Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

BIOAKTIVASI LARVASIDA NYAMUK Aedes sp. DARIiEKSTRAK DAUNiECENGiGONDOK (Eichhornia crassipes (Mart.) Solms) DARI DANAUiTONDANO Jonathan Polandos; Revolson Alexius Mege; Yermia Mokosuli
Indonesian Biodiversity Journal Vol. 3 No. 1 (2022): April 2022
Publisher : Universitas Negeri Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Nyamuk Aedes sp. adalah vektor utama penyakit demam berdarah dengue yang mempunyai kiprah besar pada terhadap penyebaran penyakit DBD di Indonesia. Pengendalian penyebaran vektor nyamuk dibutuhkan agar dapat menurunkan populasi vektor nyamuk Aedes sp. sehingga dapat menurukan masalah penyebaran DBD. Salah satu pengendalian vektor penyakit DBD yaitu mengunakan larvasida yang berasal dari tumbuhan. Ekstrak alkohol daun eceng gondok (Eichhornia crassipes (Mart.) Solms) diduga memiliki pengaruh larvasida Aedes sp., sebab mempunyai kandunan flavonoid, saponin dan tanin yang mengganggu perkembanan larva nyamuk Aedes sp. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui efetivitas ekstrak (crude extract) alkohol 70% daun eceng gondok (Eichhornia crassipes (Mart.) Solms) terhadap mortalitas larva nyamuk Aedes sp. Penelitian eksperimental dilakukan dengan subyek dari penelitian yaitu 150 larva nyamuk Aedes sp. instar 3. Subyek penelitian dibagi menjadi lima grup pelakuan, konsentrasi kandungan yang digunakan di penelitian adalah 1000 ppm, 1500ppm, 2000 ppm, 2500ppm dan untuk kontrol positif adalah abate 1%. Pengamatan dilakukan 1x24 jam di ke 24 jam setelah perlakuan, perlakuan dilakukan replikasi sebanyak 3 kali. Data dianlisis serta dilakukan penghitungan nilai Lethal consentration mengunakan analisis probit. Berdasarkan analisis probit tidak ditemukan nilai dari LC50 di seluruh konsentrasi. Ekstrak (crude extract) alkohol 70% daun eceng gondok (Eichhornia crassipes (Mart.) Solms) tidak mempunyai efek larvasida nyamuk Aedes sp. Kesimpulan ekstrak (crude extract) alkohol 70% Daun eceng gondok (Eichhornia crassipes (Mart.) Solms) tidak mampu membunuh nyamuk vektor penyakit DBD nyamuk Aedes sp. di seluruh tingkat konsentrasi sesudah dilakukan pengamatan selama 24 jam.
BIOAKTIVASI LARVASIDA NYAMUK Aedes sp. DARIiEKSTRAK DAUNiECENGiGONDOK (Eichhornia crassipes (Mart.) Solms) DARI DANAUiTONDANO Jonathan Polandos; Revolson Alexius Mege; Yermia Mokosuli
Indonesian Biodiversity Journal Vol. 3 No. 1 (2022): April 2022
Publisher : Universitas Negeri Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53682/ibj.v3i1.4935

Abstract

Nyamuk Aedes sp. adalah vektor utama penyakit demam berdarah dengue yang mempunyai kiprah besar pada terhadap penyebaran penyakit DBD di Indonesia. Pengendalian penyebaran vektor nyamuk dibutuhkan agar dapat menurunkan populasi vektor nyamuk Aedes sp. sehingga dapat menurukan masalah penyebaran DBD. Salah satu pengendalian vektor penyakit DBD yaitu mengunakan larvasida yang berasal dari tumbuhan. Ekstrak alkohol daun eceng gondok (Eichhornia crassipes (Mart.) Solms) diduga memiliki pengaruh larvasida Aedes sp., sebab mempunyai kandunan flavonoid, saponin dan tanin yang mengganggu perkembanan larva nyamuk Aedes sp. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui efetivitas ekstrak (crude extract) alkohol 70% daun eceng gondok (Eichhornia crassipes (Mart.) Solms) terhadap mortalitas larva nyamuk Aedes sp. Penelitian eksperimental dilakukan dengan subyek dari penelitian yaitu 150 larva nyamuk Aedes sp. instar 3. Subyek penelitian dibagi menjadi lima grup pelakuan, konsentrasi kandungan yang digunakan di penelitian adalah 1000 ppm, 1500ppm, 2000 ppm, 2500ppm dan untuk kontrol positif adalah abate 1%. Pengamatan dilakukan 1x24 jam di ke 24 jam setelah perlakuan, perlakuan dilakukan replikasi sebanyak 3 kali. Data dianlisis serta dilakukan penghitungan nilai Lethal consentration mengunakan analisis probit. Berdasarkan analisis probit tidak ditemukan nilai dari LC50 di seluruh konsentrasi. Ekstrak (crude extract) alkohol 70% daun eceng gondok (Eichhornia crassipes (Mart.) Solms) tidak mempunyai efek larvasida nyamuk Aedes sp. Kesimpulan ekstrak (crude extract) alkohol 70% Daun eceng gondok (Eichhornia crassipes (Mart.) Solms) tidak mampu membunuh nyamuk vektor penyakit DBD nyamuk Aedes sp. di seluruh tingkat konsentrasi sesudah dilakukan pengamatan selama 24 jam.