Pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan meningkatkan pemahaman petani dalam mengelola usahatani kelapa sawit rakyat berkelanjutan, yang dilaksanakan bulan Nopember 2020 di Desa Sumbul Kecamatan STM Hilir Kabupaten Deli Serdang. Kegiatan pengabdian diikuti 25 petani kelapa sawit rakyat sebagai partisipan. Metode kegiatan pengabdian ini adalah pemberdayaan partisipatif melalui penyuluhan yang meliputi, ceramah, diskusi dan evaluasi. Berdasarkan kegiatan disimpulkan; terjadi peningkatan petani yang paham bahwa faktor ekologi-biofisik konservasi merupakan indikator penting dalam pengelolaan usahatani kelapa sawit rakyat berkelanjutan; terjadi peningkatan jumlah petani yang paham bahwa penanaman penutup lahan dapat memperbaiki tingkat kesuburan lahan; terjadi peningkatan jumlah petani yang paham bahwa tumpang sari merupakan tindakan konservasi; terjadi peningkatan jumlah petani yang paham bahwa penggunaan pupuk anorganik terus-menerus akan merusak struktur lahan usahatani; terjadi peningkatan jumlah petani yang paham bahwa penggunaan pupuk organik pada lahannya merupakan tindakan konservasi; terjadi peningkatan jumlah petani yang paham bahwa keikutsertaan dalam kelompok tani atau koperasi berperan dalam pengembangan dan pengelolaan usahatani kelapa sawit rakyat berkelanjutan. Berdasarkan kesimpulan disarankan; agar pemerintah melakukan penyuluhan secara rutin kepada petani kelapa sawit rakyat; agar pemerintah melakukan pelatihan kepada petani kelapa sawit rakyat untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia sektor pertanian dan membantu petani kelapa sawit rakyat dalam penyediaan sarana dan prasarana pendukung usahatani secara berkelanjutan.