit kulit. Beberapa golongan obat yang digunakan untuk mengobati penyakit kulit terdiri dari obat topikal dan sistemik. Penggunaan obat gatal sebagai terapi penyakit kulit akibat infeksi atau alergi secara alami sudah lama digunakan dan sampai sekarang masih banyak dimanfaatkan masyarakat, sehingga diperlukan suatu dokumentasi untuk mengetahui keragaman tanaman obat di Indonesia untuk penyakit kulit sebagai alternatif pembuatan obat dari bahan alam. Metode yang digunakan dalam penyusunan artikel ini adalah dengan penelusuran artikel melalui google scholar dan EBSCO dari tahun 2017-2022. Jumlah artikel yang dipilih berdasarkan hasil penelusuran berjumlah 28 artikel. Hasil studi menunjukkan terdapat 51 spesies tanaman yang tersebar di 14 provinsi. Kesimpulan dari studi ini adalah tanaman obat di Indonesia yang berpotensi mengobati penyakit kulit sangat beragam jenis dan cara pemanfaatanya.
Public Knowledge Improvement of the Medicinal Plant as Immunomodulator in Pandemic Era Nur Rahmah Hidayati; Ikrima Khaerun Nisa; Fitrotun Nisa; Syafira Indah Nurunnisa; Riska Disa Alussa Bakti
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 15th University Research Colloquium 2022: Bidang Pengabdian Masyarakat
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Vaccination is an effort to prevent Covid-19. In addition, the 5M health protocols, such as wearing masks, washing hands, maintaining distance, avoiding crowds, and reducing mobility are not enough to avoid Covid-19. Education is needed as an effort to increase public knowledge about the use of medicinal plants during a pandemic. The method that used in this study includes a preparation, implementation, and reports. Pretest and posttest values were analyzed by univariate and bivariate. The results showed that there was a change in the level of knowledge, such as a decrease in low-knowledge category from 11.6% to 2.3%, the middle-knowledge category from 48.8% to 11.6% and an increase in good-knowledge category from 39.5% to 86.0 %. Wilcoxon test used in this study with 95% confidence level showed that there was a significant difference between before and after education (p value = 0.000). The education is able to increase public knowledge, especially Muhammadiyah society about the use of medicinal plants to increase immunity during a pandemic.
Systematical Review: Kajian Potensi Tanaman Obat di Indonesia untuk Mengatasi Penyakit Kulit Nur Rahmah Hidayati; Siska Mukharomah; Titin Fatimah
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 16th University Research Colloquium 2022: Bidang MIPA dan Kesehatan
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Iklim tropis di Indonesia menjadikan penyakit kulit masih terus berkembang. Faktor kebersihan diri dan lingkungan turut serta dalam meningkatkan resiko terjadinya penyakit kulit. Beberapa golongan obat yang digunakan untuk mengobati penyakit kulit terdiri dari obat topikal dan sistemik. Penggunaan obat gatal sebagai terapi penyakit kulit akibat infeksi atau alergi secara alami sudah lama digunakan dan sampai sekarang masih banyak dimanfaatkan masyarakat, sehingga diperlukan suatu dokumentasi untuk mengetahui keragaman tanaman obat di Indonesia untuk penyakit kulit sebagai alternatif pembuatan obat dari bahan alam. Metode yang digunakan dalam penyusunan artikel ini adalah dengan penelusuran artikel melalui google scholar dan EBSCO dari tahun 2017-2022. Jumlah artikel yang dipilih berdasarkan hasil penelusuran berjumlah 28 artikel. Hasil studi menunjukkan terdapat 51 spesies tanaman yang tersebar di 14 provinsi. Kesimpulan dari studi ini adalah tanaman obat di Indonesia yang berpotensi mengobati penyakit kulit sangat beragam jenis dan cara pemanfaatanya.