Mohammad Khoerul Imam
Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Wijaya Kusuma Surabaya

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

OPTIMASI KETERSDIAAN DAN KEBUTUHAN AIR IRIGASI DI DAERAH ALIRAN SUNGAI JAJAR DAERAH IRIGASI JATIROGO BONANG DEMAK JAWA TENGAH Mohammad Khoerul Imam; Soebagio Soebagio
axial : jurnal rekayasa dan manajemen konstruksi Vol 7, No 3 (2019): Volume 7, Nomor 3, Tahun 2019
Publisher : axial : jurnal rekayasa dan manajemen konstruksi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30742/axial.v7i3.775

Abstract

Abstrak. Daerah Irigasi Jatirogo terletak di kecamatan Bonang, kabupaten Demak Jawa Tengah . DaerahIrigasi Jatirogo memiliki luas persawahan 500 ha dengan 3 masa tanam (Padi, Padi dan Palawija)intensitas tanaman per tahun 244,6 persen. Sistem irigasi yang memanfaatkan Bendung Karet Sungai Jajar,selama ini terus mengalami kekurangan pasokan air sehingga pola tanam yang dilaksanakan belumoptimal. Perlu adanya penelitian tetang optimasi ketersediaan air irigasi, kebutuhan air irigasi danmengnalisis pola tata tanam di daerah Irigasi Jatirogo, terkait dengan optimasi ketersediaan dankebutuhan air irigasi di wilayah ini. Ketersediaan dan Kebutuhan air irigasi di sawah ditentukan olehbeberapa faktor antara lain: data debit bendung karet; penyiapan lahan; penggunaan konsumtif; perkolasidan rembesan; penggantian lapisan air; curah hujan efektif dan pola tanam. Optimasi pola tanam di suatudaerah irigasi terkait dengan kebutuhan air irigasi yang paling efisien. Pola tanam yang paling optimaldan efisien dari 4 (empat) optimasi yang di rencanakan pada Daerah Irigasi Jatirogo adalah Optimasikeempat dengan mulai masa tanam pertama (padi) pada minggu ketiga bulan november, masa tanamkedua (padi) pada minggu ketiga bulan maret dan musim tanam ketiga (palawija) pada minggu ketigabulan juli, denagn luas pertanian 500 ha dan setelah dilakukan optimasi pola tata tanam, intensitastanaman per tahun 300 persen.Kata kunci : Ketersediaan Air Irigasi, Kebutuhan Air irigasi, Optimasi.