<![CDATA[Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pelaksanaan program UPPKA di Dusun Dukuhsia menggunakan model evaluasi CIPP. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif evaluatif. Metode pengumpulan data yang digunakan yakni dokumen dan wawancara. Metode analisis data yang digunakan yaitu reduksi data, penyajian data, keabsahan data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa evaluasi konteks dalam UPPKA dokumen tujuan belum tersedia dan sasaran penerima manfaat program sudah sesuai dengan buku panduan dapat dilihat dari mayoritas anggota UPPKA adalah masyarakat pra-sejahtera dan merupakan akseptor KB. Evaluasi input menunjukkan pendanaan yang kurang karena tidak ada Rancangan Anggaran Biaya sehingga dana dari pusat tidak ada, dan kesiapan penyuluh program sudah sesuai dengan syarat pada buku panduan. Evaluasi proses menunjukkan pemberian sosialisasi belum maksimal dilihat dari beberapa anggota yang belum memahami terkait program, keberlangsungan program sudah sesuai dengan kebutuhan anggota dilihat dari pemberian pelatihan menjahit, pemberian bantuan mesin jahit hingga pengerjaan barang. Partisipasi masyarakat dan anggota dinilai baik sesuai dengan panduan. Evaluasi produk menunjukkan perkembangan terhadap inovasi produknya dan peningkatan pendapatan dilihat dari sebelum mengikuti program dan sesudah mengikuti program UPPKA Kata Kunci: Evaluasi Program, Pemberdayaan masyarakat, UPPKA Abstract This study aims to evaluate the implementation of the UPPKA program in Dukuhsia using the CIPP evaluation model. This research is a descriptive evaluative research. Data collection methods used are documents and interviews. The data analysis method used is data reduction, data presentation, data validity, and drawing conclusions. The results showed that the context evaluation in UPPKA's destination document was not yet available and the target beneficiaries of the program were in accordance with the guidebook. It can be seen from the majority of UPPKA members are underprivileged communities and are family planning acceptors. The input evaluation shows insufficient funding because there is no Budget Draft so that funds from the center are not available, and the readiness of program extension workers is in accordance with the requirements in the guidebook. The evaluation of the process showed that the provision of socialization had not been maximized, seen from some members who did not understand the program, the continuity of the program was in accordance with the needs of members, seen from the provision of sewing training, providing sewing machine assistance to working on goods. Participation of the community and members is considered good according to the guidelines. Product evaluation shows progress towards product innovation and increased income seen from before participating in the program and after participating in the UPPKA program Keywords: Efficient, Working Capital, Cooperative Employees]]>
