Zumrotul Chairijah
Universitas Ngudi Waluyo, Indonesia

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PELAYANAN KESEHATAN PEDULI REMAJA DI DESA NYATNYONO KABUPATEN SEMARANG Puji Purwaningsih; Zumrotul Chairijah; Izzatul Alifah Sifai; Nur Khasanah
JURNAL PENGABDIAN MANDIRI Vol. 1 No. 9: September 2022
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kesadaran, kemauan dan kemampuan berperilaku sehat dimulai dengan individu dapat mengelola dirinya. Usia invidu dapat mengelola dirinya dimulai saat remaja. Masa remaja merupakan periode terjadinya pertumbuhan dan perkembangan pesat baik fisik, psikologis maupun intelektual. Masa remaja merupakan masa yang tepat untuk mendukung pelaksanaan gerakan masyarakat hidup sehat. Harapan remaja dapat melakukan gerakan hidup sehat supaya remaja dapat mengontrol dirinya akan status kesehatannya. Adapun salah satu bentuk upaya pemberdayaan masyarakat khususnya remaja adalah kegiatan skrinning kesehatan berbasis Gerakan masyarakat hidup sehat. Skrinning kesehatan ini dapat dikelola oleh remaja yang diselenggarakan dari, oleh dan untuk remaja sehingga dapat diterima, sesuai, komprehensif, efektif dan efisien, Tujuan pengabdian masyarakat ini untuk meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan remaja dalam melakukan skrinning kesehatan secara mandiri. Metode pengabdian masyarakat ini dengan langkah sosialisasi skrinning kesehatan sederhana, pembentukan kader remaja, pelatihan kader remaja. Hasil dari skrinning awal didapatkan data status nutrisi remaja (n=26) sebagaian besar normal, sebagian besar 55% makan sayur tiap hari, 55 % makan buah setiap hari, sebagian besar 91% remaja tidak melakukan perilaku sedentary, semua remaja tidak melakukan pemeriksaan sederhana ( cek tekanan darah tinggi, glukosa darah, asam urat dan cholesterol, lingkar perut.setelah dilakukan pelatihan remaja mengatakan betapa pentingnya mengetahui interpretasi dari setiap pengukuran, remaja mengatakan akan melakukan sendiri pengukuran-pengukuran skrinning kesehatan sederhana. Skrinning kesehatan secara rutin merupakan program yang tertuang dalam permendagri, sehingga pelaksanaan pengisian kartu ini dapat berlagsung secara rutin dan mandiri oleh remaja, Monitoring oleh pihak puskesmas juga menjadi salah satu pendorong untuk keberlangsungan program ini