Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Analisis Materi Tembang Macapat Sebagai Alternatif Rintisan Desa Budaya Giripurwo, Purwosari, Gunungkidul Joko Pamungkas; Sujarwo Sujarwo; Septika Cahya Rahmawati; Erina Putri Anggraeni; Widiani Lathifah
Journal of Comprehensive Science (JCS) Vol. 1 No. 2 (2022): Journal of Comprehensive Science (JCS)
Publisher : Green Publisher Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (530.779 KB) | DOI: 10.36418/jcs.v1i2.8

Abstract

Tujuan dari Penelitian ini adalah untuk menganalisis materi dan pelaksanaan Tembang Macapat Sebagai Alternatif Rintisan Desa Budaya Giripurwo, Purwosari, Gunungkidul. penelitian ini merupakan penelitian yang menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Diawali dengan melakukan analisis data sekunder mengenai gambaran terkait dengan materi dan kegiatan tembang macapat di desa Giripurwo. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara dan dokumentasi. Subjek penelitian sebagai sumber data dalam penelitian ini adalah masyarakat giripurwo.Tembang macapat ini salah satu rintisan materi yang digunakan untuk memangun desa budaya Giripurwo. Tembang macapat terikat pada tiga aturan yaitu guru gatra, guru lagu, dan guru wilangan. Yang sering dikenal tembang macapat yaitu maskumambang, mijil, sinom, kinanthi, asmaradana, gambuh, dhandanggula, durma, pangkur, megatruh, dan pucung. Melalui tembang macapat merupakan bentuk apresiasi, pelestarian, pengembangan dan pewarisan budaya nusantara.
MANAGEMENT PENGELOLAAN SEMBILAN BERKAH PADA KAMPUNG EMAS KRAPYAK IX SEYEGAN Cepi syafruddin Abd jabar; Joko Pamungkas; Septika cahya rahmawati; Ad Dieni Maulana Rizka; Doni Fathurrahman; Erina Putri Anggraeni
Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 4 No. 9 (2023): Jurnal Pendidikan Indonesia (Japendi)
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59141/japendi.v4i9.2193

Abstract

Penelitian disusun dengan tujuan mengetahui pola manajemen pengelolaan Sembilan berkah di Desa Wisata Kampung Emas Krapyak Seyegan melalui kelompok sadar wisata. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pengambilan data melalui musyawarah dan forum group discussion bersama warga, tokoh masyarakat, ahli manajemen pariwisata, serta mahasiswa dan dosen. Selain itu dilakukan praktik, dan dokumentasi. Hasil dari pelaksanaan penelitian ini yaitu terdapat enam tahapan dalam proses manajemen desa wisata kampung emas yaitu mulai dari perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, koordinasi, pengawasan, serta dilengkapi dengan pengimplementasian. Output penelitian berupa manajemen sumber daya manusia, manajemen kegiatan sebelum dan pelaksanaan program.
Inovasi Pengembangan Materi Seni Untuk Anak Usia Dini Di Perguruan Tinggi Joko pamungkas; Marsini; Sujarwo; Bayu Purwo Adhi; Septika Cahya Rahmawati; Ad Dieni Maulana Rizka
COMSERVA : Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Vol. 3 No. 5 (2023): COMSERVA : Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59141/comserva.v3i5.974

Abstract

Seni menciptakan keindahan, tidak dapat dipungkiri lagi bahwa seni selalu hadir dalam keindahan. Seni adalah bagian tidak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari. Pendidikan seni pada hakekatnya merupakan proses pembentukan manusia melalui seni. Kearifan lokal dikenal sebagai pengetahuan setempat (indigenous atau local knowledge), juga sebagai kecerdasan setempat (local genious) yang menjadi dasar identitas kebudayaannya (culture identity). Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji inovasi pengembangan materi seni untuk mahasiswa pendidikan anak usia dini. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini terdiri dari observasi dan dokumentasi. Penulis melakukan pengamatan langsung di Universitas Doktor Nugroho Magetan yang berkaitan inovasi pengembangan materi seni untuk mahasiswa pendidikan anak usia dini. Analisis data yang digunakan peneliti dalam artikel ini adalah menggunakan analisis data model Miles Huberman. Hasil penelitian ini menunjukkan dalam menginovasi pengembangan materi seni untuk mahasiswa pendidikan anak usia dini di Universitas Doktor Nugroho Magetan dilaksanakan penyampaian materi mengenai seni yang dapat dikembangkan melalui pemanfaat hasil kekayaan yang ada di wilayah Magetan.
Management Pengelolaan Sembilan Berkah Pada Kampung Emas Krapyak Ix Seyegan Cepi Safruddin Abd Jabar; Joko Pamungkas; Septika cahya rahmawati; Ad Dieni Maulana Rizka; Doni Fathurrahman; Erina Putri Anggraeni
COMSERVA : Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Vol. 3 No. 11 (2024): COMSERVA : Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59141/comserva.v3i11.1245

Abstract

Pembangunan desa wisata merupakan salah satu wujud pembangunan sejalan dengan program pemerintah yaitu nawa cita. Nawa cita merupakan sebuah gagasan pembangunan yang dilakukan tidak hanya bertujuan untuk kepentingan pertumbuhan ekonomi, tetapi lebih menekankan pada perubahan yang luar biasa yang ada di luar lingkup ekonomi, sehingga membentuk pemerintahan yang demokratis, bersih, dan partisipatif yang melibatkan masyarakat. Penelitian ini bertujuan mengetahui pola manajemen pengelolaan Sembilan berkah di Desa Wisata Kampung Emas Krapyak Seyegan melalui kelompok sadar wisata. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pengambilan data melalui musyawarah dan forum group discussion bersama warga, tokoh masyarakat, ahli manajemen pariwisata, serta mahasiswa dan dosen. Selain itu dilakukan praktik, dan dokumentasi. Hasil dari pelaksanaan penelitian ini yaitu terdapat enam tahapan dalam proses manajemen desa wisata kampung emas yaitu mulai dari perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, koordinasi, pengawasan, serta dilengkapi dengan pengimplementasian. Output penelitian berupa manajemen sumber daya manusia, manajemen kegiatan sebelum dan pelaksanaan program. Kesimpulan penelitian ini menunjukan bahwa dalam pelaksanaan pokdarwis yang dilakukan di Desa Wisata Kampung Emas ini dapat terlaksana dengan baik dilihat dari pelaksanaan implementasi program yang direncanakan dapat terlaksana seperti yang diharapkan.
Management Pengelolaan Sembilan Berkah Pada Kampung Emas Krapyak IX Seyegan Cepi syafruddin Abd jabar; Joko Pamungkas; Septika Cahya Rahmawati; Ad Dieni Maulana Rizka; Doni Fathurrahman; Erina Putri Anggraeni
Advances In Social Humanities Research Vol. 1 No. 7 (2023): ADVANCES in Social Humanities Research
Publisher : Sahabat Publikasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46799/adv.v1i7.110

Abstract

Penelitian disusun dengan tujuan mengetahui pola manajemen pengelolaan Sembilan berkah di Desa Wisata Kampung Emas Krapyak Seyegan melalui kelompok sadar wisata. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pengambilan data melalui musyawarah dan forum group discussion bersama warga, tokoh masyarakat, ahli manajemen pariwisata, serta mahasiswa dan dosen. Selain itu dilakukan praktik, dan dokumentasi. Hasil dari pelaksanaan penelitian ini yaitu terdapat enam tahapan dalam proses manajemen desa wisata kampung emas yaitu mulai dari perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, koordinasi, pengawasan, serta dilengkapi dengan pengimplementasian. Output penelitian berupa manajemen sumber daya manusia, manajemen kegiatan sebelum dan pelaksanaan program.