Kasifah Kasifah
Universitas Muhammadiyah Makassar

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Media Promosi dan Pemasaran Produk PPUPIK Benih Tanaman pada Masa Pandemi Covid-19 Syamsia Syamsia; Abubakar Idhan; Kasifah Kasifah; Asriyanti Syarif
Aksiologiya: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 6, No 4 (2022): November
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30651/aks.v6i4.4752

Abstract

Program Pengembangan Usaha Produk Intektual Kampus (PPUPIK) Pusat Produksi Benih Tanaman Bersertifikat Universitas Muhammadiyah Makassar pada masa pandemi Covid 19 tetap melakukan aktivitas, namun aktivitas dilakukan di rumah karena adanya penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Kota Makassar.  Kegiatan promosi dan pemasaran produk PPUPIK menggunakan media cetak dan media elektronik. Jenis media cetak yang digunakan yaitu : xbanner, brosur, buku, dan koran. Media elektronik yaitu : video dan internet. Xbanner dipajang di ruang depan kantor PPUPIK dan dipajang pada stand pameran saat mengikuti pameran. Brosur dibagikan pada pengunjung selama kegiatan pameran. Buku disimpan diperpustakaan kampus dan dipajang saat pameran. Publikasi kegiatan pada koran Tribun Timur. Media elektronik berupa video telah diunggah ke YouTube dengan judul cara memproduksi benih jagung hibrida. Penjualan secara langsung selama pandemi tidak dilakukan, penjualan hanya melalui internet. Pengiriman produk menggunakan jasa angkutan on line untuk  wilayah Makassar dan sekitarnya sedangkan untuk jarak jauh menggunakan  jasa pengiriman barang seperti kantor pos. Metode Pembayaran dilakukan melalui transfer setelah barang diterima konsumen.
Upaya Pengenalan OPT Penting Tanaman Padi dan Penggunaan Pestisida Secara Bijaksana di Desa Bontosunggu Kabupaten Gowa Amanda Patappari Firmansyah; Kasifah Kasifah; Dewi Sartika
To Maega : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 6, No 1 (2023): Februari 2023
Publisher : Universitas Andi Djemma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35914/tomaega.v6i1.1359

Abstract

Masyarakat di Desa Bontosunggu mayoritas bekerja sebagai petani tanaman padi dengan kendala utama berupa serangan organisme pengganggu tanaman (OPT). Selama ini pengendalian yang mereka lakukan dengan penggunaan pestisida sintetik, namun belakangan ini cara tersebut dinilai kurang efektif. Berdasarkan observasi awal diperoleh informasi mengenai kurangnya pengetahuan petani mengenai OPT tanaman padi sehingga pengendaliannya tidak tepat sasaran dan penggunaan pestisida yang tidak bijaksana sehingga terjadi kekebalan OPT dan rusaknya lingkungan sekitar. Pemecahan masalah dilakukan dengan melakukan penyuluhan mengenai OPT penting tanaman padi, diskusi atau dialog, kemudian dilanjutkan dengan pelatihan penggunaan pestisida yang baik dan benar. Hasil kegiatan menunjukkan respon positif dari petani yang ditunjukkan dengan banyaknya pertanyaan saat diskusi, dan kemampuan petani dalam mengukur pestisida sesuai petunjuk pada kemasan.