Sujud Priono
FKUB

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP REALISASI TINDAKAN MEMBAWA PENDERITA STROKE KE UNIT GAWAT DARURAT (UGD) RUMAH SAKIT UMUM KARSA HUSADA BATU (RSKH) ( Pendekatan Behavioral System Model Dorothy E Johnson ) Sujud Priono; Sri Andarini; Heri Kristianto
Journal of Nursing Science Update (JNSU) Vol. 3 No. 2 (2015)
Publisher : Department of Nursing, Faculty of Health Sciencce, Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (953.938 KB)

Abstract

Stroke adalah salah satu kasus kegawatan karena berkurangnya dan atau berhentinya suplai darah ke otak secara tiba-tiba. Pertolongan terbaik bagi penderita stroke adalah segera membawa ke Rumah Sakit. Faktor-faktor yang mempengaruhi realisasi tindakan membawa penderita stroke ke Rumah Sakit antara lain adalah faktor belajar, pengalaman, dan dukungan sosial. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui adakah pengaruh belajar, pengalaman, dan dukungan sosial terhadap realisasi tindakan membawa penderita stroke ke UGD RSKH. Sampel untuk penelitian ini sebesar 139 responden yang berasal dari keluarga atau orang lain dari penderita stroke yang mengetahui dan terlibat dalam realisasi tindakan membawa penderita stroke ke UGD RSKH. Pengumpulan data mengunakan kuesioner tentang faktor belajar, pengalaman dan dukungan sosial. Analisa hubungan diukur dengan korelasi spearman dengan signifikansi ᾳ = 0,05, analisa pengaruh menggunakan regresi logistik dengan nilai signifikansi ᾳ = 0,05. Hasil analisa menunjukkan ada pengaruh  signikan faktor belajar, pengalaman dan  dukungan sosial secara bersama-sama terhadap realisasi tindakan membawa penderita stroke ke UGD RSKH dengan nilai signikansi 0,000. Namun pada uji partial hanya faktor pengalaman yang tidak memberikan pengaruh secara signifikan karena nilai signifikansinya 0,065. Sedangkan belajar nilai signifikansinya 0,011 dan dukungan sosial 0,015. Kesimpulan dari penelitian ini faktor belajar dan faktor dukungan sosial berpengaruh terhadap realisasi tindakan membawa penderita stroke ke UGD RSKH, sedangkan faktor pengalaman tanpa di dukung oleh faktor belajar dan faktor dukungan sosial tidak berpengaruh  signifikan terhadap realisasi tindakan membawa penderita stroke ke UGD RSKH. Dari hasil penelitian ini disarankan RSKH  meningkatkan program kegiatan untuk lebih banyak melibatkan masyarakat serta menambah kesempatan belajar masyarakat tentang stroke. Kata kunci : stroke, faktor belajar, faktor pengalaman, faktor dukungan sosial