Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

ANALISIS EFEKTIVITAS BIAYA TERAPI PENGOBATAN PASIEN PREEKLAMPSIA DI RSUD Dr. MOEWARDI SURAKARTA TAHUN 2021 Risma Sakti Pambudi Pambudi; Danik Miftakhul Jannah; Khotimatul Khusna
Pharmaqueous : Jurnal Ilmiah Kefarmasian Vol. 4 No. 2 (2022): Volume 4, Nomor 2, November 2022
Publisher : Prodi S1 Farmasi, Universitas Al Irsyad Al Islamiyyah Cilacap

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36760/jp.v4i2.408

Abstract

Preeklampsia terjadi pada usia kehamilan diatas 20 minggu dan menjadi salah satu faktor tingginya angka kematian ibu (AKI). Penggunaan obat antihipertensi berpengaruh terhadap biaya yang dikeluarkan pasien. Oleh karena itu, diperlukan analisis efektivitas biaya terapi yang mempermudah dalam pengambilan keputusan dalam pemilihan obat yang tepat. Obat yang tepat adalah efektif secara manfaat dan biaya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengevaluasi efektivitas biaya terapi pengobatan pasien preeklampsia yang diberikan kepada pasien rawat inap di RSUD Dr. Moewardi. Penelitian ini bersifat deskriptif dengan pengambilan data secara retrospektif dilakukan dengan mengakses data rekam medik pasien pada tahun 2021 dan menggunakan teknik purpose sampling. Jumlah sampel yang diambil sebanyak 100 rekam medik. Metode analisis biaya yang digunakan adalah Cost Effectiveness Analysis (CEA) dan metode Cost Effectiveness Ratio (CER) digunakan untuk menganalisis terapi pengobatan preeklampsia yang paling cost effective. Obat yang dinilai paling cost effective adalah penggunaan obat tunggal nifedipin 10 mg dengan nilai ACER Rp. 26.157,02. Pada pengobatan kombinasi 2 antihipertensi ada Nifedipin 10 mg + metildopa 250 mg dengan nilai ACER Rp. 160.453,49, sehingga dianjurkan untuk menggunakan terapi antihipertensi jenis tersebut dilihat dari segi biaya dan keaktifannya.
ANALISIS EFEKTIVITAS BIAYA TERAPI PENGOBATAN PASIEN PREEKLAMPSIA DI RSUD Dr. MOEWARDI SURAKARTA TAHUN 2021 Risma Sakti Pambudi Pambudi; Danik Miftakhul Jannah; Khotimatul Khusna
Pharmaqueous : Jurnal Ilmiah Kefarmasian Vol. 4 No. 2 (2022): Volume 4, Nomor 2, November 2022
Publisher : Prodi S1 Farmasi, Universitas Al Irsyad Al Islamiyyah Cilacap

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36760/jp.v4i2.408

Abstract

Preeklampsia terjadi pada usia kehamilan diatas 20 minggu dan menjadi salah satu faktor tingginya angka kematian ibu (AKI). Penggunaan obat antihipertensi berpengaruh terhadap biaya yang dikeluarkan pasien. Oleh karena itu, diperlukan analisis efektivitas biaya terapi yang mempermudah dalam pengambilan keputusan dalam pemilihan obat yang tepat. Obat yang tepat adalah efektif secara manfaat dan biaya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengevaluasi efektivitas biaya terapi pengobatan pasien preeklampsia yang diberikan kepada pasien rawat inap di RSUD Dr. Moewardi. Penelitian ini bersifat deskriptif dengan pengambilan data secara retrospektif dilakukan dengan mengakses data rekam medik pasien pada tahun 2021 dan menggunakan teknik purpose sampling. Jumlah sampel yang diambil sebanyak 100 rekam medik. Metode analisis biaya yang digunakan adalah Cost Effectiveness Analysis (CEA) dan metode Cost Effectiveness Ratio (CER) digunakan untuk menganalisis terapi pengobatan preeklampsia yang paling cost effective. Obat yang dinilai paling cost effective adalah penggunaan obat tunggal nifedipin 10 mg dengan nilai ACER Rp. 26.157,02. Pada pengobatan kombinasi 2 antihipertensi ada Nifedipin 10 mg + metildopa 250 mg dengan nilai ACER Rp. 160.453,49, sehingga dianjurkan untuk menggunakan terapi antihipertensi jenis tersebut dilihat dari segi biaya dan keaktifannya.