E-commerce menawarkan berbagai kemudahan dalam berbelanja, sehingga pembeli tidak perlu lagi menghabiskan waktu untuk pergi dan mengunjungi berbagai pusat perbelanjaan. Marketplace merupakan jenis e-commerce yang saat ini tengah berkembang pesat di Indonesia. Salah satu jenis marketplace yang sudah terkenal di Indonesia adalah Bukalapak. Namun, terlepas dari berbagai kemudahan dan keuntungan yang dirasakan, e-commerce lebih mengandung ketidakpastian dan risiko yang lebih tinggi dibandingkan dengan transaksi yang dilakukan secara konvensional. e-trust atau kepercayaan adalah dasar dari sebuah bisnis, di mana sebuah transaksi bisnis akan terjadi apabila terdapat kepercayaan di antara masing-masing pihak. Kepercayaan tersebut tidak muncul secara tiba-tiba, tetapi harus dibangun sejak awal agar dapat menimbulkan niatan konsumen untuk mengunjungi website, yang dapat berarti ketertarikan konsumen kepada perusahaan yang dapat berpotensi untuk melakukan pembelian berulang atau dapat disebut e-loyalty. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh e-trust terhadap e-loyalty pada seller di Bukalapak. Analisis data yang dilakukan yaitu uji validitas, reliabilitas, uji hipotesis, uji koefisien determinasi. Responden dalam penelitian ini adalah konsumen Bukalapak yang pernah membeli barang pada seller di Bukalapak sebanyak 146 orang. Hasil menunjukan bahwa adanya pengaruh positif yang signifikan antara e-trust dan e-loyalty.