Erlin Syahril
Departemen Radiologi Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia

Published : 8 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search
Journal : Fakumi Medical Journal

Gambaran Faktor Risiko Pasien Kanker Payudara Di RS Ibnu Sina Makassar Tahun 2019 Nurfickriani Firman; Erlin Syahril; Dian Amelia Abdi; Mona Nulanda; Anna Sari Dewi
Fakumi Medical Journal: Jurnal Mahasiswa Kedokteran Vol. 2 No. 5 (2022): Mei
Publisher : Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/fmj.v2i5.1

Abstract

Kanker payudara adalah keganasan yang berasal dari sel kelenjar, saluran kelenjar payudara. Kanker payudara menjadi salah satu penyebab kematian utama di dunia dan Indonesia. Kanker payudara kini tidak hanya dapat menyerang perempuan paruh baya, kini mulai menyerang anak muda. Tujuan untuk mengetahui stadium dan frekuensi distribusi faktor risiko kanker payudara yang dirawat inap dan rawat jalan dirumah sakit ibnu sina Makassar tahun 2019. Metode penelitian ini menggunakan desain deskriptif pendekatan cross sectional. Teknik sampling yang digunakan adalah accidential sampling. Hasil penelitian pada 50 sampel, 30 rawat inap dan 20 rawat jalan didapatkan bahwa umur 51-60 tahun berjumlah 20 orang (40%), menarche >12 tahun berjumlah 50 orang (100%), menopause <30 tahun berjumlah 31 orang (62%), riwayat keluarga berjumlah 32 orang (64%), riwayat melahirkan <30 tahun berjumlah 42 (84%), riwayat menyusui <6 bulan berjumlah 27 orang (54%), kontrasepsi hormonal suntik>5 tahun berjumlah 15 orang (30%), obesitas berjumlah 30 orang (60%), tidak merokok berjumlah 50 orang (100%), tidak komsumsi alkohol berjumlah 50 orang (100%), dan stadium III berjumalah 17 orang (34%).Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan terhadap faktor risiko terjadinya kanker payudara.
Frekuensi Pemeriksaan Ultrasonografi (USG) pada Pasien Antenatal Care (ANC) Jumarti Ika Wulandari MZ; Erlin Syahril; Irmayanti; Rachmat Faisal Syamsu; Prema Hapsari; Ana Meliyana; Yusuf Kidingallo
Fakumi Medical Journal: Jurnal Mahasiswa Kedokteran Vol. 1 No. 3 (2021): Desember
Publisher : Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/fmj.v1i3.60

Abstract

Antenatal Care (ANC) merupakan salah satu faktor penunjang untuk menurunkan angka kematian ibu. Antenatal Care (ANC) yang baik dan sedini mungkin akan mencegah angka kematian ibu dan bayi serta dapat meningkatkan kualitas ibu hamil. Angka kematian dan komplikasi dalam kehamilan dapat dikurangi dengan ANC secara teratur yang bermanfaat untuk memonitor kesehatan ibu hamil dan bayinya. Penggunaan USG dalam dunia kesehatan dikenal juga dengan istilah sonografi obstetri, dilakukan pada kehamilan yang bertujuan untuk mengetahui anatomi janin. Pemeriksaan anatomi janin merupakan bagian dari standar pemeriksaan ultrasonografi obstetri yang dilakukan untuk mengidentifikasi organ internal utama janin. Penelitian ini menggunakan penelitian Literature Review dengan desain Narrative Review. Dari Penelitian ini di dapatkan Pemeriksaan ultrasonografi dirasa masih terlalu mahal untuk penduduk dengan perekonomian menengah ke bawah. Didapatkan ibu yang sudah mempunyai pengalaman mengalami kehamilan lebih cenderung untuk tidak melakukan kunjungan antenatal, karena mereka berpandangan bahwa perawatan antenatal tidak penting atau karena adanya halangan terhadap akses seperti tidak ada yang merawat anak atau transportasi
Profil Penderita Adenokarsinoma Paru di RS. Ibnu Sina Makassar Periode Januari 2016-Mei 2019 Ainun; Edward Pandu Wiriansya; Marzelina Karim; Erlin Syahril; Indah Lestari Daeng Kanang; Andi Irwansyah Ahmad
Fakumi Medical Journal: Jurnal Mahasiswa Kedokteran Vol. 1 No. 3 (2021): Desember
Publisher : Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/fmj.v1i3.65

Abstract

Angka mortalitas yang tinggi pada karsinoma paru merupakan masalah yang sedang dihadapi di berbagai Negara, termasuk Indonesia. Sesuai laporan WHO (2018), terdapat sebanyak 2,09 miliar penduduk di dunia terkena kanker paru dan 1,76 miliar penduduk meninggal akibat kanker paru. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana gambaran profil penderita adenokarsinoma Paru di Rumah sakit Ibnu Sina Makassar periode Januari 2016- Mei 2019 berdasarkan Usia, Jenis Kelamin, Stadium, Gejala Klinis, Riwayat Merokok dan Riwayat Keluarga. Penelitian ini adalah penelitian deskriftif dengan desain cross sectional dengan menggunakan data sekunder yaitu rekam medik pasien adenokarsinoma paru. Hasil penelitian didapatkan 33 kasus adenokarsinoma paru yang memenuhi kriteria inklusi pada data rekam medik pasien. Sebagai kesimpulan penelitian ini menunjukkan bahwa karakteristik penderita adenokarsinoma paru di rumah sakit Ibnu Sina Makassar periode Januari 2016- Mei 2019 dengan umur terbanyak yang ditemukan > 40 tahun yaitu sebanyak 31 kasus (93,9%), pasien laki-laki lebih sering terkena adenokarsinoma paru yaitu sebanyak 22 kasus ( 66,7%), pasien yang terdiagnosis adenokarsinoma paru berdasarkan pemeriksaan histopatologi didapatkan stadium yang tertinggi yaitu stadium IIIB sebanyak 14 kasus (42,4%), pasien yang memiliki gejala klinis terbanyak dengan nilai positif yaitu batuk darah sebanyak 31 orang (93,9%), pasien dengan riwayat merokok > 15 tahun merupakan nilai tertinggi yaitu 14 orang (42,4 %), pasien yang tidak memiliki riwayat keluarga yang menderita adenokarsinoma paru sebanyak 27 kasus (81,8%). (Rekomendasi Persetujuan Etik Nomor 089/A.1/Kepk-Umi/Iv/2019)
Efektivitas Kandungan Ekstrak Kulit Batang Sawo Manila dalam Menekan Pertumbuhan Bakteri Salmonella Typhi Muh. Agung Gunadi; Yani Sodiqah; Inna Mutmainnah Musa; Indah Lestari Daeng Kanang; Erlin Syahril
Fakumi Medical Journal: Jurnal Mahasiswa Kedokteran Vol. 2 No. 3 (2022): Maret
Publisher : Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/fmj.v2i3.157

Abstract

Demam tifoid adalah infeksi sistemik akibat Salmonella enterica serotype typhi (S. typhi). Di dunia sebanyak 80% kasus tifoid berasal dari daerah kumuh negara Indonesia termasuk. Prevalensi nasional Tifoid (berdasarkan diagnosis tenaga kesehatan dan keluhan responden) adalah 1,60%. Sebanyak 14 provinsi mempunyai prevalensi Tifoid di atas termasuk Sulawesi Selatan. Tanaman obat yang digunakan oleh masyarakat mempunyai kelebihan yaitu memiliki efek samping yang kecil dibandingkan dengan pengobatan kimiawi. Salah satunya adalah sawo manila (Achras zapota L.) yang dijadikan sebagai alternatif obat-obatan herbal. Untuk mengetahui pengaruh pemberian ekstrak kulit batang sawo manila (Achras zapota L.) dalam menekan pertumbuhan Salmonella typhi. Penelitian ini adalah penelitian true experimental post test design dengan menggunakan metode disc diffusion untuk mengetahui efektivitas kandungan ekstrak kulit batang sawo manila (Achras zapota L.) dalam menekan pertumbuhan bakteri salmonella typhi. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak kulit batang sawo manila (Achras zapota L.) dengan konsentrasi 50% ialah 14 mm atau intermediat terhadap zona hambat, konsentrasi 100% ialah 16 mm atau intermediat terhadap zona hambat, dan konsentrasi 200% ialah 17 mm atau intermediat terhadap zona hambat. Kontrol positif dengan ciprfloxacin didapatkan zona hambat 35 mm, sehingga memiliki respon penghambatan yang sensitif. Sedangkan kontrol negative yaitu aquadest tidak terbentuk zona hambat untuk pertumbuhan bakteri Salmonella typhi. Ekstrak kulit batang sawo manila (Achras zapota L.) pada konsentrasi 50%, 100%, 200% menunjukkan hasil dengan interpretasi intermediat menghambat pertumbuhan Salmonella typhi dengan efektivitas lemah.
Perbandingan Penggunaan Daun Sirih (Piper betle L) dan Povidone Iodine pada Penyembuhan Luka Ali Akbar; Azis Beru Gani; Muhammad Iswan Wahab; Erlin Syahril; Berry Erida Hasbi
Fakumi Medical Journal: Jurnal Mahasiswa Kedokteran Vol. 2 No. 12 (2022): Desember
Publisher : Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/fmj.v2i12.163

Abstract

Luka adalah suatu kondisi rusaknya kontinuitas jaringan, struktur dan fungsi anatomis kulit normal akibat adanya proses patologis yang berasal dari lingkungan internal ataupun eksternal dan mengenai organ tertentu. Pengobatan tradisional yang sampai saat ini masih digunakan sebagai penyembuh luka adalah daun sirih (Piper betle L) karena memiliki banyak khasiat untuk kesehatan seperti antiinflamasi, antioksidan, dan antimikroba. Sedangkan, Pada dunia medis saat ini yaitu menggunakan Povidone Iodine 10% yang merupakan antiseptik spektrum luas untuk melakukan perawatan luka. Tujuan penelitian ini untuk Membandingkan penggunaan daun sirih (Piper betle L) dan povidone iodine pada penyembuhan luka pada Mencit Mus Musculus. Penelitian ini merupakan penelitian jenis eksperimental laboratoris. Pada Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian post test only control group design, Sampel penelitian menggunakan 12 ekor mencit (Mus Musculus) yang dipilih secara acak dan dibagi menjadi 2 kelompok (ekstrak daun sirih (Piper betle L) dan povidone iodine 10%). Diperoleh hasil Rerata penyembuhan luka sayat pada kelompok ekstrak daun sirih (Piper betle L) adalah selama 9 hari sedangkan kelompok povidone iodine 10% selama 9,83 hari. Data waktu penyembuhan luka sayat dianalisis menggunakan uji Shapiro-Wilk dan dilanjutkan dengan uji Mann-Whitney diperoleh nilai p adalah 0,005 (p<0,05) yang berarti terdapat perbedaan efektivitas yang signifikan pada ekstrak daun sirih dan povidone iodine 10% dalam waktu penyembuhan luka sayat pada mencit (Mus Musculus). ekstrak daun sirih (Piper betle L) terbukti lebih baik dalam mempercepat proses penyembuhan luka sayat dibandingkan dengan povidone iodine 10%.
Gambaran Tingkat Pengetahuan dan Sikap Masyarakat Tentang Pencegahan Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kecamatan Tempe, Kabupaten Wajo Andi Kencana Batara; Erlin Syahril; Reeny Purnamasari Juhamran; Andi Kartini Eka Yanti; Mochammad Erwin Rachman
Fakumi Medical Journal: Jurnal Mahasiswa Kedokteran Vol. 2 No. 12 (2022): Desember
Publisher : Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/fmj.v2i12.169

Abstract

Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah suatu masalah klinis yang cukup serius di belahan dunia terutama di kalangan masyarakat. Demam berdarah Dengue (DBD) ini juga merupakan penyakit jangkitan yang diakibatkan oleh salah satu virus dengue yang ialah genus flavivirus keluarga Flaviviridae. Penyakit ini umumnya ditemui di wilayah beriklim tropis serta subtropis di belahan penjuru dunia, mayoritas di wilayah perkotaan serta semi perkotaan. Berdasarkan data Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan mencatat dari kasus demam berdarah. sebesar 3.747 penderita. Sedangkan kasus demam berdarah dengue di Kabupaten Wajo tercatat sebanyak 297 kasus. Metode: Bersifat kuantitatif dengan studi deskriptif. Hasil: Dari penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui tentang bagaimana Gambaran tingkat pengetahuan dan sikap masyarakat tentang pencegahan Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kecamatan Tempe, Kabupaten Wajo. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April-Juni 2022 dan data dikumpulkan menggunakan kuesioner dengan 100 sampel. Adapun hasil penelitian yang didapatkan bahwa mayoritas responden tingkat pendidikan Pelajar (49%), Tingkat Pengetahuan (72%) dengan kategori Baik, Sikap (61%) dengan kategori Baik, dan Hubungan Tingkat Pengetahuan dan Sikap Responden yakni nilai P-Value (0,188). Kesimpulan: Dari hasil data yang diperoleh maka dapat disimpulkan bahwa mayoritas responden adalah Pelajar, tingkat pengetahuan responden sudah baik, sikap responden sudah baik serta hubungan tingkat pengetahuan dan sikap responden di Kec. Tempe tidak memiliki hubungan tentang pencegahan demam berdarah dengue (DBD) di Kec.Tempe, Kab.Wajo.
Characteristics Sufferer Ovarian Cancer at Ibnu Sina Hospital, Makassar Putri Rahayu Muthmainnah; Erlin Syahril; Rahmawati; Mona Nulanda; Anna Sari Dewi
Fakumi Medical Journal: Jurnal Mahasiswa Kedokteran Vol. 3 No. 7 (2023): Juli
Publisher : Universitas Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33096/fmj.v3i7.287

Abstract

Ovarian cancer is condition caused by abnormal tissue that growth in ovary . Ovary is female reproductive organs where eggs are produced. There is three Ovarian cancer is classified as an epithelial tumor that develops on the surface of the ovary, originating germ cell tumors from in producing cells egg can found in women young, and tumors of stromal origin from cells that have hormone womanhood namely estrogen and progesterone. Objective to find out the characteristics of ovarian cancer sufferers at Ibnu Sina Makassar Hospital. Method this research is a descriptive research with design studies cross sectional , the researcher will collect secondary data through record medical patient ovarian cancer at Ibnu Sina Makassar Hospital. The results shows that from 90 samples, characteristics patients based on age the most is 46-55 years totaling 29 people (32.2%), marital status is already married totaling 76 people (84.4%), symptoms clinical is stomach grow totaling 55 people (61.1%), stage of cancer is stage IIIC totaling 32 people (35.6%), type histopathology is an epithelial tumor surface totaling 73 people (81.1%), and most abdominal ultrasound images on smooth tumor walls totaling 48 people (53.3%), no septate totaling 37 people (41.1%), echogenicity mixed echoic totaling 38 people (42.2%). Can concluded that characteristics the most found at the age of 46-55 years, marital status is already married, symptom clinical is stomach enlarged, cancerous stage is stage IIIC, type histopathology is an epithelial tumor surface, and abdominal ultrasound image of the smooth tumor wall, no septate, echogenicity mixed echoic.