Jamiah Jamiah
Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda

Published : 10 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

Efektivitas Pelayanan Help Desk Izin Usaha Online Single Submission (OSS) Nur Fadlia Winanda; Salasiah Salasiah; Jamiah Jamiah
PREDIKSI : Jurnal Administrasi dan Kebijakan Vol 20, No 3 (2021)
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (202.544 KB) | DOI: 10.31293/pd.v2i3.6127

Abstract

This research aims to describe the Effectiveness of Online Business License Help Desk Single Submission Services in the Investment Office and One-Door Integrated Service of Samarinda City. This research is descriptive research using a qualitative approach. Data collection techniques are carried out with interview, observation, and documentation techniques. The data analysis techniques used are divided into 3 stages, namely data reduction, data presentation, and verification or withdrawal of conclusions. This research focuses on Standards and Quality of Service to achieve simple, fast, precise, and comfortable service goals for the community. And also, to find out what factors are supporting and inhibiting in the service of Online Business License Help Desk Single Submission in DPMPTSP Samarinda City. Based on the achievement of the service objectives that have been successfully achieved, the Single Submission Online Business License Help Desk service has been effectively subscribed because the indicator of goals achieved is more than has not been achieved. As for the inhibiting factors there are: system integration that is still lacking and limited use of OSS.Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan mengenai Efektivitas Pelayanan Help Desk Izin Usaha Online Single Submission di Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Samarinda. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan dibagi menjadi 3 tahapan, yaitu reduksi data, penyajian data, dan verifikasi atau penarikan kesimpulan.Penelitian ini memfokuskan pada Standar dan Kualitas Pelayanan agar tercapainya tujuan pelayanan yang sederhana, cepat, tepat, dan nyaman bagi Masyarakat. Dan juga untuk mengetahui faktor - faktor apa saja yang menjadi pendukung dan penghambat dalam pelayanan Help Desk Izin Usaha Online Single Submission di DPMPTSP Kota Samarinda. Berdasarkan tercapainya tujuan pelayanan yang berhasil tercapai, maka pelayanan Help Desk Izin Usaha Online Single Submission telah terselanggara dengan efektif karena indikator tujuan yang tercapai lebih banyak dibandingkan yang belum tercapai. Sedangkan untuk faktor - faktor penghambat terdapat : integrasi sistem yang masih kurang dan terbatasnya penggunaan OSS.
Implementasi Good Governance (Studi: Kantor Dinas Kependudukan Pencatatan Sipil Kota Samarinda) Josua Orlando; Jamiah Jamiah
PREDIKSI : Jurnal Administrasi dan Kebijakan Vol 21, No 2 (2022)
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (576.075 KB) | DOI: 10.31293/pd.v21i2.6437

Abstract

This study aims to provide additional knowledge about how to implement good governance which has become part of the governance of the implementation of the Indonesian state in general and specifically in the Population Office of Civil Registration of Samarinda City. The implementation of the state on the basis of Good governance has been mandated in article 3 of the Law of the Republic of Indonesia concerning the Implementation of a Clean and Free State from Corruption, Collusion, and Nepotism. The Law is also the basis for every institution / agency both from the central to the regional level in carrying out their duties and responsibilities, while the good governance in question is stated in the form of principles, namely; the principle of legal certainty, the principle of orderly state administration, the principle of public interest, the principle of openness, the principle of proportionality, the principle of professionalism, the principle of accountability, the principle of efficiency, and the principle of effectiveness.Penelitian ini bertujuan untuk memberikan tambahan ilmu mengenai bagaimana implementasi good governance yang telah menjadi bagian dari tata kelola penyelenggaraan negara Indonesia secara umum dan secara khusus di Dinas Kependudukan Pencatatan Sipil Kota Samarinda. Penyelenggaraan negara dengan dasar Good governance telah diamanatkan dalam Undang-Undang Republik Indonesia Pasal 3 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas Dari Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme. Undang-Undang tersebut juga yang menjadi dasar oleh setiap lembaga/instansi baik dari pusat sampai ke tingkat daerah dalam menjalankan tugas dan tanggungjawabnya, adapun good governance yang dimaksud tertuang dalam bentuk asas-asas yaitu; asas kepastian hukum, asas tertib penyelenggara negara, asas kepentingan umum, asas keterbukaan, asas proporsionalitas, asas profesionalitas, asas akuntabilitas, asas efisiensi, dan asas efektivitas.
Tinjauan Tentang Semangat Kerja Pegawai Pada Kantor Kecamatan Damai Kabupaten Kutai Barat Marlin Natty; Ahmad Jubaidi; Jamiah Jamiah
PREDIKSI : Jurnal Administrasi dan Kebijakan Vol 21, No 1 (2022)
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (197.434 KB) | DOI: 10.31293/pd.v21i1.6232

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Semangat Kerja Pegawai yang ada pada Kantor Kecamatan Damai Kabupaten Kutai Barat.Penelitian yang bersifat Kualitatif dengan metode deskriptif, penelitian ini menitik beratkan pada data hasil penelitian dan fakta-fakta yang didapatkan oleh peneliti dilapangan. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan studi pustaka, kuisioner, wawancara, dokumentasi, observasi. Berdasarkan hasil penelitian menunjukan bahwa Tinjauan Tentang Semangat Kerja Pegawai Pada Kantor Kecamatan Damai Kabupaten Kutai Barat Berdasarkan: Gajih yang diterima, Tempatkan pegawai pada posisi yang tepat, Memberikan insentif, Fasilitas yang memadai, Hubungan kerja yang baik antara pimpinan dan bawahan. Adapun permasalahan yang dihadapai oleh Kantor Kecamatan Damai Kabupaten Kutai Barat yaitu: Penempatakan pegawai yang masih belum sesuai dengan kemampuan dan Pendidikan yang dimiliki, Para pegawai tidak menerima uang lembur walaupun bekerja diluar jam kerja yang semestinya, Pemanfaatan fasilitas yang disediakan masi kurang efektif. Oleh karena itu perlu ditingkatkan lagi semangat kerja pegawai pada kantor Kecamatan Damai Kabupaten Kutai Barat
Pengaruh Budaya Organisasi Terhadap Disiplin Kerja Pegawai Pada Kantor Dinas Perindustrian Kota Samarinda Shafira Andini Aulia; Jamiah Jamiah; Achmad Jubaidi
PREDIKSI : Jurnal Administrasi dan Kebijakan Vol 20, No 3 (2021)
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (198.025 KB) | DOI: 10.31293/pd.v2i3.6122

Abstract

This study aims to determine whether employees at the Samarinda City Industry Department Office are disciplined or not and to determine the implementation of organizational culture at the Samarinda City Industry Office. The data analysis used to determine the effect of organizational culture on employee work discipline at the Office of the Industrial Service of Samarinda City is the Coefficient of Determination Analysis using simple linear regression test and hypothesis testing using t test and F test. The population of this study was 76 people at the Samarinda City Industry Department Office which were divided into 43 people with civil servant status, 7 people with PTTB Honorary status and 26 people with PTTH Honorary status. Based on data analysis and hypothesis testing, it can be concluded that the Organizational Culture at the Samarinda City Industry Department Office is considered to be running well because the variables of Norms, Dominant Values, Rules, and Organizational Climate can increase employee motivation to work more productively, with the influence from organizational culture variables on employee work discipline by 11%, then, Work Discipline at the Samarinda City Industry Department Office is considered to have run as it should because there is a very strong relation between the Organizational Culture variable and the Work Discipline variable at the Samarinda City Industry Department Office. From the results of the t-test when compared with the value in the table of students' critical t-values, which turns out to be greater, means that the hypothesis of this study has been tested and proven true.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah pegawai di kantor Dinas Perindustrian Kota Samarinda disiplin atau tidak dan untuk mengetahui pelaksanaan budaya organisasi dikantor Dinas Perindustrian Kota Samarinda. Analisis data yang digunakan untuk mengetahui pengaruh budaya organisasi terhadap disiplin kerja pegawai pada Kantor Dinas Perindustrian Kota Samarinda adalah Analisis Koefisien Determinasi dengan menggunakan uji regresi linear sederhana serta uji hipotesis dengan menggunakan uji t dan uji F. Populasi penelitian ini adalah 76 orang pada Dinas Perindustrian Kota Samarinda yang terbagi menjadi 43 orang berstatus ASN, 7 orang berstatus Honor PTTB dan 26 orang dengan status Honor PTTH. Berdasarkan analisis data dan uji hipotesis yang dilakukan maka dapat disimpulkan Budaya Organisasi yang ada pada Kantor Dinas Perindustrian Kota Samarinda dinilai berjalan baik karena variabel Norma, Nilai Dominan, Aturan, dan Iklim Organisasi dapat meningkatkan dorongan kerja pegawai untuk bekerja lebih produktif, karena terdapat pengaruh dari variabel budaya organisasi terhadap disiplin kerja pegawai sebesar 11%, kemudian Disiplin Kerja pada Dinas Perindustrian Kota Samarinda dinilai sudah berjalan sebagaimana mestinya karena terdapat hubungan yang sangat kuat antara variabel Budaya Organisasi dan variabel Disiplin Kerja pada Dinas Perindustrian Kota Samarinda, kemudian dari hasil uji –t jika dibandingkan dengan nilai pada tabel harga-harga t-kritis student ternyata ternyata lebih besar sehingga hipotesis penelitian ini telah teruji dan terbukti kebenarannya.
Peran Dinas Sosial Dalam Penyaluran Bantuan Langsung Tunai di Kecamatan Tanah Grogot Kabupaten Paser Siti Nur Afni; Jamiah Jamiah; Raudah Mahmud
PREDIKSI : Jurnal Administrasi dan Kebijakan Vol 20, No 3 (2021)
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (181.805 KB) | DOI: 10.31293/pd.v2i3.6130

Abstract

The purpose of this study is to find out the role of the Social Service in distributing Cash Transfer in Tanah Grogot Sub-District, Paser Regency, to find out what are the inhibiting factors and supporting factors in the distribution of Cash Transfer in Tanah Grogot Sub-District, Paser Regency. The research method used is descriptive qualitative. The types of data used include primary data and secondary data, while the data sources are taken from informants, including the Head of the Division of Social Protection and Security and Staff of the Social Service and Neighborhood Associations. The technique of data collection is done by interviews, observation, and documentation. The data analysis technique used is an interactive model developed by Miles and Huberman. The results of the study indicate that, judging from the Punctuality, the distribution of Cash Transfer is going on well with the time used for four months with three months of funds being disbursed three times. The cost determination given is quite good with a fund of 1,800,000.00 in which every month gets 600,000.00 for three times. The recruitment decision is being carry out properly by the Social Service in selecting prospective recipients of Cash Transfer in accordance with the terms and conditions that have been set before. The mechanism carried out is quite good in accordance with the sequence starting from issuing the decree to the approval of the list. The responsiveness carried out by the Social Service is going on well by informing the public of the existence of Cash Transfer. The inhibiting factor in the distribution Cash Transfer can be seen from the limited time given, which is only a week. A supporting factor in the distribution of Cash Transfer is the assistance from Bank Rakyat Indonesia to facilitate the process of disbursing the aid fund.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana peran Dinas Sosial dalam penyaluran bantuan langsung tunai di Kecamatan Tanah Grogot Kabupaten Paser, untuk mengetahui apa saja faktor penghambat dan faktor pendukung dalam penyaluran bantuan langsung tunai di Kecamatan Tanah Grogot Kabupaten Paser. Metode penelitian yang dilakukan termasuk deksriptif Kualitatif. Jenis data yang digunakan meliputi data primer dan data sekunder, sedangkan sumber data yang diambil dari informan, di antaranya yaitu Kepala Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial dan Kepegawaian Dinas Sosial dan Rukun Tetangga. Sedangkan teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah model interaktif yang dikembangkan oleh Miles dan Huberman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, dilihat dari Ketetapan Waktu dalam melakukan penyaluran bantuan langsung tunai sudah baik dengan waktu yang digunakan selama empat bulan dengan tiga bulan dana yang di cairkan selama tiga kali. Ketetapan biaya yang diberikan sudah cukup baik dengan dana sebesar 1.800.000,00 yang setiap bulan nya mendapatkan 600.000,00 selama tiga kali. Ketetapan rekruitmen sudah dilakukan dengan baik oleh Dinas Sosial memilih calon penerima bantuan langsung tunai (BLT) sesuai dengan syarat dan ketentuan yang telah ditetapkan. Mekanisme yang dilakukan sudah cukup baik sesuai dengan urutannya mulai dari menerbitkan SK hingga pengesahan dafatar. Responsivness (daya tanggap) yang dilakukan oleh Dinas Sosial sudah baik dalam menginformasikan adanyan bantuan langsung tunai (BLT) kepada masyarakat. Faktor penghambat dalam penyaluran bantuan langsung tunai ini dapat dilihat dari keterbatasan waktu yang diberikan hanya satu minggu. Faktor pendukung dalam penyaluran bantuan langsung tunai ini ialah adanya bantuan dari Bank Rakyat Indonesia untuk mempermudah proses pencairan dana bantuan.
Pengaruh Komunikasi Terhadap Motivasi Pekerjaan Penyapuan Pada Kantor Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Samarinda Muhammad Ridwan; Salasiah Salasiah; Jamiah Jamiah
PREDIKSI : Jurnal Administrasi dan Kebijakan Vol 20, No 1 (2021)
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (145.699 KB) | DOI: 10.31293/pd.v2i1.6109

Abstract

In this study, the authors sought to determine the effect of communication on work motivation localized at the Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Samarinda. Good communication can be an appropriate means to improve performance, and through motivation resulting from appropriate communication becomes a driving factor person carrying out activities to get the best results.This research is a study that is looking for a relationship between two variables. The population in this study is a sweeping member who worked at the Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Samarinda, with a sample of 40 people. Sample 40 obtained through simple random sampling / random. Technic data collection is done by observation, documentation, and questionnaire. The data in this study were made in ordinal scale, then the data were analyzed by using multiple correlation by using SPSS 22. A positive value communication variable reinforced by the results of the correlation (R) of 0.647, which means that there is a strong relationship of communication to motivation variable work sweeping the sanitary service and Samarinda city parks. The value of the correlation between variables to be supported from the results of the coefficient of determination (R 2) of 0.419, or 41.9%, meaning that a large proportion of which can be explained by the communication to motivation sweeping work on sanitation departments and Samarinda city parks. Suggestions from this study is the cooperation among members should be increased, openness of communication between supervisors and members of sweeping, because it is vital that workers can get motavasi in this job and working properlyDalam penelitian ini, penulis berusaha mengetahui pengaruh tingkat komunikasi terhadap motivasi kerja penyapuan pada Dinas Kebersihan Dan Pertamanan Kota Samarinda. Komunikasi yang baik dapat menjadi sarana yang tepat dalam meningkatkan kinerja, dan melalui motivasi yang dihasilkan dari komunikasi yang tepat menjadi faktor pendorong seseorang melaksanakan kegiatan untuk mendapat hasil yang terbaik. Jenis penelitian ini adalah penelitian yang mencari hubungan diantara 2 variabel. Populasi dalam penelitian ini adalah anggota penyapuan yang bekerja pada Dinas Kebersihan Dan Pertamanan Kota Samarinda, dengan sampel 40 orang. Sampel 40 orang didapatkan melalui teknik simple random sampling/acak. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, dokumentasi, dan kuisoner. Data dalam penelitian ini dibuat dalam skala ordinal, kemudian data dianalisis dengan menggunakan korelasi berganda dengan menggunakan SPSS 22. Nilai positif variabel komunikasi diperkuat dengan hasil nilai korelasi (R) sebesar 0,647 , yang berarti bahwa terdapat hubungan yang kuat dari variabel komunikasi terhadap motivasi pekerjaan penyapuan pada dinas kebersihan dan pertamanan kota Samarinda. Nilai korelasi antara variabel pula didukung dari hasil nilai koefisien determinasi (R2) sebesar 0,419 atau 41,9%, artinya besarnya proporsi yang dapat dijelaskan oleh komunikasi terhadap motivasi pekerjaan penyapuan pada dinas kebersihan dan pertamanan kota Samarinda.Saran dari penelitian ini adalah kerjasama antar anggota harus ditingkatkan, keterbukaan komunikasi antar pengawas dan anggota penyapuan, karena penting sekali agar pekerja bisa mendapat motavasi dalam pekerjaan ini dan bekerja sebagaimana mestinya 
Pengaruh Kompetensi Aparatur Pemerintah Daaerah Terhadap Kualitas Pelayanan Publik Pada Kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Kutai Timur Ayu Nuru Ningtyas; Jamiah Jamiah; Suhadirman Suhadirman
PREDIKSI : Jurnal Administrasi dan Kebijakan Vol 20, No 3 (2021)
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (357.761 KB) | DOI: 10.31293/pd.v2i3.6121

Abstract

Good governance (X) is a concept in the implementation of solid and responsible development management in line with democracy and an efficient market. Organizational performance (Y) is the result of cooperative activities among members or organizational components to realize organizational goals. In this research, the method used is quantitative analysis method. While the data analysis technique used is a correlation technique between variables to prove the influence of good governance on organizational performance. Based on the results of research conducted and continued by analyzing the data obtained, the results are categorized as good between the implementation of good governance and organizational performance of 0.563. Based on the hypothesis test obtained a positive value of 5.409, this means that there is a significant influence between the implementation of good governance on organizational performance by 36,53%, so the hypothesis that states there is an influence between the implementation of good governance on organizational performance.Dinas Sosial Kota Samarinda telah banyak melakukan perubahan-perubahan yang dinamis serta memberikan kontribusi yang besar pada masyarakat dengan selalu sejalan dengan perubahan sosial yang terjadi di kota Samarinda. Berdasarkan tujuan yang telah disebutkan diatas maka diperlukannya suatu pemerintahan yang baik dan juga kinerja dari organisasi tersebut. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh good governance terhadap kinerja organisasi. Good governance (X) adalah suatu konsep dalam penyelenggaraan manajemen pembangunan yang solid dan bertanggung jawab sejalan dengan demokrasi dan pasar yang efisien. Kinerja organisasi (Y) adalah hasil dari kegiatan kerjasama diantara anggota atau komponen organisasi dalam rangka mewujudkan tujuan organisasi. Pada penelitian ini metode yang digunakan adalah metode analisa kuantitatif. Sedangkan teknik analisa data yang diginakan adalah teknik korelasi antar variabel untuk membuktikan adanya pengaruh dari good governance terhadap kinerja organisasi. Berdasarkan hasil penlitian yang dilakukan dan dilanjutkan dengan meganalisa data yang diperoleh, maka hasilnya dikategorikan baik antara pelaksanaan good governance terdap kinerja organisasi sebesar 0,563. Bedasarkan uji hipotesis diperoleh nlai positif sebesar 5,409, hal ini berarti terdapat pengaruh yang signifikan antara pelaksanaan good governance terhadap kinerja organisasi sebesar 36,53%, sehingga hipotesis yang menyatakan ada pengaruh antara pelaksanaan good governance terhadap kinerja organisasi.
Peran Pemimpin Dalam Meningkatkan Kinerja Pegawai Dinas Perhubungan Kota Samarinda Roland Karina Lumban Toruan; Jamiah Jamiah; Diana Diana
PREDIKSI : Jurnal Administrasi dan Kebijakan Vol 20, No 3 (2021)
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (237.719 KB) | DOI: 10.31293/pd.v2i3.6123

Abstract

This type of research is to determine and describe the role of the principal in improving This research is motivated by a problem where the influence of the role of the leader in the Office of Transportation of the City of Samarinda has not run optimally in improving employee performance. The role of the leader is highly expected so that employees are directed and professional, making it easier to achieve a goal to be achieved together, employees are still less disciplined in carrying out work and there are still employees who are not on time when they leave the office. As a leader, he must be able to improve employee performance by providing motivation, encouragement and directing employees to realize the vision and mission of the Samarinda City Transportation Office. The results showed that the role of the Deputy Head of the Samarinda City Transportation Service in improving the performance of employees at the Samarinda City Transportation Service office carried out its role as a Personal Role, Information Role and Decision-Making Role in improving employee performance at the Samarinda City Transportation Office.Penelitian ini berlatar belakang oleh sebuah masalah dimana pada pengaruh peran pemimpin di kantor Dinas Perhubungan Kota Samarinda belum berjalan dengan maksimal dalam meningkatkan kinerja pegawai. Peran pemimpin sangat diharapkan agar para pegawai terarah dan profesional, sehingga lebih mudah untuk mencapai suatu tujuan yang ingin dicapai bersama, pegawai masih kurang disiplin dalam melaksanakan pekerjaan dan masih ada pegawai yang tidak tepat waktu pada saat turun kantor. Selaku pemimpin harus bisa meningkatkan kinerja pegawai dengan memberikan motivasi, dorongan dan mengarahkan pegawai untuk mewujudkan visi dan misi kantor Dinas Perhubungan Kota Samarinda. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa Peran Wakil Kepala Dinas Perhubungan Kota Samarinda dalam meningkatkan kinerja pegawai pada kantor Dinas Perhubungan Kota Samarinda menjalankan perannya sebagai Peranan Pribadi, Peranan Informasi dan Peranan Pengambilan Keputusan dalam meningkatkan kinerja pegawai pada kantor Dinas Perhubungan Kota Samarinda. 
Pengaruh Reformasi Birokrasi Terhadap Kinerja Pelayanan Pada Kantor Kelurahan Air Putih Kecamatan Samarinda Ulu Kota Samarinda Jamiah Jamiah
PREDIKSI : Jurnal Administrasi dan Kebijakan Vol 21, No 3 (2022)
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31293/pd.v21i3.6686

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh beberapa keluhan masyarakat mengenai tidak efektivnya pelayanan yang Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui upaya- upaya dalam mereformasi Birokrasi  pada Kantor Kelurahan Air Putih Kecamatan Samarinda Ulu Kota Samarinda, pengaruh  reformasi  birokrasi  kinerja  pelayanan  pada kantor Kelurahan Air Putih Kecamatan Samarinda Ulu Kota Samarinda. Sampel yang diambil pada penelitian ini sebesar 40 orang. Sedangkan analisisnya menggunakan statistik regresi sederhana. Hasil penelian ini menunjukkan bahwa upaya- upaya mereformasi Birokrasi pada Kantor Kelurahan Air Putih Kecamatan Samarinda Ulu Kota Samarinda dalam melaksanakan tugas pokok dan Fungsinya Walikota Samarinda no.18 tahun 2007 pada Kantor Kelurahan Air Putih  Kecamatan Samarinda Ulu Kota Samarinda yang berpedoman pada Peraturan Walikota Samarinda No.18 tahun 2007 tentang Penjabaran Tugas dan Fungsi Kantor Kecamatan Samarinda ulu Kota Samarinda. Ada  pengaruh  yang  signifikan  antara  reformasi  birokrasi  terhadap  kinerja  pelayanan Kelurahan.Artinya   bahwa reformasi birokrasi dapat dijadikan sebagai dasar untuk memprediksi terhadap  kinerja pelayanan pada Kantor Kelurahan Air Kecamatan Samarinda Ulu Kota Samarinda,  Kontribusi yang  diberikan  oleh  variabel  reformasi  birokrasi  terhadap  kinerja  pelayanan  sebesar 33,20%, sedangkan sisanya 66,80% merupakan variabel-variabel yang tidak terprediksi dalam penelitian ini.
Pengaruh Budaya Organisasi Terhadap Disiplin Kerja Pegawai Pada Kantor Dinas Perindustrian Kota Samarinda Shafira Andini Aulia; Jamiah Jamiah
PREDIKSI : Jurnal Administrasi dan Kebijakan Vol 22, No 1 (2023)
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31293/pd.v22i1.7190

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah pegawai di kantor Dinas Perindustrian Kota Samarinda disiplin atau tidak dan untuk mengetahui pelaksanaan budaya organisasi dikantor Dinas Perindustrian Kota Samarinda. Penelitian ini menggunakan pengambilan total sampling dengan sampel 76 orang. Analisis data yang digunakan adalah Analisis Koefisien Determinasi dengan menggunakan uji regresi linear sederhana serta uji hipotesis dengan menggunakan uji t dan uji F. Analisis data menemukan bahwa berdasarkan uji regresi linear sederhana didapatkan nilai R square sebesar 0,110 maka budaya organisasi hanya bisa menjelaskan disiplin kerja sebesar 11%, dan sisanya sebesar 81% dijelaskan oleh variabel-variabel lainnya. Kemudian berdasarkan perhitungan uji t budaya organisasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap disiplin kerja dengan nilai Thitung  3,200, dan nilai Ttabel 1,993 serta nilai signifikansi pada hasil uji T yang menunjukkan nilai signifikan 0,002 < 0,05. Hasil Thitung memberikan hasil > ttabel, dengan 3,200 > 1,993. Berdasarkan analisis data dan uji hipotesis yang dilakukan maka dapat disimpulkan Budaya Organisasi yang ada pada Kantor Dinas Perindustrian Kota Samarinda dinilai berjalan baik karena variabel Norma, Nilai Dominan, Aturan, dan Iklim Organisasi dapat meningkatkan dorongan kerja pegawai untuk bekerja lebih produktif, sudah berjalan sebagaimana mestinya, sehingga hipotesis penelitian ini telah teruji dan terbukti kebenarannya.