Mutiara Haifania
Farmasi, Universitas Islam Bandung

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Kajian Bentuk-Bentuk Sediaan Farmasi sebagai Pedikulisida Mutiara Haifania; Fitrianti Darusman; Anan Suparman
Bandung Conference Series: Pharmacy Vol. 2 No. 2 (2022): Bandung Conference Series: Pharmacy
Publisher : UNISBA Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (164.165 KB) | DOI: 10.29313/bcsp.v2i2.4187

Abstract

Abstract. Pediculosis capitis is an infection of the scalp caused by the investment of Pediculus humanus var. capitis or often called head lice. Head lice are obligate ectoparasites that can only live by attaching to human hair or scalp because head lice survive by sucking blood (hematophagy). One alternative to overcome the problems caused by head lice is to use pediculicide preparations that are widely circulated in the market, both preparations containing herbal ingredients and synthetic chemicals. The purpose of this research is to determine what pharmaceutical preparations forms can be used as pediculicides and to know what active ingredients can be used as pediculicides. The study was conducted by Systematic Literature Review (SLR) method by collecting various literatures from international and national journals on databases relating to various forms of pharmaceutical preparations and active ingredients as pediculicides. The results of this study indicate that pharmaceutical preparations forms that can be used as pediculicides are shampoo, lotion, and hair tonic preparations. Then, the active ingredients that can be used as pediculicides are permethrin, lindane, and malathion (synthetic chemicals); while from the herbal ingredients are garlic, soursop fruit and seeds, a mixture of essential oils (consisting of eucalyptus oil, fennel oil, and lemon oil), neem oil, and white cempaka flower cem-ceman. Abstrak. Pediculosis capitis merupakan infeksi pada kulit kepala yang ditimbulkan karena investasi Pediculus humanus var. capitis atau sering disebut kutu rambut. Kutu rambut merupakan ektoparasit obligat yang hanya dapat hidup dengan menempel pada rambut atau kulit kepala manusia karena kutu rambut bertahan hidup dengan menghisap darah (hematophagy). Salah satu alternatif untuk mengatasi masalah yang disebabkan kutu rambut ini yaitu dengan menggunakan sediaan pedikulisida yang banyak beredar dipasaran baik sediaan yang mengandung bahan herbal maupun kimia sintetis. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui apa saja bentuk-bentuk sediaan farmasi yang dapat digunakan sebagai pedikulisida dan mengetahui bahan aktif apa saja yang dapat digunakan sebagai pedikulisida. Pengkajian dilakukan dengan metode Systematic Literature Review (SLR) dengan mengumpulkan berbagai pustaka dari jurnal internasional dan nasional pada database yang berkaitan dengan berbagai bentuk sediaan farmasi dan bahan aktif sebagai pedikulisida. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa bentuk-bentuk sediaan farmasi yang dapat digunakan sebagai pedikulisida yaitu sediaan sampo, lotion, dan hair tonic. Kemudian, bahan aktif yang dapat digunakan sebagai pedikulisida yaitu permethrin, lindane, dan malathion (bahan kimia sintetik); sedangkan dari bahan herbal yaitu bawang putih, buah dan biji sirsak, campuran minyak atsiri (terdiri dari minyak kayu putih, minyak adas, dan miyak lemon), minyak mimba, dan bunga cempaka putih cem-ceman.