Vicky Andria Kusuma
Departemen Teknik Elektro, Institut Teknologi Kalimantan

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGARUH KEMAMPUAN LITERASI MAHASISWA UNIVERSITAS AIRLANGGA DI BERBAGAI BIDANG KEILMUAN Bambang Suharto; Aji Akbar Firdaus; Damar Kristanto; Novianto Edi Suharno; Dimas Fajar Uman Putra; Vicky Andria Kusuma
Jurnal Layanan Masyarakat Vol. 6 No. 2 (2022): JURNAL LAYANAN MASYARAKAT
Publisher : Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20473/jlm.v6i2.2022.325-333

Abstract

Literasi merupakan seperangkat kemampuan dan keterampilan individu dalam membaca, menulis, berbicara, menghitung, dan memecahkan masalah pada tingkat keahlian tertentu. Terdapat enam literasi yang harus dikuasai peserta didik, orang tua, dan seluruh warga masyarakat menurut World Economic Forum yaitu baca tulis, literasi numerasi, literasi finansial, literasi sains, literasi budaya dan kewarganegaraan, serta literasi teknologi informasi dan komunikasi atau digital. Namun kemampuan ini tidak hanya berupa literasi secara umum, tetapi juga literasi dalam berbagai bidang keilmuan seperti literasi keuangan, literasi kesehatan, literasi sosial, dan literasi saintifik serta pengaruh antar bidang ilmu pengetahuan yang lain. Oleh karena itu, kuisioner tentang pengaruh literasi diberbagai bidang ilmu pengetahuan diperlukan. Berdasarkan hasil kuisioner yang telah dilakukan, dapat disimpulkan mahasiswa UNAIR semester 2 tahun angkatan 2021 sudah memiliki pemahaman mengenai kemampuan literasi dan pentingnya peran membaca dalam kemampuan literasi. Namun, kemampuan literasi mahasiswa semester 2 Universitas Airlangga terbilang masih kurang karena 62% responden masih melakukan kegiatan literasi hanya tergantung dari bacaannya saja, serta 86% responden masih mengalami kesulitan dalam memahami informasi yang dibaca.
PELATIHAN DAN PENGEMBANGAN KEMAMPUAN WARGA KELURAHAN LAMARU DALAM MENGOLAH LIMBAH KOTORAN TERNAK MENJADI KOMPOS ORGANIK Vicky Andria Kusuma; Aji Akbar Firdaus
Jurnal Layanan Masyarakat Vol. 6 No. 2 (2022): JURNAL LAYANAN MASYARAKAT
Publisher : Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20473/jlm.v6i2.2022.334-341

Abstract

Pupuk adalah suatu zat yang diberikan ke tanah untuk menyuburkan atau memperbaiki kondisi tanah. Pupuk secara umum dibagi menjadi 2 yaitu pupuk organic (kompos) dan anorganik). Kompos merupakan pupuk yang berasal dari bahan organic yang dibutuhkan oleh tanaman. Rukun Tetangga (RT) 13 Desa Lamaru merupakan salah satu unit tetangga yang diklasifikasikan sebagai Desa Tangguh oleh pemerintah. Sebagian besar warga RT. 13 bekerja sebagai peternak dan petani. Desa tersebut terdapat sumber daya yang dimiliki, seperti lahan yang digunakan warga untuk menanam sayur mayur sehingga dapat dikonsumsi dijual ke pasar. Selain itu, lumbung yang digunakan bersama oleh masyarakat untuk pakan ternak. Namun, beberapa sumber daya yang dimiliki warga belum dimanfaatkan secara optimal seperti kotoran sapi yang dapat dijadikan kompos. Ada juga alat pengasah yang terbengkalai dan disalahgunakan. Hal ini karena kurangnya pengetahuan dan kesadaran masyarakat tentang pupuk organik sehingga masyarakat tidak memanfaatkan sumber-sumber tersebut. Berdasarkan permasalahan tersebut, melalui pengabdian masyarakat ini dilakukan beberapa kegiatan untuk dapat menjawab permasalahan tersebut. Kami akan memberikan edukasi tentang manfaat kompos dan memberikan penyuluhan kepada warga tentang cara membuat kompos.