Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Kajian Pengelolaan Sampah Makanan Hotel di Kota Padang Berdasarkan Food Recovery Hierachy Yommi Dewilda; Aditya Riansyah; Mhd. Fauzi
Jurnal Serambi Engineering Vol 7, No 4 (2022): Oktober 2022
Publisher : Fakultas Teknik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32672/jse.v7i4.4893

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengkaji pengolahan sampah makanan dari hotel di Kota Padang berdasarkan Food Recovery Hierarchy. Penentuan jumlah sampel dan tata cara sampling timbulan dilakukan berdasarkan SNI 19-3964-1994 dengan lokasi pengambilan sampel pada 12 titik meliputi hotel berbintang, hotel non bintang dan wisma dengan tingkat kepercayaan 99,82%. Hasil penelitian menunjukkan satuan timbulan rata-rata sampah makanan dari hotel di Kota Padang adalah sebesar 1,812 kg/tt/hari dalam satuan berat atau sebesar 4,181 liter/tt/hari dalam satuan volume. Timbulan sampah makanan dari hotel di Kota Padang sebesar 249 L/ hotel. Komposisi sampah organik sebesar 75,30%, sampah plastik 11,35% , sampah kertas 10,72% dan sampah lain-lain 4,86%. Sampah makanan hotel di Kota Padang memiliki potensi daur ulang pada berbagai jenis komponen sampah seperti sampah kertas 47,52%, plastik 46,01%, kaca 77,88%, logam non ferro 100% dan sampah organik 94,35%. Rata-rata berat jenis sampah sebesar 0,450 kg/l, kadar air 38,89%, kadar volatile 58,03%, kadar abu 2,37%, fixed carbon 0,70%, rasio C/N 24,20 dan fraksi biodegradabilitas 59,82%. Pengolahan sampah makanan yang disarankan untuk hotel di Kota Padang berdasarkan food recovery hierarchy berupa reduksi di sumber sebesar 24,75%, mendonasikan makanan 18,82%, memberi makan hewan 18,82%, penggunaan industri 25,75%, dan pengomposan 10,77%. Pengolahan ini dilakukan dengan skala sumber. Sampah yang tidak bisa diolah akan dibuang ke TPA sebesar 2,14%. Berdasarkan karakteristik fisika dan kimia sampah makanan yang dihasilkan hotel memiliki karakteristik yang cocok untuk proses pengomposan ataupun biodegester. Pengolahan ini bisa dilakukan dengan skala sumber oleh masing-masing hotel. Sehingg selain mendapatkan keuntungan, hal ini dapat mengurangi sampah yang masuk ke TPA.
Perencanaan Sistem Pengelolaan Persampahan Kawasan Wisata Budaya Nagari Koto Gadang, Sumatra Barat Mhd. Fauzi; Yeggi Darnas; Aditya Riansyah; Satria Nanda
Jurnal Serambi Engineering Vol 7, No 4 (2022): Oktober 2022
Publisher : Fakultas Teknik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32672/jse.v7i4.4911

Abstract

Pengelolaan sampah Nagari Koto Gadang masih menerapkan paradigma lama, yakni kumpul-angkut-buang atau bakar serta belum sesuai dengan Permen PUPR 3/2013. Penelitian ini bertujuan untuk merencanakan sistem pengelolaan persampahan Nagari Koto Gadang dan diharapkan dapat dijadikan acuan oleh pemerintah setempat dalam pengelolaan sampah. Perencanaan dilakukan selama 10 tahun yang dibagi menjadi dua tahap. Nagari Koto Gadang memiliki timbulan sampah sebesar 4,34 m3/hari dengan potensi daur ulang layak kompos sebesar 66,99% dan daur ulang 6,99% dari total sampah. Sistem pengelolaan sampah mencakup sistem pemilahan, pewadahan, pengumpulan, pengolahan, dan pengangkutan ke TPA. Sistem pewadahan yang dirancang adalah pewadahan terpilah untuk sampah layak kompos, daur ulang, dan residu. Sampah dikumpulkan menggunakan becak motor dengan sistem door to door. Sampah layak kompos kemudian diolah di TPS 3R dengan metode Takakura Susun, sampah daur ulang dikemas untuk dijual ke pengepul, limbah B3 diserahkan ke pihak ketiga, sampah residu sebagian diubah menjadi ekobrik dan sebagian diangkut ke TPA. Dana yang dibutuhkan untuk investasi perencanaan ini terdiri dari biaya pengadaan kontainer, becak motor, dan pengadaan peralatan  pengomposan  sebesar Rp. 45.255.000,-.