ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui bagaimana Kinerja Dinas Sosial Kota Batu Dalam Pelaksanaan Program Pemberdayaan Fakir Miskin Melalui Kelompok Usaha Bersama (2) untuk mengetahui kendala yang dihadapi Dinas Sosial Dalam Pelaksanaan Program Pemberdayaan Fakir Miskin Melalui Kelompok Usaha Bersama dan (3) untuk Mengetahui Siapa Saja Yang Terlibat Dalam Pelaksanaan Program Pemberdayaan Fakir Miskin Melalui Kelompok Usaha Bersama Dan Apa Perannya. Metode penelitian ini dengan menggunakan pendekatan kualitatif dan jenis penelitian deskriptif. Metode penelitian deskriptif kualitatif yaitu metode penelitian yang digunakan untuk menggambarkan peristiwa yang terjadi di lapangan, pengumpulan data yang akan dilakukan dengan teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi. Peneliti menggunakan kepercayaan, keteralihan, ketergantungan dan kepastian yang bertujuan untuk mengecek keabsahan data penelitian. Analisis data pada penelitian ini menggunakan tiga komponen yaitu reduksi data, penyajian data serta penarikan kesimpulan. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa kinerja dinas sosial dalam pelaksanaan program pemberdayaan fakir miskin melalui kelompok usaha bersama yang di ukur dengan tiga indikator efektiftas, responsivitas, dan akuntabilitas. Lalu untuk responsivitas daya tanggap dinas sosial dan pertanggung jawaban (akuntabilitas) sudah cukup baik. Lalu untuk kendala yang dihadapi terletak dari sumber daya manusianya. Untuk yang terlibat aktor ada yang dari pusat, penerima kebijakan(provinsi), yang menerapkan(kabupaten/kota). Kata Kunci : Kinerja Dinas Sosial, Kendala, Aktor dalam kelompok usaha bersama (KUBE)