Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Cakrawala Ilmiah

ANALISIS PENGENDALIAN KUALITAS PRODUK BASE PLATE DENGAN MENGGUNAKAN METODE LEAN SIX SIGMA (DMAIC) PADA PT XYZ Suseno; Taufik Alfin Ashari
Jurnal Cakrawala Ilmiah Vol. 1 No. 6: Februari 2022
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (565.613 KB) | DOI: 10.53625/jcijurnalcakrawalailmiah.v1i6.1498

Abstract

PT XYZ merupakan perusahaan yang bergerak dalam pengecoran logam yang didukung dengan tenaga ahli dalam bidangnya serta memiliki peralatan yang modern sehinggan menjadi perusahaan yang dipercaya banyak instansi untuk memproduksi kebutuhannya. Berdasarkan data cacat produk base plate tersebut maka dibutuhkan metode yang efektif untuk meminimasi cacat produk. Salah satu metode yang dapat digunakan untuk meminimasi produk cacat adalah metode lean six sigma. Menurut [6], Metode lean six sigma lebih difokuskan kepada perbaikan proses dengan menggunakan data yang diperoleh kemudian diolah sesuai dengan Langkah-langkah DMAIC (Define, Measure,Analyze, Improve, Control), kemudian akan didapatkan apa yang terjadi pada sistem kerja perusahaan, sehingga dapat diidentifikasi permasalahan serta penyebab masalah, dan segera diambil tindakan perbaikan. Terdapat 3 waste defect yang teridentifikasi mempengaruhi proses produksi base plate yaitu cacat deformasi, cacat retak, dan cacat berlubang. Dari ketiga cacat produk tersebut, waste defect kritis yang memiliki pengaruh besar terhadap proses produksi base plate pada PT XYZ yaitu cacat retak yang memiliki nilai prosesntase sebesar 52,25 %. Penyebab terjadinya cacat retak dari hasil FMEA adalah cetakan kurang padat dan presisi, crane yang macet, dan kurangnya keterampilan karyawan. Untuk mengurangi waste maka dari ketiga penyebab cacat tersebut harus segaera dilakukan perbaikan dan pengontrolan agar tidak menambah waktu normal prooduksi dan juga agar tidak menyebabkan waiting.
ANALISIS PENGENDALIAN KUALITAS PRODUK DENGAN MENGGUNAKAN METODE SIX SIGMA DAN KAIZEN (Study Kasus: PT XYZ) Taufik Alfin Ashari; Yohanes Anton Nugroho
Jurnal Cakrawala Ilmiah Vol. 1 No. 10: Juni 2022
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53625/jcijurnalcakrawalailmiah.v1i10.2581

Abstract

PT. XYZ merupakan perusahaan yang bergerak di bidang industri mebel, salah satu proses yang dilakukan yaitu pembuatan komponen awal yang di lakukan pada bagian Mill 1.Dalam proses pembuatan komponen awal PT. XYZ mengalami permasalahan yang ada pada Mill 1 yaitu tingginya defect.Berdasarkan actual Defect Per Unit (DPU) perusahaan pada bulan Januari sampai Desember 2021 yaitu komponen awal retak dan berlubang, perbedaan warna, mata kayu, dan kesalahan operator atau kesalahan ukuran.Adapun jumlah defect selama satu tahun sebanyak 66.352 unit dari total unit yang diproduksi sebanyak 1.282.380 unit dengan rincian yaitu cacat retak dan berlubang sebanyak 33.205 unit, cacat mata kayu sebanyak 16.602 unit, cacat warna sebanyak 15.166 unit, dan cacat kesalahan ukuran sebanyak 1.379 unit. hasil perhitungan DPU, DPMO dan iterpolasi konversi nilai sigma maka dapat dilihat bahwa produksi komponen awal pada proses Mill1 PT. XYZ memiliki rata-rata tingkat sigma sebesar 0,85 dengan hasil defect per million opportunities (DPMO) sebesar 12.928,97 dalam sejuta produksi dengan rata-rata tingkat sigma sebesar 3,72.