Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

STUDI NUMERIK PENGURANGAN GAYA DRAG PADA TANDEM PIPA KAPILER DENGAN PENGGANGU SILINDER I-650 Gunawan Abdillah Munawar; Gunawan Sakti; Aulia Regia Soekindra Putra
Prosiding SNITP (Seminar Nasional Inovasi Teknologi Penerbangan)
Publisher : Politeknik Penerbangan Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini adalah penelitian dasar yang menitik beratkan pada upaya penurunan gaya drag sebuah pipa kapiler pada sebuah Heat Exchanger dengan penempatan silinder pengganggu pada area arah aliran datang. Karakteristik aerodinamika daripada silinder utama dan pengganggunya dimodelkan secara 2D dengan menggunakan Ansys Fluent® pada aliran laminar. Upaya penurunan gaya drag dilakukan dengan diameter silinder utama D = 60 mm, dengan tipe silinder pengganggu I-650 dengan jarak antar titik pusat kedua silinder adalah s/D=1.4 dan Reynold number Re = 3.03 x 104 pada kecepatan V=8 m/s. Penelitian berikut ini menggunakan bluff body cylinder berbentuk I 650 dan pipa kapiler sebagai cylinder pengganggunya. Silinder penganggu ini diletakkan tegak lurus terhadap vector kecepatan aliran bebas. Dalam metode penelitian ini diharapkan mampu mengurangi gaya drag. Dari Penelitian yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa nilai nilai perubahan CP pada bilangan Reynold Re= 3.03 x 104 sangat dekat dengan nilai CP simulasi dengan Reynold Re= 5.3 x 104 pada percobaan susunan silinder tandem dengan pengganggu tipe I-65o. Pemasangan silinder pengganggu I-65o mengakibatkan penurunan nilai CD rata-rata menjadi 32% dari nilai awal dan meningkatkan rata-rata CL sebesar 51% dari nilai awal.
PENGARUH PERUBAHAN PORES DENSITY PADA SCREEN WIND TUNNEL UNTUK MENGHASILKAN EXTERNAL LAMINAR FLOW Luggy Zulham Desvino; Gunawan Sakti; Aulia Regia Soekindra Putra
Prosiding SNITP (Seminar Nasional Inovasi Teknologi Penerbangan)
Publisher : Politeknik Penerbangan Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Wind tunnel merupakan sebuah alat yang digunakan dalam penelitian aerodinamika mempelajari efek udara yang melewati benda padat, banyak faktor yang mempengaruhi tingkat akurasi penelitian pada penggunaan alat uji wind tunnel dan salah satu faktor diantaranya adalah aliran udara yang seragam (uniform). Untuk mengetahui aliran udara tersebut adalah seragam, maka memerlukan suatu pengujian kecepatan aliran udara. Aliran udara yang dihasilkan oleh fan atau blower memiliki aliran udara yang belum seragam (uniform). Aliran udara yang belum seragam akan melalui screen sehingga dapat menghasilkan aliran udara yang seragam (uniform) dan laminar. Pengujian ini dilakukan menggunakan aliran udara dari wind tunnel tipe opened circuit wind tunnel , aliran udara external dan kecepatan aliran udara sebesar 5 m/s yang diklasifikasikan sebagai 2 screen yaitu variasi screen A, dan screen B. Dalam analisa yang didapat dari screen AB adalah Screen A luas penampang 60cm x 60cm, ketebalan 8, densitas (luas penampang/pores) 225, pores dimension 4 x 4. Screen B luas penampang 60cm x 60cm, ketebalan 8, densitas (luas penampang/pores) 900, pores dimension 2 x 2. Pengambilan data dilakukan untuk mengukur kecepatan udara sesudah melalui wind tunnel screen pada 9 titik penampang alirannya dan dengan jarak uji yaitu 30 cm, 60 cm, 90 cm, 120 cm, 150 cm, 180 cm dan 210 cm dari screen. Untuk pengukuran kecepatan udara mengunakan Anemometer sebagai analisa aliran laminar. Setelah melakukan pengujian, bisa didapatkan hasil penelitian ini bahwa dengan screen yang mempunyai densitas pori 4 x 4 dan 2 x 2 dengan ketebalan 8 cm dan pada jarak 120 cm, 150 cm, 180 cm dan 210 cm menghasilkan aliran udara yang seragam (uniform) dan kecepetan udara tercenderung menurun sehingga bisa diartikan ketebalan screen berpengaruh semakin tebal screen belum tentu bisa terjadi aliran seragam dan jika terlalu tipis maka bisa terjadi aliran seragam tetapi memerlukan jarak yang jauh.