Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analisis Kuat Tarik dan Umur Perekat Poliamida Berbasis Gelatin dan Asam Adipat dengan Variasi Jumlah Minyak Sawit sebagai Pemlastis Alvin Rizani Ardiansyah Santosa; Anisya Salsabiela Zain; Bima Prasetya Pancasakti; Budhijanto
Jurnal Teknik Kimia USU Vol. 11 No. 2 (2022): Jurnal Teknik Kimia USU
Publisher : Talenta Publisher (Universitas Sumatera Utara)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32734/jtk.v11i2.9115

Abstract

The adhesive that is widely used today is the synthetic one, which is carcinogenic to humans. It is necessary to produce adhesives based on natural resources (bioadhesive) to reduce the use of synthetic adhesive. Gelatin is a compound that has amine groups, while adipic acid is an organic acid that has carboxylic groups in its chemical structure so they can be primary ingredients to make adhesive. The research objective is to reduce the use of synthetic adhesives with best quality of bioadhesive. The steps of making the adhesives included polymerization reaction and hydrolyzed palm oil addition. The polymerization reaction is carried out in batches at 90 ℃ and 1 atm with mole ratio palm oil to gelatin variety of 0; 0.04; 0.08; 0.17; 0.33; 0.5; and 1. The best result for tensile strength is the ratio of 0.33 mole ratio of palm oil to gelatin for 1 day, 3 days, 7 days, and 14 days of curing time, respectively 1575.71 kPa, 2197.30 kPa, 3387.31 kPa, dan 3708.23 kPa.
Analisis Kuat Tarik dan Umur Perekat Poliamida Berbasis Gelatin dan Asam Adipat dengan Variasi Jumlah Boraks sebagai Anti Jamur Anisya Salsabila Zain; Alvin Rizani Ardiansyah Santosa; budhijanto budhijanto; Bima Prasetya Pancasakti
Jurnal Rekayasa Bahan Alam dan Energi Berkelanjutan Vol. 6 No. 1 (2022)
Publisher : Fakultas Teknik, Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21776/ub.rbaet.2022.006.01.01

Abstract

Perekat yang banyak digunakan saat ini adalah perekat sintesis yang terbuat dari minyak bumi yang merupakan sumber daya alam tidak terbarukan yang saat ini cadangannya sudah mulai menipis. Oleh karena itu, pembuatan perekat berbasis bahan alami (bioadhesive) perlu untuk dilakukan. Salah satu perekat dari bahan alami adalah perekat poliamida yang merupakan hasil polimerisasi dari senyawa yang mempunyai gugus karboksilat dan amina. Pembuatan perekat dilakukan dengan mereaksikan asam adipat dan gelatin dengan bantuan katalis asam p-toluensulfonat. Selain itu, boraks sebagai anti jamur dan minyak sawit sebagai plasticizer juga ditambahkan. Reaksi polimerisasi dijalankan secara batch pada suhu 90℃ dan tekanan 1 atm dengan variasi rasio mol boraks:gelatin 0, 0,17, 0,2, 0,25, 0,33, 0,5, dan 1. Produk perekat diaplikasikan pada balok kayu dan diuji kuat tarik serta diamati pertumbuhan jamurnya. Hasil kuat tarik terbaik yaitu perekat dengan rasio mol boraks:gelatin 0,25 dengan nilai kuat tarik untuk curing time 1, 3, 7, dan 14 hari masing-masing adalah 1576, 2197, 3387, dan 3708 kPa. Sedangkan dari hasil pengamatan jamur, dapat diketahui bahwa penambahan mol boraks dapat menghambat pertumbuhan jamur pada perekat poliamida.