<![CDATA[Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui pemanfaatan media sosial terhadap peningkatan volume penjualan di coffee shop Harvies coffee. Penelitian ini dilakukan dengan metode kuantitatif dengan jenis penelitian deskriptif, populasi yang diambil pada penelitian ini adalah pemilik usaha Harvies coffee dan konsumen yang membeli produk pada coffee shop Harvies coffee. Jumlah sampel pada penelitian ini adalah 109 orang, yang terdiri dari 108 responden dan 1 orang pemilik Harvies coffee dengan teknik sampling insidential, instrumen pada penelitian ini menggunakan angket berskala likert. Teknik pengumpulan data pada penelitian menggunakan penelitian penelitian kepustakaan (library research) penelitian lapangan yang terdiri dari obesrvasi, wawancara dan angket. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini terhadap variabel Media Sosial Instagram yang berpengaruh pada Volume Penjualan dianalisis menggunkan analisis regresi linear sederhana, serta pengujian hipotesis penelitian dengan uji t. Berdasarkan hasil analisis data dengan SPSS 25.0 diperoleh hasil penelitian kolerasi ditemukan r = 0,815 yang berarti kolerasi antara variabel media sosial Instagram terhadap volume penjualan sebesar 0,665 atau 66,5%. Selanjutnya uji t pada taraf signifikansi 5% variabel media sosial Instagram terhaadap volume penjualan memoerileh nilai signifikan dibuktikan dari nilai t hitung 14,503 t tabel 1,982. Kesimpulan dari penelitian ini terdapat pengaruh yang signifikan antara media sosial Instagram terhdap volume penjualan.]]>
