ABSTRACT Stunting is a term in which a child experiences a delay in growth and development, both physically and funcionally. Brown seaweed has a fairly high nutritional content, good for macro and micro substances to help complement the nutritional intake needed by the body. Choux pastry is one type of pastries with light characteristic and large volumes that are loved by all ages. This study aims to determine the physical characteristics of dried sargum choux pastry based brown seaweed (Sargassum sp.) and to test the nutritional content of the sargum choux pastry. This study used an experimental method by making sargum choux pastry in three formulations using 5%, 7.5%, and 10% brown seaweed flour. Product testing carried out is a proximate test, a mineral test in the form of zinc, calcium, iron, sodium, and phosphorus. The results showed that there best nutritional content in the 10% formulation of brown seaweed flour was with a protein content of 12.62%; fat 31,49%; carbohydrates 41.18%; water 6,48%; ash 10,26%; Zn 4.04 mg; Ca 742.18 mg; Fe 34.01 mg; Na 1469.60 mg and P 4291.78 mg. The product has met the requirements of SNI, namely the content of water, protein, and fat. Keywords: Seaweed, Choux Pastry, Sargassum Sp., Papua, Stunting  ABSTRAK Stunting adalah istilah dimana seorang anak mengalami keterlambatan pertumbuhan dan perkembangan, baik secara fisik maupun fungsional. Rumput laut coklat memiliki kandungan gizi yang cukup tinggi, baik zat makro maupun mikro untuk membantu melengkapi asupan gizi yang dibutuhkan oleh tubuh. Choux pastry merupakan salah satu jenis kue kering dengan karakteristik ringan dan volume besar yang disukai oleh segala usia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik fisik kue sargum choux kering berbahan dasar rumput laut coklat (Sargassum sp.) dan menguji kandungan gizi kue sargum choux tersebut. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan membuat sargum choux pastry dalam tiga formulasi menggunakan tepung rumput laut coklat 5%, 7,5%, dan 10%. Pengujian produk yang dilakukan adalah uji proksimat, yaitu uji mineral berupa seng, kalsium, besi, natrium, dan fosfor. Hasil penelitian menunjukkan kandungan gizi terbaik pada formulasi 10% tepung rumput laut coklat adalah dengan kandungan protein 12,62%; gemuk 31,49%; karbohidrat 41,18%; air 6,48%; abu 10,26%; Zn 4,04 mg; Ca 742,18 mg; Fe 34,01 mg; Na 1469,60 mg dan P 4291,78 mg. Produk tersebut telah memenuhi persyaratan SNI yaitu kandungan air, protein, dan lemak. Kata Kunci: Rumput Laut, Kue Choux, Sargassum Sp., Papua, Pengerdilan