Menurut Kementerian Kesehatan RI (2020), dari 119.665 pasien di Indonesia yang berhasil dipulangkan dengan kondisi sehat, hanya 35% saja pasien yang patuh pemeriksaan kesehatan ulang (control). Dampaknya masih terdapat 65% pasien yang melakukan rehospitalisasi. Salah satu faktor yang mempengaruhi kepatuhan untuk kontrol yaitu pemberian dischare planning. Di Rumah Sakit Yukum Medical Centre terdapat ±60% saja pasien yang melakukan kunjungan ulang atau patuh untuk melakukan kontrol. Tujuan dari penelitian ini adalah diketahui hubungan discharge planning dengan kepatuhan pasien untuk kontrol Di RS Yukum Medical Center Kabupaten Lampung Tengah. Jenis penelitian yang digunakan kuantitatif, rancangan dalam penelitian analitik dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pasien rawat inap di RS Yukum Medical Center Lampung Tengah yang berjumlah 80 responden. Dalam penelitian ini teknik sampling yang digunakan adalah simple random sampling. Berdasarkan hasil uji statistik, didapatkan p-value 0,002 atau p-value < nilai α (0,05) yang artinya terdapat hubungan secara statistik discharge planning dengan kepatuhan pasien untuk kontrol Di RS Yukum Medical Center Kabupaten Lampung Tengah. Diharapkan pihak RS membuat SOP control kembali saat discharge planning, memberikan pelatihan kepada seluruh tenaga keperawatan tentang system pemberian discharge planning dan memberikan sosialisasi kepada pasien bahwa kunjungan kontrol wajib dilakukan.