Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana Efektivitas Program Pelatihan Kerja dan Peningkatan Kompetensi Peserta pada Balai Latihan Kerja Kendari. Informan dalam penelitian ini adalah Kepala Seksi Program dan Evaluasi, Instruktur, Peserta Pelatihan dan Alumni dengan teknik pengumpulan data yang digunakan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data dalam penelitian adalah analisis data kualitatif. Berdasarkan hasil analisis data kualitatif, diperoleh bahwa Efektivitas program pelatihan kerja pada Balai Latihan Kerja Kendari melalui penelitian dengan pengukuran dimensi efektivitas program pelatihan yang berupa dimensi isi pelatihan, metode pelatihan, sikap dan keterampilan instruktur, lama waktu pelatihan, fasilitas pelatihan, dan hasil pembelajaran/pelatihan yang berfokus pada 5 (lima) program pelatihan menunjukkan: 1.) Dimensi isi pelatihan merupakan kriteria yang mendukung keberhasilan program pelatihan; 2.) Dimensi metode pelatihan merupakan kriteria yang mendukung keberhasilan sasaran atau tepat sasaran dari pelaksanaan program pelatihan; 3.) Dimensi sikap dan keterampilan instruktur merupakan kriteria yang memberikan kepuasan terhadap program pelatihan yang dilaksanakan; 4) Dimensi lama waktu pelatihan merupakan kriteria yang menunjukkan kesesuaian antara input dan output terhadap program pelatihan yang dilaksanakan; 5.) Dimensi fasilitas pelatihan merupakan kriteria yang masih kurang mendukung keberhasilan pelaksanaan program pelatihan yang efektif; dan 6.) Dimensi hasil pembelajaran/pelatihan merupakan kriteria yang mewujudukan pencapain tujuan menyuluruh setelah pelaksaan program pelatihan selesai, sehingga program pelatihan yang dilaksanakan Balai Latihan Kerja Kendari telah efektif. Kemudian Peningkatan Kompetensi Peserta pada Balai Latihan Kerja Kendari melalui penelitian terhadap dimensi kompetensi yang meliputi task skills, task management skills, contingency management skills, dan job role environment skills bahwa peserta pelatihan mengalami peningkatan kemampuan (keterampilan) terhadap empat dimensi tersebut. Sedangkan pada dimensi transfers skills, kemampuan menyesuaikan diri terhadap orang lain yang dimiliki peserta masih kurang.