Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

INTENSI SEKSUAL REMAJA: APA SAJA FAKTOR PEMBEDANYA? Rahmi Lubis; Zahrotur Rusyda Hinduan; Ratna Jatnika; Hendriati Agustiani
Journal of Psychological Science and Profession Vol 5, No 3 (2021): Jurnal Psikologi Sains dan Profesi (Journal of Psychological Science and Profess
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (497.832 KB) | DOI: 10.24198/jpsp.v5i3.32773

Abstract

Perilaku seksual dini menimbulkan dampak yang merugikan bagi remaja. Perilaku seksual remaja dapat diprediksi melalui intensi seksual. Salah satu faktor yang mempengaruhi intensi seksual remaja adalah keyakinan mengenai hubungan seksual yang bersumber dari pengetahuan, pengalaman, dan ketersediaan sarana di lingkungan. Namun, beberapa penelitian menunjukkan hasil yang tidak konsisten mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi intensi seksual remaja dan membutuhkan penyelidikan lebih lanjut. Penelitian ini bertujuan untuk menguji faktor demografi dan perilaku yang membentuk intensi seksual pada 1,006 siswa SMA di Medan. Penelitian ini menggunakan Skala Intensi Seksual Remaja Indonesia untuk mengukur intensi seksual remaja dan uji beda non- parametrik Kruskall-Wallis dan Mann Whitney U sebagai teknik analisis data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa usia, jenis kelamin, pengalaman seks pertama, pengalaman seksual, status hubungan romantis, dan sumber informasi seksual menyebabkan perbedaan intensi seksual. Hasil penelitian ini bermanfaat untuk menyusun program pencegahan dan penanganan masalah hubungan seksual dini yang diarahkan pada pemberian edukasi seksual sedini mungkin, pelibatan teman sebaya dan media dalam komunikasi seksual yang sehat, serta penguatan fungsi pengawasan orang tua.