Pendahuluan. penyakit hipertensi merupakan penyakit kronis yang membutuhkan perawatan diri untuk mencegah terjadinya komplikasi. Dalam perawatan diri terdapat beberapa faktor yang berpengaruh salah satunya efikasi diri. Efikasi diri merupakan keyakinan seseorang dalam melakukan suatu tindakan untuk mencegah terjadinya komplikasi yang disebabkan oleh hipertensi. Efikasi diri sangatlah dibutuhkan oleh penderita hipertensi untuk meningkatkan derajat kesehatan melalui keyakinan dalam menjalankan perawatan diri. Metode. rancangan penelitian ini menggunakan penelitian korelasional dengan pendekatan cross-sectional. Teknik sampling menggunakan total sampling dengan jumlah sampel sebanyak 57 responden, pengumpulan data menggunakan kuesioner efikasi diri dan perawatn diri. Analisa data menggunakan Chi-Square Tests. Hasil. Berdasarkan studi literatur ditemukan beberapa faktor yang mempengaruhi self-compassion yaitu jenis kelamin, budaya, kepribadian, peran orang tua, usia, kecerdasan emosional dan lingkungan. Kesimpulan. Berdasarkan hasil uji statistik Chi-Square Tests menunjukan ada hubungan yang signifikan antara efikasi diri dengan perawatan diri pada lansia hipertensi di Desa Bojong Lor Kecamatan Jamblang Kabupaten Cirebon dengan nilai Pearson Chi-Square Tests diperoleh p value = 46,587 > Chi-Square tabel = 3.841 yang menunjukkan terdapat hubungan yang positif.