Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

UPAYA PENINGKATAN KETERAMPILAN IBU DENGAN PELATIHAN PIJAT BALITA Sofa Fatonah H.S; Sri Maryati; Karwati Karwati; Damai Yanti; Yosi Oktri
Jurnal Pengabdian Masyarakat Sasambo Vol 4, No 1 (2022): November
Publisher : Poltekkes Kemenkes Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32807/jpms.v4i1.863

Abstract

Anak usia 0-5 tahun adalah generasi emas (golden periods) dimana anak pada usia tersebut terjadi proses tumbuh kembang yang optimal, sehingga bayi atau anak perlu diberikan stimulasi pijat bayi agar tumbuh kembangnya bisa maksimal. Salah satu cara membantu proses pertumbuhan dan perkembangan serta sebagai bounding attachment antara ibu dan anak adalah dengan melakukan pijat pada bayi. Bayi pertama kali belajar berkomunikasi lewat sentuhan orang tua, maka meskipun masih sangat kecil, bayi sudah dapat menikmati dan memamaknai pijatan yang diberikan.  Di Indonesia pelaksanaan pijat bayi di masyarakat desa masih dipegang perannya oleh dukun bayi. Selama ini, pemijatan tidak hanya dilakukan pada saat bayi sehat, tetapi juga pada bayi sakit atau rewel dan sudah menjadi rutinitas perawatan bayi setelah lahir. Orang yang harus mengetahui tumbuh kembang anak adalah orang tua, selain itu petugas posyandu balita yang menimbang dan memeriksa kesehatan anak, sehingga peran orang tua sangatlah penting terutama ibu harus punya ilmu yang cukup tentang tumbuh kembang dan bagaimana cara mencapai pertumbuhan dan perkembangan yang optimal. Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatankan pengetahuan dan keterampilan ibu setelah mengikuti pelatihan keterampilan pijat balita ini. Setelah mengikuti Pelatihan keterampilan pijat bayi ini yang dilaksanakan di RW 14 Cibeber Kota Cimahi dengan pelaksanaan pelatihan dilakukan selama 4 kali pertemuan bahwa terdapat peningkatan  pengetahuan dan keterampilan ibu dalam keterampilan pijat bayi.
Penyuluhan Keterampilan Teknik Menyusui Menggunakan Video Animasi Pada Ibu yang Memiliki Bayi Usia 0-6 Bulan Dyeri Susanti; Ryka Juaeriah; Yuliana Yuliana; Widya Putriastuti; Yosi Oktri
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara Vol. 4 No. 2 (2023): Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara (JPkMN)
Publisher : Sistem Informasi dan Teknologi (Sisfokomtek)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Keberhasilan Ibu menyusui tergantung keterampilan teknik menyusui ibu kepada bayinya, berdasarkan riset data kesehatan di Indonesia pemberian ASI esklusif di Jawa Barat sebesar 77,0%, data tersebut masih jauh dari pencapaian target 90%. Pada ibu postpartum primipara kejadian putting lecet lebih sering terjai, hal ini menyebabkan ibu enggan untuk menyusui bayinya karena putting terasa lebih sakit saat bayi menyusu, sedangkan hisapan bayi yang baik akan merangsang produksi ASI. Pengetahuan seseorang dapat meningkat dengan memanfaatkan beberapa media salah satunya yaitu media visual animasi, hal ini dapat membantu memperkuat ingatan, mempermudha pemahaman, menarik pehatian, dan mengaitkan dengan materi yang akan disampaikan. Media audio visual animasi berpengaruh terhadap keterampilan hal ini karena media gambar bergerak lebih mudah untuk dipahami dan proses pembelajaran lebih menarik. Hasil penyuluhan didapatkan sebelum dilakukan penyuluhan keterampilan teknik menyusui (73,3%) 11 orang dengan keterampilan kurang dan keterampilan cukup sebanyak (26,7%) atau 4 orang. Setelah diberikan penyuluhan menggunakan video animasi teknik menyusui keterampilan ibu meningkat menjadi (93,3%) 14 orang menjadi baik dan 1 orang dengan keterampilan cukup. Penyuluhan teknik menyusui. Dengan memanfaatkan video animasi dapat diberikan kepada ibu yang memiliki bayi usia 0-6 bulan agar lebih terampil dalam menyusui bayi dan sebagai media konseling bagi kader di posyandu.