Desa Kandri merupakan wilayah administratif Kecamatan Gunungpati, Kabupaten Kota Semarang. Salah satu potensi Desa Kandri yaitu adanya Waduk Jatibarang dengan tujuan utama meningkatkan fungsi konservasi dan pengelolaan di Daerah Aliran Sungai (DAS) Garang untuk mengendalikan banjir. Tujuan progam pemberdayaan masyarakat ini yaitu untuk menumbuhkan rasa kepedulian mahasiswa terhadap sosial kemasyarakatan, meningkatkan penghijauan, dan mengembangkan Desa Kandri. Metode diawali dengan pendekatan ke masyarakat, survey lapangan, pencetusan solusi, kemudian kegiatan berjalan. Solusi yang dilakukan antara lain pencerdasan masyarakat, penanaman pohon di kawasan Green Belt, dan perbaikan sirkulasi air. Terjadi peningkatan pemahaman siswa siswi SDN 2 Kandri mengenai kesadaran iklim yang diukur menggunakan Skala Likert dimana rata-rata awal 1,8 menjadi 3,8 dari 5. Kualitas lingkungan meningkat dengan adanya penanaman pohon berkonsep fitoteknologi, menambahnya jumlah tegakan vegetasi (250 pohon), dan bertambahnya 5 jenis pohon (pohon nangka, pohon jambu, pohon ketapang kencana, pohon pucuk merah, dan pohon alpukat). Perbaikan sirkulasi air menghasilkan sirkulasi air yang lebih kokoh di pinggir Waduk Jatibarang dan dibangun sepanjang 25 meter.