Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Peternakan

Pengaruh Suplementasi Campuran Garam Karboksilat Kering Terhadap Konsumsi Pakan Pada Penggemukan Ternak Kerbau Y Yurleni; M Afdal
Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Peternakan Vol. 18 No. 1 (2015): Mei 2015
Publisher : Fakultas Peternakan Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (256.802 KB) | DOI: 10.22437/jiiip.v18i1.2658

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konsumsi pakan ternak kerbau yang digemukkan dengan pemberian pakan hijauan dan konsentrat yang disuplementasi campuran garam karboksilat kering (CGKK). Penelitian ini menggunakan 6 (enam) ekor ternak kerbau jantan umur I1 (1,5-2 tahun) dengan bobot badan 218,66±16,28 kg. Penggemukan dilaksanakan selama 2,5 bulan. Selama penggemukan ternak diberi hijauan dan konsentrat dengan rasio 35%:65% berdasarkan bahan kering. Suplementasi CGKK ditambahkan sebanyak 45g/kg konsentrat. Parameter yang diukur adalah konsumsi ransum, kecernaan zat-zat makanan dan retensi nitrogen. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa konsumsi ransum, kecernaan zat-zat makanan dan retensi nitrogen antara kedua perlakuan berbeda nyata (P<0.05). Hal ini menunjukkan bahwa penggemukan menggunakan suplementasi CGKK dapat meningkatkan konsumsi pakan dan retensi nitrogen.
Pengaruh modifikasi inokulum Feses Sebagai Pengganti Cairan Rumen Pada Teknik In Vitro : Estimasi Kecernaan NDF, ADF dan Protein Kasar Rumput lapangan M Afdal; Y Yurleni
Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Peternakan Vol. 18 No. 2 (2015): November 2015
Publisher : Fakultas Peternakan Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (161.35 KB) | DOI: 10.22437/jiiip.v18i2.2677

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui potensi inokulum feses yang ditambahkan gula dan urea sebagai inokulan dalam teknik in vitro dalam menentukan kecernaan Neutral Detergent Fibre (NDF), Acid Deteegent Fibre (ADF) dan protein kasar (PK) rumput lapangan. Penelitian ini menggunakan seperangkat alat in vitro dua langkah dan seperangkat peralatan untuk analisis NDF, ADF dan PK. Inokulum rumen dan feses diambil dari sapi yang sama sebelum sapi diberi makan pada jam 07.00. Feses diperas untuk mendapatkan inokulum dan ditambahkan dengan gula dan atau urea sesuai dengan perlakuan. Perlakuan terdiri dari A. Inokulum rumen (kontrol), B. Inokulum feses, C. Inokulum feses dan 2,5 % gula, D. Inokulum feses, 2,5 % gula dan 2,5 % urea dan E. Inokulum feses dan 2,5 % urea. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (5x4) dengan lima perlakuan dan setiap perlakuan dikenakan 4 kali ulangan. Kecernaan NDF, ADF dan PK perlakuan A yang memakai inokulum rumen juga menunjukkan kecernaan yang lebih tinggi dari pada perlakuan lain, B, C, D dan E yang memakai inokulum feses dengan berbagai modifikasi penambahan gula maupun urea.