Refa Kurniawan Ajie
Universitas Gadjah Mada

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Eksistensi Rumah Cagar Budaya dan Pengaruhnya Terhadap Rasa Ruang di Kotagede Refa Kurniawan Ajie; Dwita Hadi Rahmi
Jurnal Planologi Vol 19, No 2 (2022): Oktober
Publisher : Universitas Islam Sultan Agung Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30659/jpsa.v19i2.19662

Abstract

Kotagede di Yogyakarta merupakan salah satu bekas pusat peradaban di Pulau Jawa sebagai ibu kota Kesultanan Mataram Islam yang memiliki banyak aset cagar budaya. Rumah-rumah cagar budaya Kotagede memiliki berbagai gaya arsitektur yang mengandung filosofi, norma, dan mencerminkan sejarah lokal. Namun sebagai kawasan perkotaan, kawasan permukiman kawasan Kotagede juga berkembang pesat menjadi kawasan permukiman padat. Seiring dengan berkembangnya peradaban baru dengan pola kehidupan dan generasi yang baru, banyak rumah cagar budaya yang hilang dalam 20 tahun terakhir. Untuk mendorong masyarakat menjaga dan melestarikan rumah cagar budaya, perlu diketahui peran rumah cagar budaya di era modern.Oleh karena itu, penelitian ini mencoba memahami signifikansi rumah cagar budaya dengan menghubungkan eksistensi rumah cagar budaya dengan rasa ruang (sense of place).Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan mengambil Kotagede Yogyakarta sebagai lokasi penelitian. Analisis data dilakukan dengan menggunakan metode analisis deskriptif, analisis faktor, dan analisis regresi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa eksistensi secara fisik rumah cagar budaya terhambat oleh beberapa kerusakan dan hilangnya beberapa aset. Meski begitu, rumah cagar budaya memiliki nilai eksistensi non fisik yang cukup besar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keberadaan rumah pusaka di Kotagede memiliki hubungan positif dengan sense of place masyarakat lokal terhadap lingkungannya.