Terdapat perbedaan pada masing-masing artikel seperti metode pengujian dan jenis agen biologi yang menunjukkan hasil pengendalian yang berbeda terhadap lalat Musca domestica. Kajian literatur ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh metode pengendalian secara biologi terhadap kematian lalat Musca domestica. Metode penelitian yang digunakan adalah merangkum lima jurnal terpilih, menganalisis, dan menarik kesimpulan. Hasil penelitian pada kajian literatur ini menunjukkan bahwa jamur Beauveria bassiana dengan metode injeksi dapat mematikan lalat dewasa Musca domestica lebih cepat 3 hari menggunakan metode injeksi di bandingkan jamur Isaria fumosorosea dan Metarhizium anisopilae menggunakan metode berbeda. Kemudian dari ketiga jenis bakteri Protegen pseudomonas, Photorhabdus temperata, dan Serratia marcescen tersebut dengan metode injeksi yang memiliki waktu lebih cepat dalam membunuh lalat adalah bakteri Protegen pseudomonas dalam waktu 24 jam, sedangkan tanaman Mentha piperita memiliki efektivitas yang tinggi dalam mematikan larva lalat rumah dibandingkan Mentha citrata. Hal ini menunjukan bahwa adanya pengaruh pengendalian secara biologi terhadap kematian lalat Musca domestica dengan metode pemaparan yang berbeda. Metode injeksi memiliki potensi lebih besar dalam membunuh lalat dibandingkan dengan metode lainnya. Tetapi diharapkan metode injeksi dapat diteliti lebih lanjut dan dikembangkan lagi karena metode ini membutuhkan waktu yang lebih…… lama untuk membunuh lalat dalam jumlah yang banyak sehingga penggunaan metode umpan yang lebih disarankan untuk membunuh lalat dengan cepat secara bersamaan.