Nur Aida Kubangun
Pendidikan Sejarah, FKIP Universitas Pattimura

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

TRADISI WELA-WELA DALAM PERKAWINAN DI DESA AIR NANANG KECAMATAN SIRITAUN WIDA TIMUR KABUPATEN SERAM BAGIAN TIMUR Vifi L Rumbara; Nur Aida Kubangun; Rina Pusparani
Lani: Jurnal Kajian Ilmu Sejarah dan Budaya Vol 3 No 2 (2022): Oktober 2022
Publisher : Program Studi Pendidikan Sejarah Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Pattimura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30598/Lanivol3iss2page1-6

Abstract

Tradisi wela-wela yaitu tradisi yang sering dilakukan pada saat proses perkawinan. Masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana proses pelaksanaan tradisi wela-wela dan nilai-nilai yang terkandung dalam tradisi wela-wela. Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan pembuatan penjelasan secara sistematis, faktual, dan aktual mengenai fakta yang ada dan menggunakan teknik interaktif dan secara terus-menerus melalui wawancara. Hasil penelitian menunjukan bahwa tradisi wela-wela dilakukan sebanyak tiga kali dan diawali dengan proses musyawarah,petama proses pelaksanaanya dilakukan ketika sang mempelai laki-laki datang kerumah mempelai perempuan yaitu tepat di depan sabuah (tenda), sedangkan tradisi wela-wela kedua dilakukan tepat di depan pintu rumah mempelai perempuan, dan yang ketiga disaat pengantin laki-laki menjemput mempelai perempuan. Tadisi ini bertujuan sebagai bentuk penghargaan terhadap mempelai wanita sekaligus meramaikan suasana perkawinan tersebut.
SEJARAH DAN DINAMIKA BUDAYA ETNIS TIONGHOA DI PULAU GESER KECAMATAN SERAM TIMUR KABUPATEN SERAM BAGIAN TIMUR Syahid H Rumalean; Nur Aida Kubangun; Johan Pattiasina
Lani: Jurnal Kajian Ilmu Sejarah dan Budaya Vol 3 No 2 (2022): Oktober 2022
Publisher : Program Studi Pendidikan Sejarah Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Pattimura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30598/Lanivol3iss2page41-48

Abstract

Sejarah masuknya etnis Tionghoa ke Indonesia pada umumnya tidak dapat dipastikan begitupun dengan kedatangan mereka di Pulau Geser kalaupun ada sumber yang membuktikan kedatangan etnis Tionghoa kebanyakan dari cerita masyarakat setempat dan juga beberapa bukti peninggalan dari keturunan Tionghoa yang masih ada sampai sekarang malah sudah kawin mawin dengan penduduk asli Geser. Masalah yang akan dikaji dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : 1) Bagaimana proses masuknya masyarakat Tionghoa di Pulau Geser, 2) Bagaimana Dinamika masyarakat Tionghoa dengan masyarakat lokal di Pulau Geser. Untuk mendapatkan jawaban atas permasalahan-permasalahan itu, metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian sejarah yang terdiri dari empat tahap, yaitu Heuristik, Verifikasi, Interpretasi, dan Historiografi dengan menggunakan teori dan konsep ilmu sosial lainnya yang relevan. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah : Menjelaskan proses kedatangan masyarakat Tionghoa di Pulau Geser dan interaksi dengan masyarakat lokal secara baik. Hal ini dapat diketahui dari ketelibatan masyarakat Tionghoa dalam pelaksanaan adat serta budaya lokal yang diterapkan dalam kehidupan mereka. Hingga kini masyarakat Tionghoa memainkan peran penting dalam berbagai sektor kehidupan di Pulau Geser baik dalam bidang ekonomi maupun politik. Hal ini tampak dari sebutan Cina Geser dari beberapa politisi keturunan Tionghoa bahkan anggota DPRD Kabupaten Seram Bagian Timur dan juga Penjabat Sekertaris Daerah Provinsi Maluku saat ini adalah keterunan Tionghoa.
Pelatihan Cara Register dan Submit Artikel Pada OJS Bagi Mahasiswa Pendidikan Sejarah, FKIP-Unpatti Gazali Far-Far; Nur Aida Kubangun; Johan Pattiasina
Jurnal Pengabdian Arumbai Vol 1 No 1 (2023): Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Arumbai
Publisher : Universitas Pattimura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30598/arumbai.vol1.iss1.pp38-41

Abstract

Requiring the publication of scientific papers as one of the graduation requirements for undergraduate programs is a challenge for students. So this training was carried out to provide students with an understanding of the steps in registering and submitting articles to OJS. The method used in this training is an introduction to the OJS system and training to submit scientific articles via OJS. Training to submit scientific articles through OJS apart from introducing the OJS system, the next stage of activity is training to submit scientific articles through OJS. The aim is to provide knowledge and skills for students in writing scientific articles and registering and submitting scientific articles through OJS. Apart from that, the service team carries out evaluations related to activities in the form of: Routine mentoring once every semester. This is done to check whether students can/have actually submitted scientific articles via OJS. Periodic review every three months twice during one semester. This is done to share knowledge and insight with students that in writing scientific articles there are still many levels that need to be understood.