Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

KETAHANAN DEFORMASI CAMPURAN BERASPAL MODIFIKASI POLIMER HANGAT DENGAN BAHAN ADITIF ZEOLIT ALAM Handayani, Ani Tjitra; Setiaji, Bagus Hario; Wardani, Sri Prabandiyani R.
Jurnal Transportasi Vol 15, No 2 (2015)
Publisher : Jurnal Transportasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (360.031 KB)

Abstract

Abstract Polymer modified asphalt mixture can be developed using warm mix technology by adding the mixture using synthetic or natural additives. This mixture can increase the deformation resistance with lower temperature in the process of mixing and compaction. This study proposes the development of warm Polymer Modified Asphalt mix with natural zeolite, which is natural additives from Bayat (Central Java), and the performance of the mixture, in terms of volumetric and mechanical properties, and deformation resistance, which was evaluated using the Marshall method and wheel tracking test. The results showed that the Polymer Modified Asphalt mix with 1 % of natural zeolite have a Marshall stability greater than that of Polymer Modified Asphalt mix without zeolite. Wheel tracking test at 60 °C shows that Polymer Modified Asphalt mix with 1 % of natural zeolite showed better performance than that without zeolite. Keywords: deformation resistance, warm asphalt mix, polymer modified asphalt, natural zeolite  Abstrak Campuran beraspal modifikasi polimer dapat dikembangkan menggunakan teknologi campuran hangat dengan menambahkan campuran dengan bahan aditif sintetis atau alami. Campuran ini dapat meningkatkan ketahanan deformasi dengan temperatur yang lebih rendah dalam proses pencampuran dan pemadatan. Penelitian ini mengusulkan pengembangan campuran beraspal modifikasi polimer hangat dengan menggunakan zeolit alam, yang merupakan aditif alami yang berasal dari Bayat (Jawa Tengah), dan kinerja campuran, dalam hal volumetrik dan sifat mekanik, serta ketahanan deformasi, yang dievaluasi menggunakan metode Marshall dan uji wheel tracking. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa campuran beraspal modifikasi polimer dengan 1 % zeolit alam memiliki stabilitas Marshall lebih besar daripada campuran beraspal modifikasi polimer tanpa zeolit. Pengujian wheel tracking pada temperatur 60 °C menunjukkan bahwa campuran beraspal modifikasi polimer dengan 1 % zeolit alam mempunyai kinerja yang lebih baik daripada campuran beraspal modifikasi polimer tanpa zeolit. Kata-kata kunci: ketahanan deformasi, campuran beraspal hangat, aspal modifikasi polimer, zeolit alam
KETAHANAN DEFORMASI CAMPURAN BERASPAL MODIFIKASI POLIMER HANGAT DENGAN BAHAN ADITIF ZEOLIT ALAM Handayani, Ani Tjitra; Setiaji, Bagus Hario; Wardani, Sri Prabandiyani R.
Jurnal Transportasi Vol 15, No 2 (2015)
Publisher : Jurnal Transportasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (360.031 KB) | DOI: 10.26593/jt.v15i2.1726.%p

Abstract

Abstract Polymer modified asphalt mixture can be developed using warm mix technology by adding the mixture using synthetic or natural additives. This mixture can increase the deformation resistance with lower temperature in the process of mixing and compaction. This study proposes the development of warm Polymer Modified Asphalt mix with natural zeolite, which is natural additives from Bayat (Central Java), and the performance of the mixture, in terms of volumetric and mechanical properties, and deformation resistance, which was evaluated using the Marshall method and wheel tracking test. The results showed that the Polymer Modified Asphalt mix with 1 % of natural zeolite have a Marshall stability greater than that of Polymer Modified Asphalt mix without zeolite. Wheel tracking test at 60 °C shows that Polymer Modified Asphalt mix with 1 % of natural zeolite showed better performance than that without zeolite. Keywords: deformation resistance, warm asphalt mix, polymer modified asphalt, natural zeolite  Abstrak Campuran beraspal modifikasi polimer dapat dikembangkan menggunakan teknologi campuran hangat dengan menambahkan campuran dengan bahan aditif sintetis atau alami. Campuran ini dapat meningkatkan ketahanan deformasi dengan temperatur yang lebih rendah dalam proses pencampuran dan pemadatan. Penelitian ini mengusulkan pengembangan campuran beraspal modifikasi polimer hangat dengan menggunakan zeolit alam, yang merupakan aditif alami yang berasal dari Bayat (Jawa Tengah), dan kinerja campuran, dalam hal volumetrik dan sifat mekanik, serta ketahanan deformasi, yang dievaluasi menggunakan metode Marshall dan uji wheel tracking. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa campuran beraspal modifikasi polimer dengan 1 % zeolit alam memiliki stabilitas Marshall lebih besar daripada campuran beraspal modifikasi polimer tanpa zeolit. Pengujian wheel tracking pada temperatur 60 °C menunjukkan bahwa campuran beraspal modifikasi polimer dengan 1 % zeolit alam mempunyai kinerja yang lebih baik daripada campuran beraspal modifikasi polimer tanpa zeolit. Kata-kata kunci: ketahanan deformasi, campuran beraspal hangat, aspal modifikasi polimer, zeolit alam
PENGARUH FLEKSIBILITAS BUDAYA DAN KERANGKA LEVERS OF CONTROL TERHADAP KINERJA PERUSAHAAN Handayani, Ani; Bastian, Elvin
JURNAL RISET AKUNTANSI TIRTAYASA Vol 2, No 2 (2017): October
Publisher : Pascasarjana Universitas Sultan Ageng Tirtayas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (604.353 KB) | DOI: 10.48181/jratirtayasa.v2i2.4920

Abstract

This study aims to examine the effect of CF and LOC  framework on the performance of companies in manufacturing companies in Banten Province. The population in this study were all manufacturing companies in Banten with the middle managers' unit of analysis. The sample in this research is middle managers (finance, production, HRD, sales and marketing) who have experience in the position for at least 3 years and willing to be respondent in this research. Sampling method used in this research is purposive sampling. The data in this study were obtained by sending questionnaires directly to the respondents, 120 questionnaires were distributed to respondents but only 68 questionnaires that were returned.  Data in this study were analyzed using Structural Equation Modeling (SEM) method with Partial Least Square approach (PLS). The results of this study showed that CF has significant effect on Belief System, DCS, ICS and CP. In addition, DCS have a significant effect on CP and ICS. However, CF has no effect on boundary systems. Belief Systems and boundary systems are unable to mediate CF on CP. DCS and ICS has a significant positive on CP. boundary system has no effect on CP and Belief System has no effect on CP.Keywords: Cultural Flexibility (CF), Levers Of Control (LOC), Diagnostic Control System (DCS) Company Performance (CP), Interactive Control System (ICS)
KETAHANAN DEFORMASI CAMPURAN BERASPAL MODIFIKASI POLIMER HANGAT DENGAN BAHAN ADITIF ZEOLIT ALAM Ani Tjitra Handayani; Bagus Hario Setiaji; Sri Prabandiyani R. Wardani
Jurnal Transportasi Vol. 15 No. 2 (2015)
Publisher : Forum Studi Transportasi antar Perguruan Tinggi (FSTPT)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (360.031 KB) | DOI: 10.26593/jtrans.v15i2.1726.%p

Abstract

Abstract Polymer modified asphalt mixture can be developed using warm mix technology by adding the mixture using synthetic or natural additives. This mixture can increase the deformation resistance with lower temperature in the process of mixing and compaction. This study proposes the development of warm Polymer Modified Asphalt mix with natural zeolite, which is natural additives from Bayat (Central Java), and the performance of the mixture, in terms of volumetric and mechanical properties, and deformation resistance, which was evaluated using the Marshall method and wheel tracking test. The results showed that the Polymer Modified Asphalt mix with 1 % of natural zeolite have a Marshall stability greater than that of Polymer Modified Asphalt mix without zeolite. Wheel tracking test at 60 °C shows that Polymer Modified Asphalt mix with 1 % of natural zeolite showed better performance than that without zeolite. Keywords: deformation resistance, warm asphalt mix, polymer modified asphalt, natural zeolite  Abstrak Campuran beraspal modifikasi polimer dapat dikembangkan menggunakan teknologi campuran hangat dengan menambahkan campuran dengan bahan aditif sintetis atau alami. Campuran ini dapat meningkatkan ketahanan deformasi dengan temperatur yang lebih rendah dalam proses pencampuran dan pemadatan. Penelitian ini mengusulkan pengembangan campuran beraspal modifikasi polimer hangat dengan menggunakan zeolit alam, yang merupakan aditif alami yang berasal dari Bayat (Jawa Tengah), dan kinerja campuran, dalam hal volumetrik dan sifat mekanik, serta ketahanan deformasi, yang dievaluasi menggunakan metode Marshall dan uji wheel tracking. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa campuran beraspal modifikasi polimer dengan 1 % zeolit alam memiliki stabilitas Marshall lebih besar daripada campuran beraspal modifikasi polimer tanpa zeolit. Pengujian wheel tracking pada temperatur 60 °C menunjukkan bahwa campuran beraspal modifikasi polimer dengan 1 % zeolit alam mempunyai kinerja yang lebih baik daripada campuran beraspal modifikasi polimer tanpa zeolit. Kata-kata kunci: ketahanan deformasi, campuran beraspal hangat, aspal modifikasi polimer, zeolit alam
PENGARUH ADITIF ZEOLIT BAYAT TERHADAP KUAT TARIK TIDAK LANGSUNG CAMPURAN BERASPAL MODIFIKASI POLIMER HANGAT Ani Tjitra Handayani; Sri Ning Peni
Jurnal HPJI (Himpunan Pengembangan Jalan Indonesia) Vol. 5 No. 1 (2019)
Publisher : Himpunan Pengembangan Jalan Indonesia (HPJI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26593/jh.v5i1.3201.%p

Abstract

Abstract Modified polymer asphalt warm mixture is one of the green technologies, which is intended to reduce the mixing temperature from 20°C up to 40°C lower than the hot mixing temperature, by adding an additive. This study uses Bayat Zeolite as an additive. The method used in this study is conducting several laboratory tests. The results show that the mixture containing 1.5% Bayat Zeolite has a higher indirect tensile strength and is more resistant to damage caused by water. Keywords: warm asphalt mixture, additive, indirect tensile strength, mixing temperature  Abstrak Campuran beraspal modifikasi polimer hangat adalah salah satu teknologi hijau, yang dimaksudkan untuk menurunkan temperatur pencampuran antara 20°C hingga 40°C lebih rendah daripada temperatur pencampuran panas, dengan menambahkan suatu aditif. Penelitian ini menggunakan Zeolit Bayat sebagai aditif. Metode yang digunakan pada studi ini adalah melakukan pengujian di laboratorium. Hasil penelitian ini adalah bahwa campuran yang mengandung Zeolit Bayat dengan kadar 1,5% mempunyai kuat tarik tidak langsung yang lebih tinggi dan lebih tahan terhadap kerusakan yang disebabkan oleh air. Kata-kata kunci: campuran beraspal hangat, aditif, kuat tarik tidak langsung, temperatur pencampuran
PEMILIHAN MODA TRANSPORTASI ANTARA BUS DAMRI ATAU KERETA API PADA JALUR JOGJA-YOGYAKARTA INTERNATIONAL AIRPORT Rezi Kurniawan; Ani Tjitra Handayani; Herna Puji Astutik
Jurnal Transportasi Vol. 22 No. 2 (2022)
Publisher : Forum Studi Transportasi antar Perguruan Tinggi (FSTPT)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26593/jtrans.v22i2.6067.171-180

Abstract

Abstract This research on the choice of transportation mode aims to obtain the most important reasons for passengers in choosing the mode of transportation to travel from Jogja to Yogyakarta International Airport. Two modes of transportation are available on the observed transportation route, namely Train and Bus DAMRI. The survey was conducted by distributing questionnaires to 100 respondents at Tugu Station and at Giwangan Terminal, and the survey results were analyzed using the Analytical Hierarchy Process. This study shows that to travel on the Jogja-Yogyakarta International Airport route, about 62% of respondents will choose to use the Train and about 38% of respondents choose to use the Bus DAMRI. Important factors in choosing the mode of transportation on the Jogja-Yogyakarta International Airport route, in order from the most important, are the safety factor, comfort factor, convenience factor, headway factor, travel time factor, and cost factor. Keywords: mode selection; modes of transportation; train; buses Abstrak Penelitian tentang pemilihan moda transportasi ini bertujuan untuk mendapatkan alasan-alasan yang paling penting bagi penumpang dalam memilih moda transportasi untuk melakukan perjalanan dari Jogja menuju Yogyakarta International Airport. Dua moda transportasi yang tersedia pada jalur transportasi yang diamati, yaitu Kereta Api dan Bus DAMRI. Survei dilakukan dengan menyebarkan kuesioner kepada 100 orang responden di StasiunTugu dan di Terminal Giwangan, dan hasil survei dianalisis dengan Analytical Hierarchy Process. Studi ini menunjukkan bahwa untuk melakukan perjalanan pada jalur Jogja-Yogyakarta International Airport, sekitar 62% responden akan memilih menggunakan Kereta Api dan sekitar 38% responden memilih menggunakan Bus DAMRI. Faktor-faktor penting dalam memilih moda transportasi pada jalur Jogja-Yogyakarta International Airport, diurut mulai yang terpenting, adalah faktor keamanan, faktor kenyamanan, faktor kemudahan, faktor headway, faktor waktu perjalanan, dan faktor biaya. Kata-kata kunci: pemilihan moda; moda transportasi; kereta api; bus
EVALUASI KINERJA PARK AND RIDE GAMPING YOGYAKARTA: Performance Evaluation of Yogyakarta Gamping Park And Ride Marno Josie Waang; Ani Tjitra Handayani; Veronica Diana Anis Aggorowati
Spektrum Sipil Vol 10 No 1 (2023): SPEKTRUM SIPIL
Publisher : Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/spektrum.v10i1.262

Abstract

Park and Ride adalah penyediaan lahan parkir di lokasi strategis sehingga pengendara dapat memarkirkan kendaraannya di tempat tersebut dan melanjutkan perjalanannya. Park and Ride diharapkan mampu menyediakan lahan parkir yang nyaman serta luas untuk menampung kendaraan pribadi sehingga bisa menarik masyarakat untuk menggunakan lahan parkir tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kinerja Park and Ride, mengetahui tingkat kepuasan pengguna Park and Ride, dan untuk mengetahui apakah sudah memenuhi standar  fasilitas Park and Ride. Metode pengumpulan data menggunakan teknik observasi, kuesioner, dan dokumentasi. Melalui metode SPSS dan Importance Perfomance Analysis (IPA). Hasil dari penelitian ini untuk tingkat kinerja memperoleh nilai 77,05% sehingga perlu ditingkatkan lagi kinerjanya, untuk tingkat kepuasan memperoleh nilai 87,085% sehingga disimpulkan responden sangat puas.
EVALUASI KINERJA ANGKUTAN BUS TRANS JOGJA TRAYEK 11: Performance Evaluation of Trans Jogja Line 11 Bus Transportation Isnaeni Adi Saputri; Ani Tjitra Handayani; Herna Puji Astutik
Spektrum Sipil Vol 11 No 1 (2024): SPEKTRUM SIPIL
Publisher : Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/spektrum.v11i1.332

Abstract

Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) merupakan suatu daerah yang memiliki kepadatan penduduk yang cukup tinggi. Permasalahan transportasi di Yogyakarta perlu mendapat perhatian yang serius sebagai akibat kebutuhan aktivitas dan mobilitas penduduk yang semakin tinggi. Sarana dan prasarana yang belum mendukung seperti kenyamanan, kemudahan dan ketepatan waktu yang relatif masih rendah membuat angkutan bus Trans Jogja kurang diminati masyarakat. Masyarakat cenderung memilih kendaraan pribadi yang sangat berpotensi menimbulkan kemacetan lalu lintas dan Bus Trans Jogja menjadi opsi terakhir penggunaan moda transportasi.  Dari beberapa permasalahan tersebut, maka perlu dilakukan evaluasi kinerja angkutan umum Bus Trans Jogja Trayek 11 guna meningkatkan kualitas pelayananan dan  minat masyarakat dalam menggunakan angkutan umum Bus Trans Jogja. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif. Metode survei yang digunakan dalam penelitian ini adalah survei dinamis dan survei statis. Survei dinamis adalah survei di dalam kendaraan dan survei statis adalah survei yang dilakukan dari luar kendaraan.  Berdasarkan hasil penelitian evaluasi kinerja angkutan Bus Trans Jogja Trayek 11 untuk waktu sirkulasi rata-rata didapatkan selama 3 jam. Waktu antara (headway) rata-rata sebesar 55 menit. Faktor muat (load factor) rata-rata 15,87% dan kecepatan rata-rata sebesar 17,57 km/jam. Maka, kinerja Bus Trans Jogja Trayek 11 untuk waktu sirkulasi dan kecepatan sudah terpenuhi sedangkan untuk waktu antara (headway) dan faktor muat (load factor) belum terpenuhi sesuai indicator yang didasarkan pada acuan parameter dari SK.687/AJ.206/DRDJ/2002 dan World Bank.