p-Index From 2019 - 2024
0.408
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Candra Sangkala
Desak Made Oka Purnawati
Program Studi Pendidikan Sejarah Universitas Pendidikan Ganesha

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

MERAJUT DAKWAH DI PULAU SURGA: PRAKTIK ISLAM INKLUSIF PADA KOMUNITAS MUSLIM DI DESA BEDUGUL TABANAN BALI Desak Made Oka Purnawati; I Putu Hendra Mas Martayana
Candra Sangkala Vol. 5 No. 2 (2022): Jurnal Candra Sangkala: September 2022
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini mengkaji praktik Islam inklusif pada komunitas Muslim di Desa Bedugul Bali. Kajian ini sekaligus menjadi respon terhadap berbagai kasus terorisme dan ekstrimisme atas nama Islam baik pada konteks nasional maupun global. Akibatnya adalah sikap Islamphobia yang merujuk pada prasangka, diskriminasi, ketakutan dan kebencian terhadap Islam dan Muslim sebagai satu bentuk identitas kolektif. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dibantu dengan tiga pendekatan. Pertama, pendekatan geografis membantu untuk menganalisis topografi Desa Bedugul dan potensinya sebagai wilayah persebaran agama Islam. Kedua, pendekatan sosio-historis membantu melakukan perekaman terhadap upaya-upaya sosial yang dilakukan antar masyarakat multikultur sehingga tercipta keharmonisan antar umat beragama. Ketiga, pendekatan kebudayaaan membantu menghasilkan solusi dari masalah yang ditimbulkan karena adanya pengaruh globalisasi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa praktik inklusif pada komunitas muslim di bedugul bali dilatarbelangi oleh faktor sejarah. Sebab, sebagian besar dari orang-orang di dalam komunitas itu memiliki garis keturunna dari ibu yang dulunya adalah orang Bali dan beragama Hindu. Islamisasi yang terjadi di wilayah itu dilakukan melalui saluran perkawinan. Migran Jawa yang datang secara bergelombang sejak awal abad XVII, oleh karena tidak membawa pendamping hidup akhirnya memiliih menetap dan menikahi perempuan lokal.
BECOMING THE GLOBAL CITIZENSHIP: KOSMOPOLITANISME DAN KAJIAN ETNOPEDAGOGI PADA KOMUNITAS TIONGHOA DI DESA PUPUAN TABANAN BALI I Putu Hendra Mas Martayana; Desak Made Oka Purnawati
Candra Sangkala Vol. 5 No. 2 (2022): Jurnal Candra Sangkala: September 2022
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pendidikan, baik tradisional dan modern, formal maupun informal, dapat digunakan untuk menciptakan sebuah harmoni dalam kehidupan sosial. Penelitian ini fokus dalam melihat praktik sekaligus model pendidikan etnopedagogik masyarakat multietnis dan multiagama di Provinsi Bali yang diaktualisasikan oleh orang tua, gerakan kepemudaan, perempuan dan tokoh masyarakat. Penelitian ini mengambil lokasi di Desa Pupuan yang menggambarkan hubungan Sosial antara etnis Bali yang beragama Hindu dengan etnis Tionghoa yang beragama Tri Dharma. Aktualisasi dari pewarisan nilai dan norma kearifan lokal dalam ruang keluarga, sekolah dan masyarakat terlihat pada penggunaan media pendidikan yang beragam dan variatif. Pada akhirnya, model pendidikan yang dilakukan itu menghasilkan kesadaran tentang kedirian dalam memahami pengalaman dan identitas kolektif di masa lalu, kini dan akan datang, dan dalam konteks lokal, nasional bahkan global.