Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

MANAJEMEN PESERTA DIDIK DALAM MENINGKATKAN KUALITAS MADRASAH DAN PRESTASI PESERTA DIDIK SEKOLAH MIS AT-TAQWA BANDUNG Badrudin Badrudin; Muhammad Alamsyah; Fahri Ali Maulana; Mohamad Yusril Huda; Ila Nurfitriah
AL-TARBIYAH: Jurnal Pendidikan (The Educational Journal) Vol 32, No 2 (2022)
Publisher : Faculty of Tarbiyah and Teachers Training

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24235/ath.v32i2.11800

Abstract

AbstrakTujuan penelitian ini untuk memberi gambaran bagaimana manajemen peserta didik di MIS At-Taqwa dalam meningkatkan mutu pendidikan di sekolah perlu ditentukan keberhasilan pengelolaan manajemen peserta didik. Penelitian yang kami lakukan ini menggunakan metode penelitian kualitatif, riset ini dilaksanakan dengan metode mengumpulkan informasi dengan melaksanakan pencatatan informasi serta data yang dikumpulkan, dikelompokkan, informasi yang diperoleh dari lapangan serta hasil pengamatan, wawancara serta pemakaian dokumen pada proses perencanaan, pengorganisasian, penerapan, pengawasan, serta penilaian. Penulis melakukan analisis data dengan cara mengorganisasikan data tersebut, menjabarkan ke dalam poin poin, melakukan sintesa, mengkonstruk ke dalam pola, memilih bagian mana yang akan dipelajari dan penting lalu membuat kesimpulan agar dapat informasikan kepada masyarakat. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan di MIS At-Taqwa Arcamanik Bandung peneliti dapat mengetahui bagaimana manajemen peserta didik dalam meningkatkan kualitas madrasah dan prestasi peserta didik yaitu terletak pada pembinaan peserta didik yang dilakukan di dalam jam pelajaran maupun di luar jam pelajaran. Terdapat beberapa kegiatan dalam pembinaan peserta didik pertama masa pengenalan peserta didik baru, kedua pengaturan absensi peserta didik, ketiga pencatatan kegiatan peserta didik di kelas, keempat pembimbingan kedisiplinan pesrta didik, kelima peserta didik menaati tata tertib sekolah, keenam promosi dan mutasi. Sehingga dari kegiatan manajemen peserta didik ini sekolah mendapatkan dua keuntungan yaitu yang pertama di bidang prestasi akademik dan prestasi non akademik yang diantaranya: juara Tahfidz Nasional, juara umum KSM (Kompetisi Sains Madrasah), juara Karate tingkat Asia, dan juara Futsal. Kata Kunci: Manajemen, pembinaan, peserta didikAbstractThe purpose of this study is to provide an overview of how student management at MIS At-Taqwa in improving the quality of education in schools needs to determine the success of student management. The research we conducted used qualitative research methods, this research was carried out using the method of collecting information by recording information and data collected, data grouped, information obtained from the field as well as results of observations, interviews and use of documents in the process of planning, organizing, implementing, monitoring, as well as ratings. The author conducts data analysis by organizing the data, describing it into points, synthesizing, constructing into patterns, choosing which parts will be studied and which are important and then making conclusions so that they can inform the public. Based on the results of research that has been conducted at MIS At-Taqwa Arcamanik Bandung, researchers can find out how student management improves the quality of madrasah and student achievement, which in coaching students who are carried out during class hours and outside class hours. There are several activities in the development of students: the first is the introduction of new students, the second is setting student attendance, the third is recording student activities in class, the fourth is guiding student discipline, the fifth is students obeying school rules, the sixth is promotion and mutation. So that from this student management activity the school gets two advantages, namely the first in the field of academic achievement and non-academic achievements which include: National Tahfidz champion, overall champion of KSM (Madrasa Science Competition), Asian level Karate champion, and Futsal champion.Keywords: Management, coaching, students
Al-Qur'an dan Tujuan Pendidikan Islam Fahri Ali Maulana; Linda Tazkiyatul Munawaroh
Gunung Djati Conference Series Vol. 36 (2023): Annual Islamic Education Management Conference 2023
Publisher : UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Metode penelitian ini adalah penelitian kepustakaan (Library Research) yang mana pengumpulan datanya diambil dari berbagai literature seperti dokumentasi, jurnal, buku, website internet dan surat kabar. Penelitian pustaka atau riset pustaka adalah serangkaian kegiatan yang berkenaan dengan metode pengumpulan data pustaka, membaca dan mencatat serta mengolah bahan koleksi perpustakaan saja tanpa memerlukan riset lapangan. Adapun pendekatan yang dilakukan adalah kualitatif deskriptif, metode penelitian deskriptif kualitatif menurut Sugiyono (2018, hlm. 15) adalah metode penelitian yang berlandaskan filsafat postpositivisme yang biasa digunakan untuk meneliti kondisi objek yang alamiah, di mana peneliti berperan sebagai instrumen kunci dan melakukan melukiskan suatu keadaan secara objektif atau berdasarkan fakta-fakta yang tampak (Sugiyono, 2018). Adapun ayat-ayat tujuan pendidikan tersebut adalah: 1). QS. AlBaqarah: 201 yang berkaitan kebaikan dunia dan akhirat, 2). QS. Ali Imran: 102 yang berkaitan dengan taqwa, 3). QS. Al-Dzariyat: 56 yang berkaitan dengan beribadah, 4). QS. Al-Baqarah: 30 berkaitan dengan manusia sebagai khalifah dimuka bumi. Kebaikan (hasanah) dalam bentuk apapun tanpa didasari ilmu, niscaya tidak akan terwujud. Baik berupa kebaikan duniawi yang berupa kesejahteraan, ketenteraman, kemakmuran dan lain sebagainya. Apalagi kebaikan di akhirat tidak akan tercapai tanpa adanya pengetahuan yang memadai. Karena segala bentuk keinginan dan cita-cita tidak akan terwujud tanpa adanya usaha dan pengetahuan untuk mencapai keinginan dan cita-cita itu sendiri. Ketakwaan seseorang terhadap Allah swt. Dapat digambarkan bahwa sesungguhnya ayat ini bukan hanya membahas tenteng takwa semata, tapi juga ada nilai-nilai pendidikan yang dapat kita analisa lebih jauh dalam ayat ini.