Erliande Feswenti
Alumni Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sriwijaya

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Perbedaan Perilaku Seksual Remaja pada Siswa SMA X Dan SMA Y Indralaya Erliande Feswenti; Asmaripa Ainy; Nur Alam Fajar
Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Vol. 4 No. 1 (2013): Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat
Publisher : Association of Public Health Scholars based in Faculty of Public Health, Sriwijaya University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (310.439 KB)

Abstract

Latar Belakang : Masa remaja mempunyai arti penting bagi kehidupan seseorang untuk mencari jati diri dalam proses pembentukan karakter pribadi yang akan memberikan kontribusi besar terhadap kehidupannya di masa mendatang. Perilaku seksual pada remaja dapat diwujudkan dalam tingkah laku yang bermacammacam, mulai dari perasaan tertarik pada lawan jenis, keinginan untuk berpacaran, berpegangan tangan, keinginan untuk berpelukan, berciuman, sampai tingkah laku bersenggama. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan perilaku seksual remaja pada siswa SMA X dan SMA Y Indralaya tahun 2010.Metode : Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Metode penelitian yang digunakan dengan menyebarkan kuesioner pada siswa. Data dikumpulkan dan diolah dengan menggunakan program SPSS dan dilakukan analisis univariat dan bivariat. Sampel penelitian adalah siswa SMA X yang berjumlah 100 orang dan siswa SMA Y yang berjumlah 60 orang.Hasil Penelitian : Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan yang signifikan pengetahuan, sikap, pelayanan bimbingan dan konseling, dan peran teman sebaya antara siswa SMA X dan SMA Y. Kesimpulan : Ada perbedaan yang signifikan peran orang tua antara siswa SMA X dan SMA Y, sedangkan perilaku seksual remaja pada siswa SMA X dan SMA Y adalah sama.Kata kunci : Perilaku seksual remaja, pengetahuan, sikap, pelayanan bimbingan dan konseling, peran orang tua, peran teman sebaya.