Anita Chandra Dewi Sagala, Anita Chandra
Unknown Affiliation

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

UPAYA MENINGKATKAN INTERAKSI SOSIAL MELALUI PERMAINAN TRADISIONAL JAMURAN PADA ANAK KELOMPOK B TK KUNCUP SARI SEMARANG TAHUN PELAJARAN 2014/2015 Latifah, Ulya; Dewi Sagala, Anita Chandra
PAUDIA Vol 3, No 1 Oktober (2014)
Publisher : PAUDIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Realita disekolah khususnya di TK Kuncup Sari Semarang menunjukkan bahwa interaksi sosial anak yang sudah dilakukan belum menunjukkan peningkatan yang cukup baik. Hasil pengamatan awal peneliti di kelompok B anak usia 5-6 tahun di TK Kuncup Sari Semarang, menunjukkan bahwa masih banyak anak yang memiliki kurang mampu berinteraksi secara baik. Penelitian ini berupa penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam dua siklus, dimana masing siklus melalui tahapan perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Refleksi dilakukan untuk mengkaji kelebihan dan kelemahan serta menentukan ada tidaknya siklus selanjutnya. Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas dapat disimpulkan bahwa sebelum diadakan penelitian tindakan kelas kondisi awal interaksi sosial anak pada kelompok B TK Kuncup Sari Semarang Tahun Pelajaran 2014/2015 masih rendah, sangat terlihat jelas kurangnya siswa dalam berinteraksi sosial dengan temannya. Penelitian dilaksanakan dalam dua siklus, pada siklus I guru menggunakan permainan tradisional jamuran dengan membuat kelompok kecil dengan jumlah pemain 1-10 anak dan hasilnya hanya 10 anak dari 20 siswa dengan prosentase 50% dengan kategori baik. Sehubungan siklus I yang belum mencapai ketuntasan sesuai dengan yang ditargetkan maka dilanjutkan dengan siklus II guru menggunakan permainan tradisional jamuran dengan membuat kelompok besar dengan jumlah pemain 10-20 anak. Melalui siklus II hasil pencapaian ketuntasan sangat terlihat jelas adanya peningkatan interaksi sosial dengan hasil 16 siswa dari 20 siswa dengan prosentase 80% dengan kategori baik, dengan demikian maka dapat disimpulkan bahwa melalui permainan tradisional jamuran dapat meningkatkan interaksi sosial anak pada kelompok B TK Kuncup Sari Semarang. Berdasarkan penelitian hasil analisis tersebut dapat disimpulkan bahwa melalui permainan tradisional jamuran dapat meningkatkan interaksi sosial anak pada kelompok B TK Kuncup Sari Semarang. Kata Kunci : Interaksi Sosial, Permainan Tradisional Jamuran
UPAYA MENINGKATKAN KECERDASAN EMOSIONAL ANAK USIA DINI MELALUI OUTBOUND HALANG RINTANG DI TK PGRI 38 TAMAN PEKUNDEN SEMARANG TAHUN AJARAN 2014/2015 Puspita Sari, Linda; Dewi Sagala, Anita Chandra
PAUDIA Vol 4, No 1 Oktober (2015): PAUDIA
Publisher : PAUDIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini berupa penelitian tindakan kelas yang bertujuan untuk meningkatkan kecerdasan emosional anak usia dini melalui outbound halang rintang di TK PGRI 38 Taman Pekunden pada kelompok B semester II tahun ajaran 2014/2015 melalui tahapan perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Metode pengumpulan data menggunakan observasi dan dokumentasi.Berdasarkan realita dilapangan menunjukkan bahwa kecerdasan emosional anak pada kelompok B di TK PGRI 38 Taman Pekunden Semarang Tahun Ajaran 2014/2015 masih rendah karena masih banyak anak yang kurang percaya diri, anak tidak dapat menaati aturan main, kurangnya permainan yang mendukung perkembangan kecerdasan emosional anak. Dalam koteks ini penerapan outbound halang rintang menjadi salah satu alternatif dalam meningkatkan kecerdasan emosional anak TK.Hasil penelitian menujukkan bahwa melalui outbound halang rintang terbukti dapat meningkatkan kecerdasan emosional anak usia dini pada kelompok B di TK PGRI 38 Taman Pekunden Semarang Tahun Ajaran 2014/2015. Hal tersebut ditandai dari ketercapaian indikator keberhasilan penelitian tindakan kelas dan adanya peningkatan kecerdasan emosional anak. Kondisi awal ketuntasan anak sebesar 28,57%. Siklus I ketuntasan yang dicapai sebesar 50% dan pada Siklus II ketuntasan yang dicapai sebesar 85,71%.Hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa Melalui Outbound Halang Rintang dapat meningkatkan Kecerdasan Emosional Anak TK di TK PGRI 38 Taman Pekunden Semarang Tahun Ajaran 2014/2015.
The Role of PAUD Teachers in Implementing The Holistic Environment Based on Children's Health, Nutrition and Safety Dewi Sagala, Anita Chandra; Pusari, Ratna Wahyu; Karmila, Mila
Indonesian Journal of Early Childhood Education Studies Vol 7 No 2 (2018): November 2018
Publisher : Indonesian Journal of Early Childhood Education Studies

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/ijeces.v7i2.28550

Abstract

The aim of this study is to describe the role of the teacher in creating an atmosphere that provides a good environment for children’s health, nutrition and safety. The teachers must be able to provide a protection during teaching and learning in schools by creating a healthy environment and awareness of the importance of nutrition, health and safety in children development. To complete this task, the teacher must focus on three basic areas: security, health and nutrition for children. The PAUD teachers integrate health, safety, and nutrition into the curriculum. This means that the teacher includes this program every day. This research was conducted in 2017 at Daqu School Semarang. The research methodology used naturalistic qualitative. The result is the role of the teacher in preparing a holistic environment including: (1) minimizing the risk of children's health, nutrition and safety, (2) utilizing education as tool of heath promotion and reducing the risk for children and parents, (3) understanding the importance of guidelines, standards, and laws for children's health, nutrition and safety, (4) practicing the culture competence, (5) developing partnership with family for giving a concern to the society.
The Role of PAUD Teachers in Implementing The Holistic Environment Based on Children's Health, Nutrition and Safety Dewi Sagala, Anita Chandra; Pusari, Ratna Wahyu; Karmila, Mila
Indonesian Journal of Early Childhood Education Studies Vol 7 No 2 (2018): November 2018
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/ijeces.v7i2.28550

Abstract

The aim of this study is to describe the role of the teacher in creating an atmosphere that provides a good environment for children’s health, nutrition and safety. The teachers must be able to provide a protection during teaching and learning in schools by creating a healthy environment and awareness of the importance of nutrition, health and safety in children development. To complete this task, the teacher must focus on three basic areas: security, health and nutrition for children. The PAUD teachers integrate health, safety, and nutrition into the curriculum. This means that the teacher includes this program every day. This research was conducted in 2017 at Daqu School Semarang. The research methodology used naturalistic qualitative. The result is the role of the teacher in preparing a holistic environment including: (1) minimizing the risk of children's health, nutrition and safety, (2) utilizing education as tool of heath promotion and reducing the risk for children and parents, (3) understanding the importance of guidelines, standards, and laws for children's health, nutrition and safety, (4) practicing the culture competence, (5) developing partnership with family for giving a concern to the society.